Khairunnisa, Siti Maryam
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

OPTIMALISASI PERAN MASJID SEBAGAI PUSAT PENDIDIKAN MASYARAKAT DI TENGAH PANDEMI DI MASJID AL IHSAN POS KULON DESA KERTAMULYA KECAMATAN PADALARANG KABUPATEN BANDUNG BARAT Khairunnisa, Siti Maryam; Nurhayati, Sri; Elshap, Dewi Safitri
Comm-Edu (Community Education Journal) Vol. 7 No. 1 (2024): Januari 2024
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/commedu.v7i1.9967

Abstract

Abstract This research aims to find out how mosques can be utilisized as educational centers for the community in the midst of a pandemic. The research method was using a descriptive method with a qualitative approach. The technique of research was done through interview, observation and documentation studies. The respondents of this research were 10 teaching staffs in Mosque educational center of Al-Ihsan Padalarang. The data was analyzed, reduced and displayed using the Miles and Huberman model. The research findings reveal there was dysfunction in various daily mundane activities of the community that provoke changes in community activities’ pattern as a result of the community's social restriction policy. In the mosque, this change triggered a new paradigm regarding the function of the mosque which establish a movement to revitalize the function of the mosque which was carried out by optimizing mosque education activities, included various educational units such as TPQ, Youth Education and Majelis Ta’lim. This study recommends that optimization movement that have been developed must be maintained as an effort to create a sustainable learning community.Keywords:  Mass Education, Mosque Optimalization, Pandemic  Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana masjid dapat dimanfaatkan sebagai pusat pendidikan bagi masyarakat di tengah pandemi. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik penelitian yang digunakan adalah wawancara, observasi dan studi dokumentasi. Responden penelitian adalah 10 orang tenaga pengajar di kompleks pusat pendidikan Masjid Al-Ihsan Padalarang. Data ini kemudian dianalisis dengan model Miles and Huberman. Temuan penelitian meliputi adanya kelumpuhan di berbagai aktivitas harian masyarakat dan menimbulkan munculnya perubahan bagi kegiatan kemasyarakatan sebagai akibat dari kebijakan pembatasan sosial masyarakat. Di masjid, perubahan ini memicu adanya paradigma baru mengenai fungsi masjid yang melahirkan adanya upaya revitalisasi fungsi masjid yang dilaksanakan lewat optimalisasi kegiatan pendidikan masjid yang meliputi berbagai unit satuan pendidikan seperti TPQ, Pendidikan Kepemudaan hingga Majelis Ta’lim. Penelitian ini merekomendasikan agar upaya optimalisasi yang sudah dikembangkan harus tetap dilaksanakan sebagai upaya untuk menciptakan masyarakat pembelajar berkelanjutan. Kata Kunci: Pendidikan Masyarakat, Optimalisasi Masjid, PandemiAbstract This research aims to find out how mosques can be utilisized as educational centers for the community in the midst of a pandemic. The research method was using a descriptive method with a qualitative approach. The technique of research was done through interview, observation and documentation studies. The respondents of this research were 10 teaching staffs in Mosque educational center of Al-Ihsan Padalarang. The data was analyzed, reduced and displayed using the Miles and Huberman model. The research findings reveal there was dysfunction in various daily mundane activities of the community that provoke changes in community activities’ pattern as a result of the community's social restriction policy. In the mosque, this change triggered a new paradigm regarding the function of the mosque which establish a movement to revitalize the function of the mosque which was carried out by optimizing mosque education activities, included various educational units such as TPQ, Youth Education and Majelis Ta’lim. This study recommends that optimization movement that have been developed must be maintained as an effort to create a sustainable learning community.Keywords:  Mass Education, Mosque Optimalization, Pandemic  Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana masjid dapat dimanfaatkan sebagai pusat pendidikan bagi masyarakat di tengah pandemi. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik penelitian yang digunakan adalah wawancara, observasi dan studi dokumentasi. Responden penelitian adalah 10 orang tenaga pengajar di kompleks pusat pendidikan Masjid Al-Ihsan Padalarang. Data ini kemudian dianalisis dengan model Miles and Huberman. Temuan penelitian meliputi adanya kelumpuhan di berbagai aktivitas harian masyarakat dan menimbulkan munculnya perubahan bagi kegiatan kemasyarakatan sebagai akibat dari kebijakan pembatasan sosial masyarakat. Di masjid, perubahan ini memicu adanya paradigma baru mengenai fungsi masjid yang melahirkan adanya upaya revitalisasi fungsi masjid yang dilaksanakan lewat optimalisasi kegiatan pendidikan masjid yang meliputi berbagai unit satuan pendidikan seperti TPQ, Pendidikan Kepemudaan hingga Majelis Ta’lim. Penelitian ini merekomendasikan agar upaya optimalisasi yang sudah dikembangkan harus tetap dilaksanakan sebagai upaya untuk menciptakan masyarakat pembelajar berkelanjutan. Kata Kunci: Pendidikan Masyarakat, Optimalisasi Masjid, Pandemi