Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Penggunaan Pembelajaran Berbasis Proyek terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika pada Siswa Sekolah Menengah Atas Yuliani, Arpia; Nugraha, Yandika; Samura, Asri Ode
Ulul Albab: Majalah Universitas Muhammadiyah Mataram Vol 28, No 1 (2024): Januari
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jua.v28i1.23326

Abstract

Abstrak: Studi ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh penggunaan pembelajaran berbasis proyek (PBP) terhadap kemampuan pemecahan masalah matematika siswa sekolah menengah atas melalui pendekatan Systematic Literature Review. Data diperoleh dari pengindek Scispace dan Elicit dengan pencarian terbatas pada Google Scholar, DOAJ, dan Scopus untuk terbitan tahun 2013 hingga 2023. Hasil penelitian menunjukkan bahwa PBP, terutama dengan pendekatan Project-Based Learning (PBL), memiliki potensi yang signifikan dalam meningkatkan kemampuan pemecahan masalah matematika. Faktor-faktor pendukung, seperti desain pembelajaran yang sesuai dan kemampuan guru, serta integrasi nilai-nilai Islami dalam konteks pembelajaran matematika, juga diidentifikasi sebagai elemen penting dalam meningkatkan prestasi belajar dan pengembangan karakter siswa. Temuan ini menekankan perlunya integrasi PBP dalam kurikulum untuk meningkatkan efektivitas pembelajaran matematika. Studi ini memberikan landasan bagi penelitian lebih lanjut tentang strategi implementasi yang efektif dan pemahaman yang lebih mendalam tentang pengaruh PBP terhadap pembelajaran matematika di tingkat sekolah menengah atas.Abstract: The study aims to evaluate the impact of project-based learning (PBL) on high school students' mathematical problem-solving abilities through a Systematic Literature Review approach. Data were obtained from Scispace and Elicit indexes, with searches limited to Google Scholar, DOAJ, and Scopus publications from 2013 to 2023. The findings indicate that PBL, particularly when employing a Project-Based Learning (PBL) approach, significantly enhances mathematical problem-solving skills [4]. Supporting factors such as appropriate instructional design, teacher competence, and the integration of Islamic values in the context of mathematical learning, are also identified as crucial elements in improving learning outcomes and student character development. These findings underscore the importance of integrating PBL into the curriculum to enhance the effectiveness of mathematical instruction. The study provides a foundation for further research on effective implementation strategies and a deeper understanding of the impact of PBL on mathematics education at the high school level.
Kemampuan Penalaran Matematis Siswa SMP pada Materi Relasi dan Fungsi Ditinjau dari Self-efficacy dan Gender Yuliani, Arpia; Negara, Habibi Ratu Perwira; Mulhamah, Mulhamah
Kognitif: Jurnal Riset HOTS Pendidikan Matematika Vol. 5 No. 2 (2025): April - June 2025
Publisher : Education and Talent Development Center Indonesia (ETDC Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51574/kognitif.v5i2.3246

Abstract

Kemampuan penalaran matematis mendorong seseorang melakukan logika dan berpikir kritis dalam menerapkan fakta, aturan dan langkah-langkah dalam menyelesaikan masalah, namun siswa masih menunjukkan kegagalan dalam melakukuan kemampuan penalaran matematis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh self-efficacy dan gender terhadap kemampuan penalaran matematis siswa SMP pada materi relasi dan fungsi. Peneliti menggunakan pendekatan kuantitatif dengan jenis ex-post facto dengan melibatkan 123 siswa di SMP Negeri 17 Mataram. Peneliti menggunakan instrument tes kemampuan penalaran matematis dan angket self-efficacy yang valid dan reliabel. Data yang terkumpul di uji dengan Kruskal-Wallis dan uji Mann-whitney. Hasil penelitain menunjukkan bahwa self-efficacy dan gender memiliki pengaruh signifikan terhadap kemampuan penalaran matematis siswa SMP pada materi relasi dan fungsi, dimana siswa dengan self-efficacy tinggi, terutama perempuan, menunjukkan kemampuan penalaran matematis terbaik. Selain itu, terdapat interaksi antara self-efficacy dan gender dalam memengaruhi kemampuan tersebut.