Salah satu cara agar manusia dapat berkiprah di lingkungannya atau di tengah-tengah masyarakat secara maksimal adalah dengan cara menempuh. Dari proses pendidikan tersebut muncul sebuah bakat dan minat yang ada dalam dirinya, sehingga kedua hal tersebut perlu diasah kemudian dikembangkan dengan skema yang telah ditentukan. Di sini guru Bimbingan dan Konseling-lah (BK) yang bertugas untuk mengarahkan dan mengembangkan bakat dan minat yang dimiliki oleh peserta didik sehingga dapat memaksimalkan potensi dirinya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan strategi studi kasus secara deskriptif. Hal ini dilakukan untuk menjawab pertanyaan rumusan masalah secara komperehensif mengenai bagaimana intervensi BK sebagai pengembangan minat dan bakat di SMK Kesehatan Sakinah Pasuruan. Sedangkan hasil penelitian ini adalah: Pertama, Intervensi Bimbingan dan Konseling Islami terhadap bakat dan minat siswa di SMK Kesehatan Sakinah dapat dikatakan tidak begitu massif, hal ini dikarenakan dari awal masuk, peserta didik sudah menentukan jurusan yang diambilnya serta eskrtakulikuler apa yang sekiranya dapat mengembangkan potensi dirinya. Kedua, Dikarenakan sarana dan prasarana yang serba terbatas, maka pelayanan dan intervensi bimbingan dan konseling terdahap masalah akademis, keluarga, hingga masyarakat cukup terkendala. Hal ini juga berimbas pada intervensi BK terhadap pengembangan bakat dan minat siswa.Kata kunci: Bimbingan Konseling, Bakat, Minat.