Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Potensi Nanoemulsi Ekstrak Daun Pirdot (Saurauia vulkani) dalam Meningkatkan Aktivasi Enzim Alpha-Amilase sebagai Alternatif Terapi Diabetes Mellitus Nasiro, Siti; Anjulita, Ratna; Setiawan, Eko; Afriyandi, Adfin; Situmeang, Boima
Jurnal Beta Kimia Vol 3 No 2 (2023): Volume 3, Nomor 2: November 2023
Publisher : Universitas Nusa Cendana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35508/jbk.v3i2.15164

Abstract

Tumbuhan pirdot (Saurauia vulcani Korth.) merupakan tanaman endemik yang banyak tumbuh di daerah Sumatera Utara yang memiliki berbagai manfaat khususnya sebagai alternatif obat tradisional, tetapi belum banyak diteliti dalam skala laboratorium. Riset ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh nanoemulsi esktrak daun pirdot terhadap aktivitas antidiabetes. Nanoemulsi dibuat menggunakan virgin coconut oil sebagai fase minyak, tween 80 sebagai surfaktan, PEG 400 sebagai kosurfaktan, dan akuades sebagai fase air dengan massa ekstrak daun pirdot (1, 2, 3 dan 4 g). Pengujian stabilitas fisik yang dilakukan yaitu uji persen transmitan, uji sentrifugasi, uji pH, uji viskositas dan uji kelarutan. Ukuran partikel nanoemulsi terkecil pada formulasi F4 sebesar 1165 nm, sedangkan hasil aktivitas antidiabetes diperoleh % penghambatan terbaik nanoemulsi ekstrak daun pirdot terhadap enzim α-Amilase sebesar 80,41% pada F1.
IDENTIFIKASI SENYAWA ANTIOKSIDAN DALAM FRAKSI METANOL DAUN BIDARA (Ziziphus mauritiana) Sriwijayanti, Sriwijayanti; Nasiro, Siti; Humesi, Lusi; Situmeang, Boima; Puspitasari, Puspitasari
Arfak Chem: Chemistry Education Journal Vol. 6 No. 2 (2023): Arfak Chem
Publisher : Universitas Papua, Manokwari, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30862/accej.v6i2.525

Abstract

Tumbuhan Bidara (Ziziphus mauritiana) merupakan salah satu tumbuhan yang dimanfaatkan oleh masyarakat untuk mengobati berbagai penyakit. Bidara  tumbuh didaerah yang kering dengan curah hujan yang sangat rendah. Di Indonesia, tumbuhan bidara banyak ditemukan didaerah Banten, Jawa, Madura, Bali, Sawu, Rote, Timur leste, Alor, Makasar, Bima, dan Sumba. Pada penelitian sebelumnya, ekstrak daun bidara diketahui memiliki aktivitas sebagai antioksidan. Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi senyawa bioaktif dan menguji aktivitas antioksidan pada fraksi metanol daun bidara. Ekstraksi dilakukan menggunakan metode maserasi dengan pelarut metanol. Pemisahan dan pemurnian senyawa menggunakan metode kromatografi. Uji aktivitas antioksidan menggunakan metode DPPH (1,1-difenil-2-pikrihidrazin). Karakterisasi dan elusidasi struktur isolat yang mempunyai nilai % inhibisi tinggi dilakukan dengan menggunakan spektroskopi UV dan FTIR. Berdasarkan hasil uji aktivitas antioksidan fraksi 10 menghasilkan nilai % inhibisi yang tinggi yang dapat meredam radikal bebas. Hasil elusidasi struktur, senyawa yang diperoleh merupakan senyawa flavonoid.