Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Potensi Limbah Kulit Nanas (Ananas comsus) dan Kemangi (Ocimum basilicum) sebagai Bahan Dasar Hand sanitizer Santoso, Briliani Azmi; Agustin, Dela Tri; Idzihaar, Januar Reyhan; Jati, Dian Rahayu
Jurnal Teknologi Lingkungan Lahan Basah Vol 12, No 2 (2024): April 2024
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jtllb.v12i2.74995

Abstract

Kulit nanas dan daun kemangi memiliki potensi untuk dijadikan hand sanitizer di Era Pandemi covid-19 saat ini mengandung senyawa flavonoid yang bersifat desinfektan yang mampu menghambat pertumbuhan bakteri. Bentuk sediaan yang dibuat adalah hand sanitizer spray. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui tahapan pembuatan hand sanitizer berbahan dasar ekstrak limbah kulit nanas dan daun kemangi serta mengetahui hasil uji pH, uji iritasi kulit, uji bakteri, dan uji homogenitas. Pada produk hand sanitizer ekstrak limbah kulit nanas dan daun kemangi diperoleh dengan metode penyaringan biasa dan penambahan etanol 96% untuk menetralisasikan pH hand sanitizer agar aman untuk kulit serta penambahan ocean fresh fragfrance untuk mengurangi bau dari ekstrak kulit nanas. Hand sanitizer ini diformulasikan dengan konsentrasi limbah kulit nanas : daun kemangi : etanol (1:1:3, 1:2:5, 1:3:6). Berdasarkan hasil penelitian didapatkan bahwa sampel pH berada pada range 4,5-4,76 yang masih aman untuk kulit sesuai SNI. Campuran tersebut setiap sampel yaitu homogen dan tidak menyebabkan iritasi kulit. Efektivitas yang paling baik dalam menghambat pertumbuhan bakteri yaitu konsentrasi 1:3:6 dengan 86,4%. Ekstrak limbah kulit nanas dan daun kemangi dapat dijadikan produk yang ramah lingkungan serta ekonomis.
Pengaruh Penambahan Koagulan Kapur (CaO) dan Ferri Klorida (FeCl3) terhadap Konsentrasi Logam Berat dan COD pada Air Limbah Laboratorium Santoso, Briliani Azmi; Apriani, Isna; Winardi, Winardi
Jurnal Teknologi Lingkungan Lahan Basah Vol 12, No 2 (2024): April 2024
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jtllb.v12i2.76845

Abstract

Limbah cair Laboratorium Analisis Kualitas Lingkungan Jurusan Teknik Lingkungan adalah limbah yang bersumber dari sisa-sisa larutan kimia dalam suatu eksperimen yang mengandung COD dan logam berat (Pb dan Cr). Residu logam dihasilkan dari bahan yang digunakan berupa Pb(NO3)2 dan K2CrO4 selama praktikum. Pengolahan air limbah laboratorium dilakukan secara koagulasi-flokulasi menggunakan jartest yang bertujuan menurunkan konsentrasi COD, Pb dan Cr pada air limbah dan melihat pengaruh penggunaan koagulan kapur, FeCl3 dan kombinasi keduanya. Massa yang digunakan masing-masing koagulan yaitu 1gr, 2gr dan 3gr sedangkan pada kombinasi menggunakan 3gr kapur yang dicampurkan dengan FeCl3 sebesar 1gr, 2gr dan 3gr. Hasil uji menunjukkan kadar maksimum penurunan COD, Pb dan Cr diperoleh variasi C3 (kapur 3gr), F3 (FeCl3 3gr) dan CF1 (kapur 3gr + FeCl3 1gr). Efisiensi penurunan terbesar pada COD yaitu CF3 (kapur 3gr + FeCl3 3gr) 34,4% ; timbal pada C3 (kapur 3gr) 83,8% dan krom pada CF1 (kapur 3gr + FeCl3 1gr) 99,6%. Berdasarkan hasil uji regresi linear berganda diperoleh signifikasi 0,05 sehingga Ho diterima, tidak ada pengaruh variabel massa dan jenis koagulan terhadap COD, Pb dan Cr. Penelitian ini penting dilakukan pada limbah Laboratorium Kualitas Air agar limbah yang dihasilkan tidak memberikan dampak negatif bagi lingkungan sekitar.