This Author published in this journals
All Journal NUTRIRE DIAITA
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Hubungan Karakteristik Individu, Asupan Cairan, Status Hidrasi dengan Kejadian Depresi pada Ibu Hamil di Puskesmas Kecamatan Kebon Jeruk Jakarta Barat Nadiya, Feren; Palupi, Khairizka Citra; Novianti, Anugrah; Mulyani, Erry Yudhya; Nadiyah, Nadiyah
Jurnal Nutrire Diaita (Ilmu Gizi) Vol 15, No 02 (2023): NUTRIRE DIAITA
Publisher : Lembaga Penerbitan Unversitas Esa Unggul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47007/nut.v15i02.6986

Abstract

Kehamilan adalah masa-masa teristimewa yang dialami seorang wanita, masa dimana ia akan menjadi seorang ibu, masa dimana dalam rahimnya ada nyawa yang harus dijaga dan dilindungi. Di Indonesia populasi ibu hamil mencapai 5.290.235 (7.65%) dari populasi wanita usia subur yang ada sebanyak 69.148.825 orang (Kemenkes, 2015). Penelitian yang dilakukan oleh Gani, dkk (2014) menunjukkan bahwa prevalensi ibu hamil dengan gangguan depresi sebanyak 7-25% dan dapat terjadi dalam tahapan kehamilan trimester I (7,4%) trimester II (12,8%) dan pada trimester III (12,0%). Depresi pada ibu hamil terjadi beberapa faktor yang mempengaruhi depresi dalam kehamilan yaitu faktor fisik/biologis, faktor psikologis dan faktor sosial budaya dan ekonomi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa hubungan karakteristik individu, asupan cairan, status hidrasi dengan kejadian depresi pada ibu hamil di Puskesmas Kecamatan Kebon Jeruk Jakarta Barat.Penelitian ini melibatkan 50 ibu hamil di Puskesmas Kecamatan Kebon Jeruk sebagai responden dengan pengambilan sample melalui teknik accidental sampling. Uji statistik yang digunakan adalah uji chi square. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara usia ibu dengan kejadian depresi (p=0,683), tidak terdapat hubungan yang signifikan antara usia kehamilan dengan kejadian depresi (p=1,000), tidak terdapat hubungan yang signifikan antara asupan cairan dengan kejadian depresi (p=0,706), dan tidak terdapat hubungan yang signifikan antara status hidrasi dengan kejadian depresi (p=1,000).