Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PBL Problem Based Learning: Meningkatkan Keterampilan Kolaborasi dan Komunikasi Siswa lutfiah sya'bani choirunisa, evifa; Arara, Fakhriyah Bilad; Arswida, Fathan; Saputra, Rifky Adi; Suryanda, Ade
Jurnal Pendidikan, Sains Dan Teknologi Vol. 2 No. 4 (2023): Oktober - Desember
Publisher : CV. ITTC INDONESIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47233/jpst.v2i2.1385

Abstract

Abstrak Dunia pendidikan berkembang sesuai perkembangan zaman, salah satu contoh perkembangan tersebut adanya perubahan penggunaan kurikulum pada suatu negara. Indonesia mengalami perubahan pada kurikulum, bertransisi dari Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan menuju Kurikulum 2013, bahkan mencapai puncaknya dengan implementasi Kurikulum Merdeka Belajar. Perubahan kurikulum menyebabkan perubahan proses pembelajaran. Muncul beberapa jenis metode pembelajaran untuk membantu menyesuaikan dengan kurikulum yang diterapkan suatu negara, contohnya adalah Problem Based Learning, PBL adalah proses belajar dengan fokus memecahkan masalah yang betul didapatkan dalam kehidupan sehari-hari. Artikel ini akan membahas analisis hasil penelitian ilmiah tentang PBL dalam meningkatkan keterampilan kolaborasi dan komunikasi siswa. Metode yang digunakan adalah analisis literatur dengan pendekatan kualitatif, di mana data yang dianalisis berasal dari jurnal, buku, lalu sumber lain yang telah diterbitkan sebelumnya. Temuan menginformasikan bahwa terapan problem-based learning dinilai menjadi peningkatan tingkat keefektifan dan kualitas keterampilan komunikasi siswa, karena siswa akan aktif dalam mencari solusi masalah konkret, PBL dapat meningkatkan tingkat motivasi dan keterlibatan siswa dalam pembelajaran. membantu mengembangkan keterampilan berpikir tingkat tinggi seperti analisis, evaluasi, pemecahan masalah, dan penerapan pengetahuan konteks nyata. Kata kunci: Kolaborasi, Komunikasi, Kurikulum, Pembelajaran, Pendidikan. Abstract The world of education is developing according to the times, one example of this development is changes in the use of curriculum in a country. Indonesia experienced changes to the curriculum, transitioning from the Education Unit Level Curriculum to the 2013 Curriculum, even reaching its peak with the implementation of the Independent Learning Curriculum. Curriculum changes cause changes in the learning process. Several types of learning methods have emerged to help adapt to the curriculum implemented in a country, for example Problem Based Learning, PBL is a learning process with a focus on solving problems that actually occur in everyday life. This article will discuss an analysis of the results of scientific research on PBL in improving students' collaboration and communication skills. The method used is literature analysis with a qualitative approach, where the data analyzed comes from journals, books and other previously published sources. The findings inform that the application of problem-based learning is considered to increase the level of effectiveness and quality of students' communication skills. Because students will be active in finding solutions to concrete problems, PBL can increase students' levels of motivation and involvement in learning. helps develop higher order thinking skills such as analysis, evaluation, problem solving, and application of knowledge to real contexts. Keywords: Education, Collaboration, Communication, Curriculum, Learning.
Gangguan pada Sistem Urinaria dan Pengobatan Herbal: Sebuah Studi Meta-Analisis Afriani, Arikah Putri; Rachmadani, Fairuz Najla; Saputra, Rifky Adi; Rusdi; Rahayu, Sri
Jurnal Sains & Kesehatan Vol 3 No 2 (2024): Jurnal Sains dan Kesehatan
Publisher : Politeknik Baubau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57151/jsika.v3i2.923

Abstract

Urinary tract infection is a type of infection that occurs in one or all organs in the urinary system and is generally caused by bacterial infections, one of which is Klebsiella pneumonia. Treatment of urinary tract infections is carried out by administering antibiotics, however, this method actually increases the incidence of antibiotic resistance. Therefore, alternative treatments are needed to replace the antibiotics used for urinary tract infections. This is a meta-analysis study that aims to obtain information about alternative treatments for urinary tract infections using herbal medicines and their mechanisms. This research begins with a search for relevant references, then selecting the articles that are truly relevant with the topic, and extracting the data. The data used was secondary data extracted from the references, then statistically tested with Ancova t-test and effect size calculation. The extraction results showed that the usage of herbal plant extracts was able to provide an inhibitory zone on the growth of Klebsiella pneumonia, which indicates that herbal plant extracts are able to provide antipathogenic effects for Klebsiella pneumonia. The Ancova t-test results showed a sig. value is 0.000 which indicates that there is a clear and significant effect of the herbal plants extract as an anti-uropathogen of Klebsiella pneumonia. The calculation of effect size also showed a value is 0.882 which means that the herbal plants used as an anti-uropathogen of Klebsiella pneumonia has a very large effect.
RESPON FISIOLOGIS SAPI BALI (BOS JAVANICUS) YANG DIPELIHARA PADA BERBAGAI LINGKUNGAN TERMAL DI INDONESIA: SEBUAH META-ANALISIS Azzahra, Tiara Alifia; Rachmadani, Fairuz Najla; Saputra, Rifky Adi; Rusdi, Rusdi; Lisanti, Elsa
Jurnal Nutrisi Ternak Tropis dan Ilmu Pakan Vol 6, No 4 (2024)
Publisher : Unpad Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/jnttip.v6i4.55477

Abstract

Sapi Bali merupakan salah satu jenis sapi lokal asli Indonesia yang banyak diternakkan. Sapi Bali banyak disenangi karena memiliki keunggulan yang tidak dimiliki oleh sapi lokal lainnya, seperti daya adaptasi yang tinggi, tidak selektif pakan, serta memiliki karkas yang tinggi, dan juga nilai produktif yang tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon fisiologis sapi bali yang dipelihara pada berbagai lingkungan termal di Indonesia. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah meta-analisis, data sekunder yang didapat kemudian dilakukan analisis untuk mengetahui respon fisiologis sapi pada cekaman termal. Berdasarkan pada hasil analisis diketahui bahwa berdasarkan pada nilai THI dapat diketahui bahwa sapi bali yang dipelihara pada berbagai lingkungan dan wilayah di Indonesia memiliki kisaran tingkat stres paling rendah adalah tidak terjadi stres dan paling tinggi adalah stres sedang. Sapi bali yang dipelihara pada lingkungan dataran tinggi menunjukkan tidak terjadi stress, sebab pada sapi bali menemukan zona nyamannya dalam melakukan termoregulasi. Sedangkan, ketika mengalami cekaman panas, sapi bali akan melakukan usaha pengeluaran panas dengan meningkatkan laju respirasinya. Selain itu, kondisi tempat pemeliharaan seperti adanya naungan juga dapat meringankan beban panas yang diterima oleh sapi Bali.