Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

OPTIMALISASI E-COMMERCE UNTUK MENINGKATKAN EKONOMI PETERNAK UNGGAS Jati Widagdo; M. Rofqy Roosdhani; Nimas Aulia Pambajeng Miftahunnajah
Journal of Community Service (JCOS) Vol. 2 No. 3 (2024)
Publisher : EDUPEDIA Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56855/jcos.v2i3.1117

Abstract

Peternakan menjadi salah satu fokus pada kegiatan kolaborasi yang dilakukan antara perguruan tinggi dan mitra dunia usaha dunia industry (DUDI), jika dilihat dari statistiknya, Jepara telah memiliki beberapa populasi ternak yang beragam, akan tetapi pemanfaatannya masih sebatas untuk memenuhi kebutuhan pangan saja. Jika di kembangkan dengan benar potensi ternak bisa di jual fungsikan menjadi start up bisnis non pangan di padukan dengan industry kreatif serta berbasis teknologi ramah lingkungan. Pelatihan dan pendampingan yang dilakukan oleh UNISNU Jepara bekerjasama dengan DUDI (PT. Melia Inkracipta Gayapesona) kepada pelaku peternakan unggas diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan pemahaman dalam menerapkan pemanfaatan e-commerce untuk meningkatkan jangkauan pemasaran produk. Tujuannya adalah agar peternakan unggas lokal dapat bersaing di pasar serta menambah lapangan kerja bagi masyarakat sekitar. Kegiatan ini dapat melatih pelaku peternakan unggas dalam mengelola bisnis mereka menjadi lebih terencana, terarah, dan terkendali. Mereka juga akan mampu menerapkan strategi pemasaran yang baik dengan memanfaatkan teknologi internet di bidang e-commerce, sehingga produk yang dijual memiliki kualitas tinggi dan dapat memberikan pelayanan yang baik kepada konsumen. Selain itu, kegiatan ini dapat merangsang dan memotivasi peternak unggas untuk menambah pendapatan usaha mereka tidak hanya melalui konteks unggas tetapi juga dengan menggarap konten unggas, yang pada akhirnya akan mendorong pertumbuhan ekonomi.
Transformation and Cross-Cultural Furniture from Time To Time With Its Trade Strategy Examining the Development of Jepara and Malaysia Furniture in Each Development Period Jati Widagdo; Rifqy Roosdhani; Nimas Aulia Pambajeng Miftahunnajah; Adzrool Idzwan bin Ismail; Asmidah binti Alwi
PANGGUNG Vol 34, No 2 (2024): Estetika, Budaya Material, dan Komodifikasi Seni
Publisher : LP2M ISBI Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26742/panggung.v34i2.3474

Abstract

Penelitian ini mengkaji perkembangan industri furnitur di Indonesia dan Malaysia. Furnitur dan seni ukir di Jepara memiliki sejarah yang panjang sehingga menjadikan Jepara sebagai kota seni ukir terbesar di Indonesia. Sedangkan di Malaysia, seni ukir sudah ada sejak zaman Neolitikum dengan bukti artefak berupa gerabah yang memiliki ukiran sederhana. Berbagai literatur terkait industri furnitur, secara umum hanya membahas tentang rantai nilai furnitur atau strategi penjualannya, namun yang tidak kalah penting adalah mengetahui dan mendokumentasikan perubahan yang dialami industri furnitur di Indonesia dan Malaysia sebagai bentuk pelestarian budaya. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan sejarah. Teknik pengumpulan data primer dilakukan melalui wawancara dengan para sejarawan seni ukir Jepara dan juga pakar industri mebel dari Malaysia. Terdapat 3 kategori besar yaitu dari sudut pandang sejarah, pelestarian dari segi pendidikan, dan dukungan pemerintah serta strategi perdagangan. Industri furnitur di Indonesia mampu mempertahankan eksistensinya lebih baik dibandingkan industri furnitur di Malaysia. Penelitian ini masih mempunyai kekurangan dimana hasil penelitian masih bersifat subyektif berdasarkan hasil wawancara yang diperoleh dalam waktu singkat dan hanya fokus pada bidang tertentu sebagai kajian utama. Kata kunci: industri furnitur, strategi, perdagangan, transformasi, lintas budaya
Transformation and Cross-Cultural Furniture from Time To Time With Its Trade Strategy Examining the Development of Jepara and Malaysia Furniture in Each Development Period Jati Widagdo; Rifqy Roosdhani; Nimas Aulia Pambajeng Miftahunnajah; Adzrool Idzwan bin Ismail; Asmidah binti Alwi
PANGGUNG Vol 34 No 2 (2024): Estetika, Budaya Material, dan Komodifikasi Seni
Publisher : LP2M ISBI Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26742/panggung.v34i2.3474

Abstract

Penelitian ini mengkaji perkembangan industri furnitur di Indonesia dan Malaysia. Furnitur dan seni ukir di Jepara memiliki sejarah yang panjang sehingga menjadikan Jepara sebagai kota seni ukir terbesar di Indonesia. Sedangkan di Malaysia, seni ukir sudah ada sejak zaman Neolitikum dengan bukti artefak berupa gerabah yang memiliki ukiran sederhana. Berbagai literatur terkait industri furnitur, secara umum hanya membahas tentang rantai nilai furnitur atau strategi penjualannya, namun yang tidak kalah penting adalah mengetahui dan mendokumentasikan perubahan yang dialami industri furnitur di Indonesia dan Malaysia sebagai bentuk pelestarian budaya. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan sejarah. Teknik pengumpulan data primer dilakukan melalui wawancara dengan para sejarawan seni ukir Jepara dan juga pakar industri mebel dari Malaysia. Terdapat 3 kategori besar yaitu dari sudut pandang sejarah, pelestarian dari segi pendidikan, dan dukungan pemerintah serta strategi perdagangan. Industri furnitur di Indonesia mampu mempertahankan eksistensinya lebih baik dibandingkan industri furnitur di Malaysia. Penelitian ini masih mempunyai kekurangan dimana hasil penelitian masih bersifat subyektif berdasarkan hasil wawancara yang diperoleh dalam waktu singkat dan hanya fokus pada bidang tertentu sebagai kajian utama. Kata kunci: industri furnitur, strategi, perdagangan, transformasi, lintas budaya
Pengembangan Produk Tenun Ikat Berbasis Kearifan Lokal di Desa Wisata Troso Jati Widagdo; M. Rifqy Roosdhani; Samsul Arifin; Mujiyono; Nimas Aulia Pambajeng Miftahunnajah
JURPIKAT (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat) Vol. 5 No. 4 (2024)
Publisher : Politeknik Piksi Ganesha Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37339/jurpikat.v5i4.1973

Abstract

Kegiatan pengabdian ini berfokus pada pengembangan produk unggulan tenun ikat di Desa Wisata Troso, Jepara. Tenun ikat Troso merupakan kain tradisional yang memiliki nilai sejarah dan ekonomi tinggi karena proses pembuatannya yang rumit menggunakan keterampilan tangan. Melalui program pengabdian, tim dari Universitas Islam Nahdlatul Ulama Jepara bekerja sama dengan UMKM lokal sebagai mitra pengabdian. Analisis permasalahan mitra menunjukkan bahwa UMKM menghadapi beberapa tantangan, termasuk ketergantungan pada bahan baku dari tengkulak, peralatan produksi yang tradisional, kurangnya standar pewarnaan, serta kurangnya diversifikasi produk. Program ini melibatkan pelatihan dan pendampingan untuk meningkatkan keterampilan dan efisiensi produksi, termasuk penerapan mesin tenun mekatronika dan pengembangan motif tenun baru. Hasil dari program ini menunjukkan peningkatan produksi dan pendapatan bagi mitra, serta peningkatan pemahaman dan keterampilan para penenun. Dampak sosial dan ekonomi dari program ini memperkuat posisi Desa Troso sebagai pusat produksi tenun ikat yang unggul, dengan peningkatan kesejahteraan komunitas lokal melalui inovasi dan kolaborasi