Riyanto, Bela
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH BRAND IMAGE, DAN GREEN MARKETING TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN PRODUK SKINCARE NPURE DI SURABAYA Riyanto, Bela; Nasution, Ute Chairuz M.; Mulyati, Awin
ECONOMOS Vol 4 No 02 (2024): EKONOMI DAN BISNIS
Publisher : KELOMPOK KOMUNITAS LABORATORIUM PENELITIAN (COMMUNITY OF RESEARCH LABORATORY)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.69957/grjb.v4i02.1681

Abstract

Negara Indonesia memiliki penduduk sebesar 270,2 juta jiwa yang mana menjadikan negara Indonesia sebagai target bagi perusahaan dalam memperluas pangsa pasar khusunya di bidang industri skincare. Persaingan dalam bidang industri skincare di Indonesia mampu berkembang sangat cepat dan pesat dengan munculnya berbagai  produk skincare seperti (N-pure, Mineral Botanica, Oriflame,dll). Pertumbuhan industri skincare di Indonesia terus meningkat dengan pesat sejak tahun 2011-2015 di mana rata-rata pertumbuhan industri kosmetik di Indonesia adalah 13,03% pertahun. Sementara itu, Pada tahun 2027 diperkirakan pasar kosmetik global akan mencapai US $ 463,5 miliyar dengan CAGR sebesar 5,3% dari tahun 2021-2027. Tujuan dari dilakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui  apakah pengetahuan  Brand Image (X1) dan Green Marketing (X2) terhadap Kepuasan Konsumen (Y) pada produk skincare Npure di Surabaya. jenis penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan Analisis Regresi Linear Berganda, Populasinya adalah seleruh masyarkat surabaya dengan jumlah sampel 110 responden dari penyebaran pernyataan e- kuesioner, melalui Google Form. Hasil yang diperoleh menyatakan bahwa Brand Image, dan Green Marketing berpengaruh secara parsial dan  simultan terhadap kepuasan konsumen. Pengujian hipotesis ini dibuktikan melalui uji t (parsial) bahwa Brand Image berpengaruh terhadap kepuasan konsumen, dan Green Marketing berpengaruh terhadap kepuasan konsumen. Dengan perolehan  nilai determinasi (R2) sebesar 19,8 %. Sedangkan sisanya 80,2 % dapat dipengaruhi oleh faktor-faktor lainnya dan berasal dari luar variabel yang diteliti seperti variabel kualitas layanan, mutu produk, brand ambasador sosial media, Life style, word of mouth dan lain-lain.