Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Penanganan Pembiayaan Gadai Bermasalah pada BMT Syariah NU Ngasem Kantor Cabang Paron Kabupaten Ngawi Sulandari, Siti; Kasmiati, Kasmiati
LABATILA : Jurnal Ilmu Ekonomi Islam Vol 8 No 01 (2024)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengembangan Masyarakat IAINU Kebumen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33507/lab.v8i01.1786

Abstract

Financing is funding provided by one party to another party to support planned investments. In Sharia banking financial institutions, financing is an asset whose quality must be assessed based on the principle of prudence. Rahn is a form of debt and receivable agreement, which gains the trust of the person who owes the debt. Rahn Tasjily financing is a contract which guarantees an item for someone's debt, where the agreement between both parties states that the borrower only submits legal proof of ownership to the collateral recipient (murtahin), so that the physical collateral of the item remains in the control and use of the collateral provider. (rahin). Realization of financing is not the last stage of the financing process because it is impossible for a long period of time without financing problems to occur. The main problem in this research is the handling methods applied by BMT in an effort to resolve problematic financing. The type of research used is qualitative research, namely field research. Data collection methods through interviews and documentation. From the results of this research, it can be seen that resolving problematic financing at BMT NU Ngasem Paron branch uses three methods, namely the approach method, Restructuring, and rescheduling.Keywords: Rahn, problematic financing, resolution
PELATIHAN SISTEM HIDROPONIK SEDERHANA SEBAGAI UPAYA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA BANGUASRI KECAMATAN BARAT KABUPATEN MAGETAN Sanawati, Ciptia Khoirulina; Samsiyah, Siti; Kurniawan, Anggi Dwi; Rahmawati, Herlina Sheli Asofita; Puspitasari, Nur Azizah Ayu; Susiana, Susiana; Mahfudh, Ahmad; Sulandari, Siti; Rukayah, Nur; Widodo, Sulistyo; Aprilia, Rofi’ah Nur; Khakhim, Ibnu Sabilu; Wahyudi, Aris Agung; Nurmiyatin, Mila
Abdimas IAI Ngawi Vol 1 No 2 (2023): ABDIANDAYA: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat
Publisher : LP2M Institut Agama Islam Ngawi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56997/abdiandaya.v1i2.1013

Abstract

Pada saat ini perkembangan teknologi dalam berbagai hal telah berkembang pesat begitu pula dalam pertanian, dengan hal ini masyarakat bisa memanfaatkan lahan kosong dipekarangan rumah untuk bercocok tanam dengan cara hidroponik. Kegiataan ini bertujuan untuk memberikan ilmu dan pengalaman baru dalam bercocok tanam. Metode yang digunakan adalah pemaparan materi, praktik dan pelatihan tanaman hidroponik, pendampingan, dan evaluasi kegiatan. Hasil yang bisa didapat dari pelatihan pemberdayaan hidroponik ini, antaranya penggunaan lahan yang lebih efesien, Tanaman berproduksi dengan memanfaatkan air, waktu tanam singkat, dan hasil produksi lebih tinggi dan lebih bersih.