Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

The Influence of Job Training, Work Discipline and Work Motivation on the Performance of Global Prima Medan Foundation Employees Hutabarat, Elvy Noveliany; Nazmi, Hendra; Napitupulu, Eunike; Winata, Chelsie Hanny; Amrani, Amrani
International Journal Of Economics Social And Technology (IJEST) Vol. 3 No. 2 (2024): June, 2024
Publisher : Lembaga Riset Ilmiah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59086/ijest.v3i2.481

Abstract

This research was conducted with the aim of finding out how much influence Job Training, Discipline and Motivation has on Global Prima Foundation Employee Performance, because Employee Performance is one of the things that must be achieved at the top level. Both individually and simultaneously, this research was also carried out to find out which one has a more dominant influence on employee performance. The population of the research was carried out by Global Prima Foundation Medan employees with a minimum sample size of 86 respondents using quantitative and technical digital analysis methods, namely large-scale linear analysis. The results of the research show that work training has no significant positive effect on employee performance, work discipline has a significant positive effect on employee performance, work motivation has a significant positive effect on employee performance, but as a result of simultaneous work training, work discipline, motivation has a significant positive effect on employee performance.
Pengaruh Pengeluaran Pembangunan Dan Investasi Terhadap Pertumuhan Ekonomi Provinsi Sumatera Utara Amrani, Amrani; Fauzi, Fauzi; Anisa, Dinda
JEKKP (Jurnal Ekonomi, Keuangan dan Kebijakan Publik) Vol 5, No 2 (2023): 30 Desember
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/jekkp.v5i2.8323

Abstract

Pertumbuhan ekonomi merupakan ukuran perkembangan atau kemajuan perekonomian suatu negara atau wilayah karena berkaitan erat dengan kegiatan perekonomian masyarakat, terutama dalam hal peningkatan produksi barang dan jasa. Peningkatan produksi ini diharapkan dapat memberikan efek yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Belanja pembangunan merupakan salah satu komponen yang dapat menentukan tingkat pertumbuhan ekonomi. Belanja pembangunan diukur dari total belanja rutin dan belanja pembangunan pemerintah daerah. Investasi dapat diartikan sebagai pengeluaran penanaman modal untuk membeli tambahan peralatan produksi guna meningkatkan kemampuan memproduksi barang atau jasa yang tersedia dalam perekonomian. Rumusan masalah dalam tesis ini adalah apakah belanja pembangunan berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi di Provinsi Sumatera Utara, apakah investasi berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi di Provinsi Sumatera Utara. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis data dalam penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif yang didasarkan pada gambaran-gambaran yang mendukung analisis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial variabel pengeluaran pemerintah berpengaruh negatif signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di Provinsi Sumatera Utara dengan nilai signifikansi 0,0030,05. Berdasarkan hasil pengujian secara parsial diketahui bahwa variabel investasi berpengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi di Provinsi Sumatera Utara dengan nilai signifikansi 0,320,05. Berdasarkan hasil perhitungan uji simultan diketahui bahwa kedua variabel belanja pemerintah dan investasi secara simultan mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di Provinsi Sumatera Utara dengan nilai signifikansi sebesar 0,0300,05. Berdasarkan hasil penelitian regresi linier berganda dapat diketahui bahwa variabel pengeluaran pemerintah merupakan variabel yang dominan terhadap pengaruh pertumbuhan ekonomi di Provinsi Sumatera Utara.
Pengaruh Angkatan Kerja, Pendidikan dan Pengangguran terhadap Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Indonesia Sabrina, Sabrina; Sahnan, M.; Amrani, Amrani
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 1 (2025)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i1.26195

Abstract

Tujuan pelaksanaan penelitian ini yakni guna mengetahui sejumlah faktor pengaruh yang paling mendominasi IPM (Indeks Pembangunan Manusia) di Indonesia. Penelitian kuantitatif diterapkan sebagai metode penelitian, dengan memanfaatkan data yang bersumber dari BPS (Badan Pusat Statistik) tahun 2016-2023 yang dipecah setiap caturwulan sebagai sumber data sekunder penelitian ini. Analisis regresi linear berganda yang dikaji melalui penggunaan software SPSS Statistic diterapkan sebagai teknik analisis pada penelitian ini. Hasil dari temuan penelitian memperlihatkan jika angkatan kerja berpengaruh terhadap IPM pada Negara Indonesia Tahun 2018-2024, dimana perolehan nilai t-hitung yakni 4.806 sementara nilai t-tabel 2,045 atau (4,806>2,045) artinya angkatan kerja berpengaruh terhadap IPM pada Negara Indonesia Tahun 2018-2024. Nilai derajat signifikansi (Sig.) yakni 0,000<0,05 bermakna secara signifikan angkatan kerja berpengaruh terhadap IPM. Pada penelitian ini pendidikan juga turut memberikan pengaruh atas IPM yang diperhatikan dari nilai t-hitung 6,311, sementara nilai t-tabel 2,045 atau (6,311>2,045) artinya pendidikan berpengaruh terhadap IPM pada Negara Indonesia Tahun 2018-2024. Selanjutnya, derajat Sig. mendapatkan nilai yakni 0,000<0,05 bermakna secara signifikan pendidikan berpengaruh terhadap IPM. Tingkat pengangguran tidak berpengaruh terhadap IPM, terlihat dari perolehan nilai t-tabel yakni 2,045 atau (-,309<2,045) maknanya tingkat pengangguran tidak berpengaruh terhadap IPM pada Negara Indonesia Tahun 2018-2024. Perolehan nilai derajat Sig. 0,760>0,05 maknanya tingkat pengangguran tidak secara signifikan berpengaruh terhadap IPM. Berdasarkan pada hasil telaah tersebut memperlihatkan jika secara simultan Pendidikan, Angkatan Kerja, serta Tingkat Pengangguran mempengaruhi IPM di Indonesia Tahun 2018-2024 diperhatikan dari perolehan nilai F-hitung (36,236) > F-tabel (2,93) melalui derajat Sig. 0,000<0,05.
Analisis Jumlah Lulusan SLTA dan Sarjana terhadap Tingkat Pengangguran Terbuka di Indonesia Yuliani, Cici; Siregar, Zulkifli; Amrani, Amrani
MEDIA MANAJEMEN JASA Vol 13, No 1 (2025): MEDIA MANAJEMEN JASA
Publisher : UNIVERSITAS 17 AGUSTUS 1945 jAKARTA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52447/mmj.v13i1.8524

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini mengkaji pengaruh lulusan Sekolah Menengah Atas (SLTA) dan Sarjana terhadap tingkat pengangguran di Indonesia tahun 2019–2024. Metode deskriptif kuantitatif yang digunakan adalah data sekunder dari Badan Pusat Statistik (BPS). Analisis data menggunakan regresi linier berganda dengan program SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lulusan SMA secara parsial mempengaruhi tingkat pengangguran, sedangkan lulusan Sarjana tidak mempengaruhi tingkat pengangguran. Secara simultan lulusan SLTA dan lulusan sarjana berpengaruh terhadap tingkat pengangguran. Temuan ini menekankan pentingnya peningkatan kualitas pendidikan dan keterampilan kerja lulusan untuk menurunkan tingkat  pengangguran di Indonesia. Kata kunci: Lulusan SLTA, Lulusan Sarjana, Tingkat Pengangguran  ABSTRACTThis study examines the influence of high school (SLTA) and bachelor's degree graduates on the unemployment rate in Indonesia from 2019 to 2024. The quantitative descriptive method used was secondary data from the Central Statistics Agency (BPS). Data analysis used multiple linear regression with SPSS. The results show that high school graduates partially influence the unemployment rate, while bachelor's degree graduates do not. Both high school and bachelor's degree graduates simultaneously influence the unemployment rate. These findings emphasize the importance of improving the quality of education and job skills of graduates to reduce the unemployment rate in Indonesia.Keywords: High School Graduates, Bachelor's Degree Graduates, Unemployment Rate
Pengaruh Kemskinan, Tingkat Pengangguran dan Angkatan Kerja terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Provinsi Sumatra Utara Purba, Putri Salsabilla; Siregar, Zulkifli; Amrani, Amrani
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 1 (2025)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i1.26394

Abstract

Tujuan penelitian Untuk mengetahui pengaruh kemiskinan terhadap per- tumbuhan ekonomi di Provinsi Sumatra Utara. Untuk mengetahui pengaruh pengangguran terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Provinsi Sumatra Utara. Untuk mengetahui pengaruh angkatan kerja terhadap pertumbuhan ekonomi di Provinsi Sumatra Utara. Untuk mengetahui pengaruh kemskinan, tingkat pengangguran dan angkatan kerja terhadap pertumbuhan ekonomi di Provinsi Sumatra Utara.Sampel pada penelitian, yaitu 2014-2023, alasan menggunakan data 10 ta- hun, karena data dalam rentang 10 tahun, membantu melihat pola dan tren yang lebih stabil dibandingkan dengan data jangka pendek. Ini berguna dalam analisis ekonomi, keuangan, perubahan iklim, dan sosial.Hasil penelitian diperoleh bahwa kemiskinan berpengaruh positif dan sig- nifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di Provinsi Sumatera Utara tahun 2014- 2023. Artinya, jika terjadi peningkatan kemiskinan 1% maka akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi sebesar 0.024%. dan sebaliknya jika terjadi penurunan kem- iskinan 1% maka akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi sebesar 0.024%. Ting- kat Pengangguran berpengaruh negatif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di Provinsi Sumatera Utara tahun 2014-2023. Artinya, jika terjadi pening- katan tingkat pengangguran 1% maka akan menurunkan pertumbuhan ekonomi sebesar 0.021%. Dan sebaliknya jika terjadi penurunan tingkat pengangguran 1% maka akan meningkatkan pengangguran sebesar 0.021%. Angkatan kerja ber- pengaruh negatif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di Provinsi Su- matera Utara tahun 2014-2023. Artinya, adalah jika terjadi peningkatan pertum- buhan ekonomi 1% maka akan menurunkan pertumbuhan ekonomi sebesar 0.015%, dan sebaliknya jika terjadi penurunan Angkatan kerja 1% maka akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi sebesar 0.015%.
Pengaruh Pengeluaran Pembangunan Dan Investasi Terhadap Pertumuhan Ekonomi Provinsi Sumatera Utara Amrani, Amrani; Fauzi, Fauzi; Anisa, Dinda
JEKKP (Jurnal Ekonomi, Keuangan dan Kebijakan Publik) Vol 5, No 2 (2023): 30 Desember
Publisher : Universitas Islam Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/jekkp.v5i2.8323

Abstract

Pertumbuhan ekonomi merupakan ukuran perkembangan atau kemajuan perekonomian suatu negara atau wilayah karena berkaitan erat dengan kegiatan perekonomian masyarakat, terutama dalam hal peningkatan produksi barang dan jasa. Peningkatan produksi ini diharapkan dapat memberikan efek yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Belanja pembangunan merupakan salah satu komponen yang dapat menentukan tingkat pertumbuhan ekonomi. Belanja pembangunan diukur dari total belanja rutin dan belanja pembangunan pemerintah daerah. Investasi dapat diartikan sebagai pengeluaran penanaman modal untuk membeli tambahan peralatan produksi guna meningkatkan kemampuan memproduksi barang atau jasa yang tersedia dalam perekonomian. Rumusan masalah dalam tesis ini adalah apakah belanja pembangunan berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi di Provinsi Sumatera Utara, apakah investasi berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi di Provinsi Sumatera Utara. Teknik analisis yang digunakan adalah analisis data dalam penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif yang didasarkan pada gambaran-gambaran yang mendukung analisis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial variabel pengeluaran pemerintah berpengaruh negatif signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di Provinsi Sumatera Utara dengan nilai signifikansi 0,0030,05. Berdasarkan hasil pengujian secara parsial diketahui bahwa variabel investasi berpengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi di Provinsi Sumatera Utara dengan nilai signifikansi 0,320,05. Berdasarkan hasil perhitungan uji simultan diketahui bahwa kedua variabel belanja pemerintah dan investasi secara simultan mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di Provinsi Sumatera Utara dengan nilai signifikansi sebesar 0,0300,05. Berdasarkan hasil penelitian regresi linier berganda dapat diketahui bahwa variabel pengeluaran pemerintah merupakan variabel yang dominan terhadap pengaruh pertumbuhan ekonomi di Provinsi Sumatera Utara.