Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Designing An Exhibition Booth For Gift Products From Local Smes In North Sumatra Ramadhani, Ivo; Harahap, Arwina Putri; Lestari, Siti Indah; Panjaitan, Sri Wahyuni
Ekspresi Seni : Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Karya Seni Vol 26, No 1 (2024): Ekspresi Seni : Jurnal Ilmu Pengetahuan dan Karya Seni
Publisher : LPPM Institut Seni Indonesia Padangpanjang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26887/ekspresi.v26i1.4107

Abstract

Pengenalan produk lokal khas Sumatera Utara dilakukan sebagai upaya meningkatkan brand image setiap daerah untuk lebih diketahui oleh masyarakat setempat maupun wisatawan pendatang dari luar Provinsi. Senjata strategi pemasaran yang dilakukan adalah berupa mengikuti atau mengadakan pameran untuk setiap event kebudayaan dan nasional, karena sangat berpeluang mendatangkan pengunjung lebih banyak sehingga misi dan tujuan promosi yang diharapkan meningkat ketercapaiannya. Seiring perkembangan zaman, desain suatu booth pameran ikut andil berperan penting dalam menentukan indikator keberhasilan sebuah pameran sebagai daya tarik untuk dikunjungi berdasarkan dari rasa penasaran dan kekaguman pengunjung terhadap Booth pameran. Perancangan Exhibition Booth menerapkan konsep melalui tata pajang, tata letak, estetika, dan warna yang mewakili cerminan dari suku budaya Sumatera Utara serta suasana desain yang unik dan bernilai. Ukuran desain Booth mengikuti standar pameran untuk mengurangi space-consuming dan efektif dalam meletakkan produk. Material bahan utama pembuatan booth menggunakan Plywood dengan kualitas tidak mudah rusak, ringan dan mudah untuk dibentuk.
ANALISIS SEMIOTIKA PADA POSTER FILM “INSIDE OUT” Fithri, Nuramalia; Lestari, Siti Indah; Elisabeth Sianturi, Noprita
Kreatif : Jurnal Karya Tulis, Rupa, Eksperimental dan Inovatif Vol. 5 No. 2 (2023): KREATIF : Jurnal Karya Tulis, Rupa, Eksperimental dan Inovatif
Publisher : Sekolah Tinggi Teknologi Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53580/files.v5i2.66

Abstract

Film Inside Out merupakan film animasi yang dirilis pada tahun 2015, disutradarai oleh Pete Docter dan diproduksi oleh Pixar Animation Studios. Poster Film yang memberikan gambaran tentang situasi perjalanan emosi dalam diri seorang anak perempuan bernama Riley yang pindah ke kota baru. Dalam poster terdapat beberapa karakter emosi seperti Joy, Sadness, Fear, Anger, dan Disgust. Poster di desain unik dan semenarik mungkin untuk mendapat perhatian para penonton. Setiap karakter memiliki penampilan unik dan warna mencolok, mencerminkan sifat dan emosi yang mereka tampilkan. Poster ini juga menampilkan latar belakang yang beragam, dengan berbagai pemandangan yang mencerminkan petualangan emosi dalam cerita film, Perubahan warna, tekstur pada latar belakang merupakan perubahan suasana hati dan konflik yang terjadi di dalam film. Memaknai sebuah tanda semiotika dalam poster film inside out maka penulis melakukan penelitian pada poster film inside out dengan menggunakan teori Charles Sanders Pierce, tanda dalam semiotika akan selalu berkaitan dengan logika, Pierce membagi tanda atas tiga hal, yakni ikon, indeks, dan simbol. Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis perjalanan emosi yang ada pada film tersebut. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis tanda dalam teori semiotika Charles Sanders Peirce dalam Poster Film Inside Out. Metode penelitian yang digunakan yaitu pendekatan kualitatif yang bersifat deskriptif. Hasil dari penelitian ini menunjukkan keadaan emosional seseorang lewat karakter yang ada di dalam Film Inside Out.
Tinjauan Desain Furniture dan Suasana Pada Kafé Wongkis 76 Lestari, Siti Indah; Salma, Afifah
Waca Cipta Ruang Vol. 9 No. 1 (2023): Waca Cipta Ruang : Jurnal Ilmiah Desain Interior
Publisher : Program Studi Desain Interior Unikom

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34010/wcr.v9i1.7731

Abstract

The cafe is a place that is very popular with many people, from young people to old people. Cafe is usually visited as a place to eat and drink with a relaxed atmosphere. But along with the development of the times more and more various types of cafes are present, this place is visited not only to eat and drink in a relaxed atmosphere but some people come to the cafe for a business job, family gatherings, and millennials who usually just want to get an additional collection of aesthetic photo spots. In this study, I conducted a review of the wongkis 76 cafe located on Jl. Telaga Sari, Tanjung Morawa District, Deli Serdang Regency, North Sumatra. The method I use in this research is a descriptive research method with a qualitative method approach. The data was collected from a field observation by conducting a survey directly to the location that I reviewed, namely wongkis 76 Café. From the results of the survey, I found several problems that exist in Wongk is 76 cafe, these problems include the narrow cafe space in several spaces for walking and one of them is on the stairs from the 1st floor to the 2nd floor. Some of the furniture the chairs in this cafe are not ergonomic and the size is not in accordance with the anthropometry of the human body, where the ergonomic shape of a chair greatly affects the comfort of the visitors. The purpose of this research I did to find out the problems that exist in wongkis 76 Cafe and find solutions to these problems.
Kajian Semiotika Terhadap Penataan Ruang Galeri Seni dalam Membangun Narasi Visual Lestari, Siti Indah; Ramadhani, Ivo
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 5 No. 4 (2025): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v5i4.20429

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis makna visual dalam penataan ruang galeri seni menggunakan pendekatan semiotika Roland Barthes. Studi dilakukan pada Art Gallery Fakultas Seni dan Desain Universitas Potensi Utama sebagai ruang representatif untuk kajian komunikasi visual dalam konteks desain interior. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, dengan teknik pengumpulan data melalui observasi langsung, dokumentasi foto, dan analisis semiotik terhadap elemen-elemen interior seperti pencahayaan, material, tata letak, dan komposisi karya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa elemen interior membentuk tanda-tanda visual yang berfungsi sebagai media komunikasi simbolik. Warna, tekstur, transparansi kaca, dan penataan ruang menciptakan konotasi akan keterbukaan, kedekatan dengan nilai budaya lokal, serta fungsi edukatif ruang galeri. Galeri ini bukan sekadar ruang pameran, melainkan medium naratif yang menyampaikan identitas institusi melalui struktur ruang dan benda yang dipilih. Kajian ini menunjukkan bahwa desain interior dapat dimaknai sebagai sistem tanda yang menyusun pesan dan makna dalam ruang.
Implementation of Village Fund Management for Village Development and Community Empowerment in Sranak Village, Trucuk District, Bojonegoro Regency Lestari, Siti Indah; Nugroho, Mahendra Adhi
EAJ (Economic and Accounting Journal) Vol. 6 No. 3 (2023): EAJ (Economics and Accounting Journal)
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32493/eaj.v6i3.y2023.p159-168

Abstract

The purpose of this study was to describe the implementation of village funds in Sranak Village, Trucuk District, Bojonegoro Regency. The type of research used in this study was qualitative research using descriptive-analytical research methods. This study used purposive sampling by determining several informants with predetermined criteria. The results show that implementing village funds for community development and empowerment in Sranak Village focuses on the priority of road infrastructure development so that other facilities and infrastructure needed by the community are not fulfilled.
Perancangan Desain Kap Lampu Hias Berbahan Tempurung Kelapa Lestari, Siti Indah; Anggraini, Yuni; Yolanda, Rindi Novilia
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 6 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i6.17511

Abstract

Penelitian ini bertujuan merancang desain kap lampu hias berbahan tempurung kelapa dengan mengadopsi motif ragam hias dari berbagai etnis di Sumatera Utara, yaitu Batak, Karo, Mandailing, Tionghoa, Nias dan Melayu. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif melalui studi literatur untuk mengidentifikasi motif ragam hias dan teknik pengolahan tempurung kelapa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tempurung kelapa merupakan bahan yang kuat, tahan lama, dan ramah lingkungan, serta memberikan nilai estetika tinggi ketika digabungkan dengan motif ragam hias etnis. Setiap kap lampu didesain dengan tema etnis tertentu, menghasilkan variasi desain yang beragam dan unik. Produk ini tidak hanya mendukung kelestarian lingkungan tetapi juga memperkenalkan dan melestarikan kekayaan budaya lokal. Penggunaan motif ragam hias ini diharapkan dapat menjadi sarana edukasi budaya kepada masyarakat luas serta meningkatkan apresiasi terhadap keragaman budaya Sumatera Utara. Diharapkan penelitian ini dapat menginspirasi perancang produk dan pengrajin lokal untuk terus mengembangkan inovasi berbasis budaya dan lingkungan
PERANCANGAN ZINE “UNFOLD CITY” SEBAGAI MEDIA EKSPLORASI VISUAL DAN NARATIF BENDA BERSEJARAH DI MUSEUM POS BLOC MEDAN Lubis, Mhd Prayudi; Lestari, Siti Indah
JUDIS : Jurnal Multidisiplin dan Sains Vol 2, No 1 (2025): September
Publisher : Compart Digital

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.63854/jms.v2i1.89

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya media interpretatif dalam penyajian koleksi bersejarah di Museum Pos Bloc Medan, yang saat ini sebagian besar hanya ditampilkan dengan label sederhana tanpa narasi visual yang menarik. Tujuan dari penelitian ini adalah merancang media alternatif berupa zine berjudul Unfold city yang dapat menyampaikan informasi sejarah melalui pendekatan visual dan naratif. Metode penelitian yang digunakan meliputi observasi langsung terhadap koleksi museum dan elemen arsitektur gedung, studi pustaka dari literatur terkait, serta analisis data dengan pendekatan 5W+1H dan mind mapping untuk merumuskan konsep kreatif. Hasil perancangan berupa zine lipat format A3 dengan delapan panel, yang menggabungkan ilustrasi, tipografi, kolase digital, dan fotografi eksperimental. Media ini dirancang untuk audiens berusia 15–45 tahun yang memiliki minat pada seni visual, sejarah, dan eksplorasi kreatif. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa zine Unfold city mampu menjadi media komunikasi visual yang lebih interaktif, personal, dan relevan bagi generasi muda dalam memahami nilai sejarah koleksi Museum Pos Bloc Medan, sekaligus berfungsi sebagai artefak edukatif dan estetis.