Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

INTEGRASI NILAI-NILAI TRADISIONAL DALAM PERNIKAHAN ETNIS ANGKOLA DI SIPIROK Fitriani Lubis; Maria Cristin TC Aritonang; Artha Situmorang; Ruth Tio Rohana br. Sianturi
Argopuro: Jurnal Multidisiplin Ilmu Bahasa Vol. 3 No. 1 (2024): Argopuro: Jurnal Multidisiplin Ilmu Bahasa
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.6734/argopuro.v3i1.3726

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi dan menganalisis integrasi nilai-nilai tradisional dalam pernikahan etnis Angkola di Sipirok. Nilai-nilai tradisional tersebut mencakup adat istiadat, norma sosial, dan simbol-simbol budaya yang diwariskan dari generasi ke generasi. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan analisis dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pernikahan etnis Angkola masih kuat dipengaruhi oleh nilai-nilai tradisional, meskipun ada beberapa adaptasi terhadap perubahan zaman. Integrasi ini terlihat dalam berbagai tahapan upacara pernikahan, seperti marpokat (musyawarah keluarga), manulak balu (pemberian mas kawin), dan marsibuhai-buhai (pemberian nasihat). Nilai-nilai seperti gotong royong, hormat kepada orang tua, dan kebersamaan menonjol dalam setiap prosesi. Penelitian ini memberikan pemahaman lebih dalam mengenai keberlanjutan budaya tradisional dalam konteks
INTEGRASI NILAI-NILAI TRADISIONAL DALAM PERNIKAHAN ETNIS ANGKOLA DI SIPIROK Fitriani Lubis; Maria Cristin TC Aritonang; Artha Situmorang; Ruth Tio Rohana br. Sianturi
Argopuro: Jurnal Multidisiplin Ilmu Bahasa Vol. 3 No. 1 (2024): Argopuro: Jurnal Multidisiplin Ilmu Bahasa
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.6734/argopuro.v3i1.3726

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi dan menganalisis integrasi nilai-nilai tradisional dalam pernikahan etnis Angkola di Sipirok. Nilai-nilai tradisional tersebut mencakup adat istiadat, norma sosial, dan simbol-simbol budaya yang diwariskan dari generasi ke generasi. Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan analisis dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pernikahan etnis Angkola masih kuat dipengaruhi oleh nilai-nilai tradisional, meskipun ada beberapa adaptasi terhadap perubahan zaman. Integrasi ini terlihat dalam berbagai tahapan upacara pernikahan, seperti marpokat (musyawarah keluarga), manulak balu (pemberian mas kawin), dan marsibuhai-buhai (pemberian nasihat). Nilai-nilai seperti gotong royong, hormat kepada orang tua, dan kebersamaan menonjol dalam setiap prosesi. Penelitian ini memberikan pemahaman lebih dalam mengenai keberlanjutan budaya tradisional dalam konteks