Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Faktor-Faktor yang Memengaruhi Partisipasi Masyarakat dalam Pengembangan Kawasan Pariwisata di Indonesia: Tinjauan Literatur Sistematis Nadhifatur Rifdah, Balqis; Kusdiwanggo, Susilo
Jurnal Lingkungan Binaan Indonesia Vol. 13 No. 2 (2024): JLBI
Publisher : Ikatan Peneliti Lingkungan Binaan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32315/jlbi.v13i2.358

Abstract

Pariwisata memiliki peran yang sangat penting bagi perekonomian Indonesia. Pembangunan kawasan pariwisata di Indonesia membutuhkan partisipasi aktif masyarakat lokal untuk memastikan keberlanjutan dan manfaat yang merata dari sektor pariwisata. Namun, tantangan-tantangan seperti pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan, pelestarian warisan budaya, dan inklusivitas sosial perlu diatasi untuk mencapai tujuan pembangunan pariwisata yang berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi faktor-faktor yang memengaruhi partisipasi masyarakat dalam pengembangan kawasan wisata di Indonesia, serta merumuskan pendekatan yang lebih efektif dalam mendukung pembangunan pariwisata yang berkelanjutan dan inklusif. Metode penelitian yang digunakan adalah Systematic Literature Review (SLR) dengan menggunakan database Google Scholar dan proses seleksi melalui Covidence. Dari 300 artikel, dilakukan screening dan review bersadarkan eligibility kriteria sehingga didapatkan 15 artikel untuk digunakan dalam pembahasan lebih lanjut. Hasil analisis menunjukkan bahwa faktor-faktor yang memengaruhi partisipasi sosial dalam pengembangan Kawasan wisata yaitu dukungan pemerintah, keunggulan objek wisata, peningkatan fasilitas dan infrastruktur, keterlibatan komutas, serta pendampingan pelatihan memiliki peran yang signifikan dalam pembangunan kawasan pariwisata di Indonesia.
Partisipasi Masyarakat dalam Keberlanjutan Kampung Budaya Polowijen, Malang Nadhifatur Rifdah, Balqis; Giriwati, Novi Sunu Sri
Jurnal Lingkungan Binaan Indonesia Vol. 13 No. 3 (2024): JLBI
Publisher : Ikatan Peneliti Lingkungan Binaan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32315/jlbi.v13i3.383

Abstract

Kampung Budaya Polowijen (KBP) di Malang merupakan kampung tematik yang bertujuan untuk melestarikan dan menghidupkan kembali tradisi dan kebudayaan lokal. Melalui partisipasi aktif masyarakat, KBP berhasil menjadi pusat pelestarian budaya dan destinasi wisata budaya yang unggul. Penelitian ini mengeksplorasi tingkat partisipasi masyarakat serta metode partisipasi yang diterapkan dalam keberlanjutan wisata budaya di KBP. Penelitian dilakukan dengan metode kualitatif deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keberhasilan objek wisata yang unik, termasuk situs bersejarah dan atraksi budaya, menarik minat wisatawan dan mendorong keterlibatan masyarakat, didukung oleh investasi pemerintah dalam dana, pelatihan, serta peningkatan fasilitas dan infrastruktur. Partisipasi masyarakat di KBP mencapai tingkat "Delegation" dalam model partisipasi sosial Arnstein, di mana warga memiliki kekuatan dan kewenangan untuk mengawasi, mengelola, dan memastikan akuntabilitas program-program budaya. Warga berperan aktif dalam pembuatan rencana pengelolaan dan perencanaan kegiatan, yang mencerminkan kebutuhan dan aspirasi mereka. Implementasi PRA dan FGD berhasil menciptakan ruang dialog yang partisipatif, memungkinkan pengumpulan informasi yang kaya dan membangun konsensus di antara warga. Keberhasilan ini menunjukkan bahwa pelibatan masyarakat yang signifikan dalam pengelolaan budaya lokal dapat memastikan keberlanjutan dan kemajuan program-program pelestarian budaya.