Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : MAHESA : Malahayati Health Student Journal

Hubungan Usia dan Pekerjaan terhadap Gangguan Menstruasi pada Akseptor KB Suntik 3 Bulan Yusmiati, Siti Eka; Susanti, Desy; Ningsih, Nisa Kartika; Riya, Rosa
MAHESA : Malahayati Health Student Journal Vol 3, No 9 (2023): Volume 3 Nomor 9 (2023)
Publisher : Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/mahesa.v3i9.10900

Abstract

ABSTRACT Unmet need for contraception can lead to unwanted pregnancies, these pregnancies can increase the risks to the mother, family and society. Unintended pregnancies in developing countries are around 25%. The side effects of using DMPA are menstrual disturbances, weight changes, and dizziness. Menstrual disturbances experienced by DMPA injectable birth control acceptors usually include amenorrhea, menorrhagia, and spotting. To find out the relationship between age and occupation on menstrual disorders in 3-month injection family planning acceptors. Using quantitative research with an analytical survey using a cross sectional approach. The population used is mothers who use 3-month injection birth control in 2022, with a sampling technique using a total sampling of 98 people. The results of data that have been collected are processed both univariate and bivariate data, using chi-square. This study obtained the results that out of 98 respondents, the majority of respondents who experienced menstrual disorder were aged 20-35 years by 66 respondents (67.4%), and the majority of respondents who did not experience menstrual disorder were aged <20 and >35 years by 6 respondents (6.1%), and majority of respondents who experienced menstrual disorders with housewives were 76 respondents (77.6%), and the majority of respondents who did not experience menstrual disorders with housewives were 5 respondents (5.1%). There is a relationship between age (p-value 0.004) and occupation (p-value 0.001) to menstrual disorders in 3-month injection family planning acceptors at Miftahul Jannah midwifery independent practice. The is a relationship between age and occupation on menstrual disorders in 3-month injection family planning acceptors at Miftahul Jannah midwifery independent practice. Keywords : Age, Occupation, 3-Month Injection Family Planning Acceptors  ABSTRAK Kebutuhan kontrasepsi yang tidak terpenuhi dapat menyebabkan kehamilan yang tidak diinginkan, kehamilan ini dapat meningkatkan risiko ibu, keluarga, dan sosial. Kehamilan yang tidak diinginkan di negara berkembang sekitar 25%. Efek samping dari penggunaan DMPA adalah gangguan menstruasi,perubahan berat badan, dan pusing. Gangguan menstruasi yang dirasakan pada akseptor KB suntik DMPA biasanya seperti amenorrhea, menoragia, dan spotting. Untuk mengetahui hubungan usia dan pekerjaan terhadap gangguan menstruasi pada akseptor KB suntik 3 bulan (DMPA). Menggunakan penelitian kuantitatif dengan survey analitik menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi yang digunakan adalah ibu yang menggunakan KB suntik 3 bulan pada tahun 2022, dengan teknik pengambilan sampel menggunakan total sampling sebanyak 98 orang. Hasil data yang telah dikumpulkan dilakukan pengolahan data baik univariat maupun bivariat, menggunakan chi-square. Penelitian ini diperoleh hasil bahwa dari 98 responden  sebagian besar responden mengalami gangguan menstruasi berusia 20-35 tahun sebesar 66 responden (67,4%), dan sebagian besar responden yang tidak mengalami gangguan menstruasi berusia < 20 dan > 35 tahun sebesar 6 responden (6,1%), serta sebagian  besar responden mengalami gangguan menstruasi dengan pekerjaan IRT sebesar 76 responden (77,6%), dan sebagian besar responden yang tidak mengalami gangguan menstruasi dengan pekerjaan IRT sebesar 5 responden (5,1%). Terdapat hubungan  usia (p-value 0,004) dan pekerjaan (p-value 0,001) terhadap gangguan menstruasi pada akseptor KB suntik 3 bulan di PMB Miftahul Jannah. Terdapat hubungan  usia dan pekerjaan terhadap gangguan menstruasi pada akseptor KB suntik 3 bulan di PMB Miftahul Jannah. Kata Kunci: Usia, Pekerjaan, Gangguan Menstruasi
Hubungan Pengetahuan dan Jarak Kehamilan dengan Pencegahan Anemia pada Ibu Hamil di Puskesmas Putri Ayu Kota Jambi Ardela, Okta Pika; Riya, Rosa; Sulastri, Sulastri; Ningsih, Nisa Kartika
MAHESA : Malahayati Health Student Journal Vol 3, No 9 (2023): Volume 3 Nomor 9 (2023)
Publisher : Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/mahesa.v3i9.11002

Abstract

ABSTRACT The direct causes that contribute to maternal death are bleeding (28%), preeclampsia (24%), infection (11%), while the indirect causes are anemia in pregnant women (40%), chorionic energy deficiency (37%) and pregnant women with energy consumption below the minimum requirement (44,2%). One of the causes of bleeding due to anemia during pregnancy. The prevalence of anemia in pregnant women in Indonesia in 2013 was 37.1%, increased by 48.9% in 2018. The impact of anemia can cause prolonged labor, uterine atony which results in bleeding, premature labor, abortion, uterine inertia, while the impact on the fetus can be IUFD, LBW, stiilbirth, congenital defect, less cognitive ablility, weak baby’s immune system, and stunting. To determine the relationship between knowledge and pregnancy spacing with the prevention of anemia in pregnant women the the Putri Ayu Health Center, Jambi City. This study used descriptive analytic with a cross-sectional approach using primary data obstained directly from the respondents. The sampel use all pregnant women who had a hemoglobin check at the Putri Ayu Health Center, Jambi City, as many as 826. The sampel was taken by simple of 83 people who wet the selection and exclusion criteria. The instrument used is a questionnaire. Data analysis using chi-square. Most of the respondents aged 20-35 years were 44 respondents (53.0%), most of the respondents were included in the category of good knowledge of 48 respondents (57.8%), and most of the respondents were included in the category ≤2 years of 64 respondents (77.1%). The statistical test result showed that there was no relationship between knowledge (p-value 0,218) and there was a relationship between pregnancy spacing and anemia prevention at the Putri Ayu Health Center, Jambi City. There is a relationship between pregnancy spacing and prevention of anemia in pregnant women at the Putri Ayu helath Center, jambi City. Knowledge is not statistically related in this study, this could be due to other factors that may have more influence on knowledge such as experience, education and mother’s occupation. Keywords: Knowledge, Pregnancy Distance, Anemia  ABSTRAK Penyebab langsung yang berkontribusi dalam kematian ibu adalah perdarahan (28%), preeklamsia (24%), infeksi (11%), sedangkan penyebab tidak langsung disebabkan anemia pada ibu hamil (40%), KEK (37%) dan ibu hamil dengan konsumsi energi di bawah kebutuhan minimal (44,2%). Salah satu penyebab perdarahan akibat anemia selama kehamilan. Prevalensi anemia pada ibu hamil di Indonesia tahun 2013 sebesar 37,1% meningkat tahun 2018 sebesar 48,9%. Dampak anemia dapat menyebabkan partus lama, atonia uteri yang berakibat perdarahan, persalinan premature, abortus, inersia uteri, sedangkan dampak untuk janin dapat mengalami IUFD, BBLR, still birth, cacat kongenital, kemampuan kognitif kurang, daya tahan tubuh bayi lemah, dan stunting. Untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan jarak kehamilan dengan pencegahan anemia pada ibu hamil di Puskesmas Putri Ayu Kota Jambi. Penelitian ini menggunakan deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional menggunakan data primer yang diperoleh langsung dari responden. Populasi menggunakan seluruh ibu hamil yang melakukan pemeriksaan hemoglobin di Puskesmas Putri Ayu Kota Jambi sebanyak 826. Pengambilan sampel dengan simple random sampling, dengan jumlah sampel sebanyak 83 orang yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner. Analisis data menggunakan chi-square. Sebagian besar responden berumur 20-35 tahun sebanyak 44 responden (53,0%), Sebagian besar responden termasuk dalam kategori pengetahuan baik sebanyak 48 responden (57,8%), dan sebagian besar responden termasuk dalam kategori ≤2 tahun sebanyak 64 responden (77,1%). Hasil uji statistik menunjukkan tidak terdapat hubungan pengetahuan (p-value 0,218) dan terdapat hubungan jarak kehamilan dengan pencegahan anemia di Puskesmas Putri Ayu Kota Jambi. Terdapat hubungan jarak kehamilan dengan pencegahan anemia pada ibu hamil di Puskesmas Putri Ayu Kota Jambi. Pengetahuan tidak berhubungan secara statistic dalam penelitian ini, hal ini dapat terjadi karena faktor lain yang mungkin lebih berpengaruh terhadap pengetahuan seperti pengalaman, pendidikan dan pekerjaan ibu. Kata Kunci: Pengetahuan, Jarak Kehamilan, Anemia