Pendidikan tinggi di Indonesia masih menghadapi kendala, salah satunya adalah minimnya sosialisasi terkait program beasiswa. Beasiswa Bank Indonesia (BI) merupakan salah satu peluang yang sering kali kurang dipahami oleh siswa tingkat Sekolah Menengah Atas (SMA). Program pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman siswa tentang Beasiswa BI dengan pendekatan edukasi berbasis masyarakat. Kegiatan dilaksanakan di SMAN 4 Samarinda dengan melibatkan 25 siswa. Metode yang digunakan meliputi ceramah interaktif dan sesi tanya jawab, disertai evaluasi pre-test dan post-test untuk mengukur efektivitas kegiatan. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan peningkatan pemahaman siswa tentang Beasiswa BI, dengan skor pemahaman awal sebesar 68% meningkat menjadi 92% setelah kegiatan. Antusiasme siswa dalam mengikuti kegiatan ini mencerminkan kebutuhan mendesak akan informasi yang lebih komprehensif terkait beasiswa. Berdasarkan evaluasi, mayoritas siswa merasa puas dengan materi yang disampaikan dan menyatakan minat tinggi untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi. Dengan keberhasilan program yang mencapai tingkat peningkatan pemahaman sebesar 24%, direkomendasikan agar sekolah secara aktif mempromosikan informasi beasiswa melalui seminar, brosur, dan media digital. Selain itu, diperlukan lokakarya berkala untuk mempersiapkan siswa dalam proses seleksi beasiswa. Hasil ini menunjukkan bahwa pendekatan edukasi komunitas efektif dalam meningkatkan akses dan pemahaman siswa terhadap peluang beasiswa, yang pada akhirnya dapat mendorong pengembangan sumber daya manusia yang lebih berkualitas.