Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Faktor Protektif Dan Resiko Pada Siswa Korban Bullying di SMA Negeri 2 Semarang Lestari, Ainun Ayu; Ismanto, Heri Saptadi; Dianasari, Ajeng
TERAPUTIK: Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 8, No 1 (2024): TERAPUTIK: Jurnal Bimbingan dan Konseling
Publisher : Pusat Kajian Bimbingan dan Konseling FIPPS Unindra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26539/teraputik.812758

Abstract

Abstrak: Bullying merupakan hal yang sering terjadi dalam bidang pendidikan, khususnya di kalangan siswa di sekolah. Bullying akan menyebabkan menurunnya kesejahteraan siswa yang menjadi sasarannya. Menemukan variabel protektif dan risiko pada siswa SMA Negeri 2 Semarang yang menjadi korban bullying menjadi tujuan penelitian ini. Tiga anak kelas X yang pernah mengalami bullying berpartisipasi dalam penelitian ini sebagai responden. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif fenomenologis dalam metodologi penelitiannya. Wawancara, dokumentasi, dan observasi merupakan metode yang digunakan untuk memperoleh data. Hasil penelitian ini menemukan faktor protektif pada korban bullying meliputi (1) rumah tangga yang bahagia dan suportif, (2) Nilai-nilai positif yang diserap oleh survivor dari teman, orang tua, pengajar, dan prinsip karma yang dianutnya selama menjadi korban perundungan, (3) rasa identitas, yang dicontohkan oleh pengembangan kesadaran akan kebutuhan. untuk menyelesaikan sekolah, (4) Lingkungan yang segar dan memberi semangat, (5) pertemuan sebelumnya, (6) Minat korban. Kondisi yang menjadi faktor risiko bagi korban dalam mencapai resiliensi dari pengalaman bullying meliputi faktor personal dan lingkungan sosial.Kata Kunci: Faktor Protektif dan resiko, Korban Bullying 
Tingkat Motivasi Belajar Siswa Kelas X SMA Negeri 2 Semarang Widya Utami, Alvina; Ismanto, Heri Saptadi; Dianasari, Ajeng
Jurnal Penelitian Multidisiplin Ilmu Vol 3 No 1 (2024): Juni 2024
Publisher : Melati Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Motivasi belajar merupakan sebuah dorongan dalam diri yang timbul dari individu untuk mempelajari suatu keterampilan yang ingin dicapai dalam proses kegiatan belajar disekolah. Oleh karena itu, penelitian ini bermaksud untuk menggambarkan tingkat motivasi belajar yang dialami siswa kelas X SMA N 2 Semaran, pada kelas tinggi, sedang, rendah, atau sangat rendah. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif menggunakan pendekatan deskriptif. Subjek penelitian adalah seluruh siswa kelas X SMA N 2 Semarang sebanyak 96 siswa. Dalam penelitian ini tentang tingkat motivasi belajar siswa kelas XI SMK, berdasarkan hasil skala motivasi belajar yang dibagi menjadi empat kategori yaitu peserta didik yang masuk pada klasifikasi sangat rendah 0 peserta didik dengan presentase 0%, pada klasifikasi rendah berjumlah 11 peserta didik dengan persentase 11,5%, pada klasifikasi sedang sejumlah 41 peserta didik dengan persentase 42,7%, pada klasifikasi tinggi berjumlah 44 peserta didik dengan presentase 45,8%.
THE LEVEL OF CAREER PLANNING OF XI GRADE STUDENTS OF SENIOR HIGH SCHOOL Marom, Aufal; Ismanto, Heri Saptadi; Dianasari, Ajeng
Jurnal Bikotetik (Bimbingan dan Konseling: Teori dan Praktik) Vol. 8 No. 1 (2024): Volume 08 Number 1, May 2024
Publisher : Jurusan Bimbingan dan Konseling

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/bikotetik.v8n1.p48-56

Abstract

Career planning is a very important aspect of student development. This research aims to understand the scale of career planning levels of class XI students at Senior High School of Semarang. The use of this research method applies a quantitative descriptive methodology with a survey research type. There is a total research population, namely class XI of Senior High School of Semarang, totaling 432 students. The researchers used simple random sampling to collect samples, calculated using the Slovin formula, and obtained a total of 208 students. This research applies a career planning scale that has been validated as a data collection tool. Based on the results of the career planning scale analysis, we obtained the percentage results of the level of career planning for class The low category obtained 8.17% with a total of 17 class XI students. From the results of this analysis, it shows that the level of career planning for class XI students at Senior High School Semarang has a medium career planning level scale. This is a success in the career guidance services that guidance and counseling teachers have provided at schools, so that students have good career planning.
HUBUNGAN ANTARA REGULASI DIRI DALAM BELAJAR DENGAN PROKRASTINASI AKADEMIK SISWA KELAS XI SMA NEGERI 2 SEMARANG Rohmah, Aris Nurul; Saptadi, Heri; Dianasari, Ajeng
Ristekdik : Jurnal Bimbingan dan Konseling Vol 9, No 1 (2024): RISTEKDIK: JURNAL BIMBINGAN DAN KONSELING - JANUARI-MARET 2024
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/ristekdik.2024.v9i1.92-97

Abstract

Penelitian ini di latar belakangi dengan adanya peserta didik yang memiliki pengaturan diri dalam mengerjakan tugas kurang maksimal, sehingga penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara regulasi diri dalam belajar dengan prokrastinasi akademik pada siswa kelas XI SMA N 2 Semarang. Penelitian in dilakukan dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi penelitian siswa kelas XI SMA N 2 Semarang yang berjumlah 396. Dan sampel yang digunakan berjumlah 199 siswa yang dipilih dengan menggunakan metode sampel random sampling sehingga dijadikan sampel penelitian. Penelitian ini menggunakan metode pengumpulan data angket kuesioner (online) dalam bentuk goggle form. Teknik analisis data menggunakan data korelasi pearson product moment. Hasil dari penelitian ini menunjukkan adanya hubungan (korelasi) antara regulasi diri dalam belajar dengan prokrastinasi akademik pada siswa kelas XI di SMA N 2 Semarang dengan kategori hubungan yang negative. Yang dapat diartikan semakin tinggi tingkat regulasi diri pada siswa kelas XI di SMA N 2 Semarang, maka semakin rendah prokrastinasi akademik  yang dilakukan oleh siswa kelas tinggi  prokrastinasi yang dilakukan oleh siswa kelas XI di SMA N 2 Semarang