Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Sosialisasi sampah organik dan anorganik menjadi eco enzym di dusun siyono Kulon Gunung Kidul Fitriahadi, Enny; Suryani, Amalina Inkha; Herwanto, Muhammad Banu; Septiari, Ni Putu Diah Pradnya; Azizah, Zulfa; Ambarwati, Vidiya; Putri, Ahda Sabila Aprillia; Handayani, Tri Rizki; Mustarif, Solvy Alya; Seytorini, Wahyu Widhi
Hasil Karya 'Aisyiyah untuk Indonesia Vol. 3 No. 2 (2024): April
Publisher : Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31101/hayina.3383

Abstract

Dusun Siyono Kulon merupakan wilayah yang terletak di Kelurahan Logandeng, Kecamatan Playen, Kabupaten Gunung Kidul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Padukuhan Siyono kulon adalah salah satu dukuh yang berada di Desa Logandeng. Kawasan yang luas dan banyaknya warga pad adaerah tersebut, tentu saja meningkatkan jumlah sampah rumah tangga yang dihasilkan. Kebiasaan membakar sampah dan membuang sampah sembarangan masih banyak dilakukan. Kekhawatiran tersebut dapat dikurangi dengan menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya membuang sampah pada tempatnya dan pemilahan sampah. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pemahaman, manfaat, motivasi, serta dorongan kepada masyarakat Dusun Siyono Kulon, Kabupaten Gunung Kidul untuk selalu menerapkan membuang sampah pada tempatnya dan warga dapat memilah sampah dengan mudah. Masyarakat juga dapat memanfaatkan sampah dari limbah rumah tangga sehingga dapat menciptakan rasa peduli terhadap lingkungan. Metode kegiatan ini meliputi pendekatan kepada masyarakat, sosialisasi sampah organik dan anorganik, pembuatan Eco Enzym, pembuatan tong sampah, serta monitoring dan evaluasi. Hasil yang dicapai dari kegiatan ini adalah masyarakat mulai memahami pentingnya mengelola sampah. Karena bukan hanya akan membantu melestarikan lingkungan namun juga dapat membantu warga untuk mengolah sampah sebagai sesuatu yang bermanfaat dengan adanya pelatihan pembuatan Eco Enzym yang dapat dibuat dari sampah rumah tangga. Juga dengan adanya pengadaan tempat sampah di Dusun Siyono Kulon, masyarakat dapat melakukan kegiatan nyata dalam pengelolaan sampah dengan cara pemilahan sampah, yang terbagi menjadi sampah organik maupun anorganik. Dengan demikian, program ini tidak hanya mengurangi dampak negatif sampah terhadap lingkungan, tetapi juga memberdayakan masyakarat untuk berkontribusi secara aktif dalam menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan sekitar.
Pengembangan Pedoman Pembelajaran Mandiri untuk Meningkatkan Self Directed Learning Readiness Azizah, Zulfa; Nurlela, Nurlela; Surtiyoni, Endang
Indonesian Research Journal on Education Vol. 4 No. 2 (2024): irje 2024
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/irje.v4i2.574

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan pedoman pembelajaran mandiri berbasis e-book guna meningkatkan kesiapan belajar mandiri (self-directed learning readiness atau SDLR) pada siswa. Dalam era digital saat ini, keterampilan belajar mandiri menjadi semakin penting karena siswa diharapkan mampu mengelola pembelajarannya sendiri dengan efektif. Meskipun demikian, banyak siswa yang masih mengalami kesulitan dalam mengembangkan kemandirian belajar, yang disebabkan oleh berbagai faktor seperti keterbatasan sumber daya, perbedaan individu, dan kebutuhan akan bimbingan langsung. Jenis penelitian yang digunakan adalah Research and Development (R&D) dengan model pengembangan 4-D yang terdiri dari Define, Design, Development, dan Disseminate. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X TM 1 SMK Negeri 2 Palembang dengan jumlah total 36 siswa. Teknik pengumpulan data meliputi observasi, wawancara, dan angket. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pedoman pembelajaran mandiri yang dikembangkan dinilai sangat valid oleh ahli media, materi, dan bahasa dengan persentase validasi sebesar 90,93%. Uji coba one to one (perorangan) memperoleh persentase sebesar 95% yang dikategorikan sebagai “Sangat Praktis”. Uji coba kelompok kecil (Small Group) memperoleh nilai persentase sebesar 93,3% dengan kategori “Sangat Praktis”. Pedoman ini mencakup strategi belajar efektif, manajemen waktu, teknik motivasi, dan penggunaan teknologi pembelajaran. Implementasi pedoman tersebut mampu meningkatkan kesiapan belajar mandiri siswa secara signifikan. Berdasarkan uji coba lapangan dan evaluasi oleh ahli, pedoman ini dinyatakan valid.