Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PEMBUATAN SABUN PADAT TRANSPARAN BERBAHAN BAKU VCO (virgin coconut oil) DENGAN PENAMBAHAN EKSTRAK JAHE EMPRIT(Zingiber officinale var. amarum.) Rahmayulis; Sisi Pitri Yeni, Sisi
SITAWA : Jurnal Farmasi Sains dan Obat Tradisional Vol. 1 No. 1 (2022): Jurnal Farmasi Sains dan Obat Tradisional
Publisher : LPPM Akademi Farmasi Imam Bonjol Bukittinggi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62018/sitawa.v1i1.8

Abstract

Telah dilakukan penelitian formulasi sabun padat transparan berbahan baku VCO dengan penambahan ekstrak jahe. Ekstrak jahe memiliki aktifitas antioksidan, antibakteri, antivirus, dan menghambat pertumbuhan patogen yang merugikan kehidupan manusia seperti Staphylococcus aureus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ekstrak jahe yang dihasilkan dapat digunakan untuk pembuatan sabun padat transparan. Ekstraksi dilakukan dengan metode maserasi menggunakan etanol 96% sebagai pelarut. Penelitian ini dibuat 3 formula dengan variasi jumlah ekstrak jahe yaitu 1,56g; 3,12g; dan 4,68g. Evaluasi fisik sediaan meliputi uji organoleptik, uji pH, uji alkali bebas, uji iritasi dan uji tinggi busa. Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa ekstrak jahe dapat digunakan untuk pembuatan sabun padat transparan dan hasil pada formula F3 memenuhi persyaratan SNI untuk sabun padat transparan.
PENGARUH PERBEDAAN SUHU PENGERINGAN TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAUN JARAK PAGAR (Jatropha curcas L) rahmayulis; Mega Yulia; Riflyani
SITAWA : Jurnal Farmasi Sains dan Obat Tradisional Vol. 3 No. 1 (2024): SITAWA : Jurnal Farmasi Sains dan Obat Tradisional
Publisher : LPPM Akademi Farmasi Imam Bonjol Bukittinggi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62018/sitawa.v3i1.86

Abstract

Jatropha plant is a plant that contains secondary metabolites, including steroids, phenolics, flavonoids and saponins. Jatropha plants are also known to have antioxidant activity. This study aims to determine the best drying temperature for the antioxidant activity test of jatropha leaves. The antioxidant activity test was carried out by drying test jatripha leaves using ovens with different temperatures, namely temperatures of 40oC, 50oC and 60oC wich was then tested for antioxidant activity using the DPPH method (2-2 diphenyl-picrylhydrazil) using a UV-Vis Spectrophotometer. The results of antioxidant activity testing in Jatropha were obtained, at drying temperature 40oC IC50 value of 1,868.87 ppm, temperature 50oC IC50 value of 1,116.97 ppm and temperature 60oC IC50 value of 319,90 ppm. From the results of the study, it can be concluded that drying samples using an oven at 60oC has a better IC50 value than drying at 40oC and 50oC, which is 319,90 ppm and classified as weak antioxidants.
FORMULASI SEDIAAN SABUN PADAT TRANSPARAN EKSTRAK ETANOL DAUN TORBANGUN (Plectrantus amboinicus L.) Hilmarni; Safitri, Bunga; Rahmayulis; Rahmi, Azimatur
SITAWA : Jurnal Farmasi Sains dan Obat Tradisional Vol. 4 No. 1 (2025): SITAWA : Jurnal Farmasi Sains dan Obat Tradisional
Publisher : LPPM Akademi Farmasi Imam Bonjol Bukittinggi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62018/sitawa.v4i1.119

Abstract

Tanaman Torbangun (Plectrantus amboinicus L) merupakan salah satu tanaman yang ada di Indonesia. Daun torbangun diketahui mengandung senyawa metabolit sekunder diantaranya flavonoid, tanin, fenolik, steroid, saponin, minyak atsiri, dan flavonol, dan tanaman tersebut memiliki aktifitas farmakologi sebagai antibakteri. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah ekstrak etanol daun torbangun dapat diformulasikan menjadi sabun padat transparan. Daun torbangun di ekstraksi menggunakan metode maserasi. Formulasi sediaan sabun padat transparan dibuat sebanyak 4 formula dengan F0 sebagai basis dan penambahan ekstrak etanol daun torbangun pada FI, FII, FIII masing-masing 0.5, 1 dan 2 %. Selanjutnya dilakukan uji evaluasi fisik sediaan sabun padat transparan meliputi pengamatan uji organoleptis, uji kadar air, uji pH, uji iritasi, dan uji tinggi busa. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan maka dapat disimpulkan bahwa ekstrak etanol daun torbangun dapat diformulasikan menjadi sediaan sabun padat transparan dan telah memenuhi persyaratan terhadap uji organoleptis, uji kadar air, uji pH dan uji iritasi.
Formulasi Sediaan Body Scrub Dari Ekstrak Etanol Rimpang Temulawak (Curcuma xanthorhiza Roxb) Dan Beras Ketan Putih (Oryza sativa glutinosa) rahmayulis; Maisyafitri, Cinya; Kusuma, Ariya Eka
SITAWA : Jurnal Farmasi Sains dan Obat Tradisional Vol. 4 No. 2 (2025): SITAWA : Jurnal Farmasi Sains dan Obat Tradisional
Publisher : LPPM Akademi Farmasi Imam Bonjol Bukittinggi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62018/sitawa.v4i2.179

Abstract

Temulawak memiliki kandungan antioksidan yang cukup tinggi dan mempunyai khasiat untuk perawatan kulit. Beras ketan putih memiliki kandungan antioksidan yang cukup tinggi dan mengandung butiran kasar yang sangat baik untuk mengangkat sel kulit mati serta melembabkan kulit. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui apakah ektrak temulawak dan beras ketan putih dapat dijadikam formulasi sediaan body scrub. Formulasi body scrub dibuat 4 formula yaitu F0, F1, F2 dan F3. F0 sebagai basis, F1, F2 dan F3 dibuat dengan penambahan ekstrak temulawak masing-masing sebanyak, 3,5 g, 4 g dan 5 g serta ke 4 formula ditambahkan beras ketan putih sebanyak 5 g. Evaluasi sediaan antara lain : uji organoleptis, homogenitas, tipe krim, pH, iritasi dan daya sebar. Dari hasil penelitian diperoleh bahwa sediaan berbentuk semi padat, berwarna kuning, bau khas minyak mawar, homogen, termasuk tipe krim M/A, pH 6 dan daya sebar semua formula belum memenuhi standar. Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa ekstrak temulawak dan beras ketan putih belum dapat diformulasikan menjadi sediaan body scrub.