Aprilianto, Muhammad Awwaludin
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

From Tradition to Tech the Cultural Evolution of Student Learning in the Era of Artificial Intelligence Shophistication Safitri, Izza; Wulandari, Ovi; Ardhana, Ilham Aly; Masithoh, Arina Dewi; Aprilianto, Muhammad Awwaludin
Journal of Education Research Vol. 5 No. 1 (2024)
Publisher : Perkumpulan Pengelola Jurnal PAUD Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37985/jer.v5i1.882

Abstract

Penelitian ini mengeksplorasi dampak evolusi budaya pembelajaran siswa di era kecanggihan kecerdasan buatan. Integrasi kecerdasan buatan dalam pembelajaran menghasilkan pengaruh positif dengan meningkatkan personalisasi pembelajaran, memungkinkan pengalaman belajar yang disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan siswa. Sistem AI juga membuka akses global, mengurangi kesenjangan akses pendidikan, dan meningkatkan efisiensi serta keterlibatan siswa melalui umpan balik real-time. Kendati memberikan peluang inovasi dalam metode pengajaran, penting untuk memperhatikan isu privasi dan etika dalam pengelolaan data siswa. Meskipun terdapat tantangan kesetaraan akses dan ketergantungan teknologi, evolusi ini membantu siswa mengembangkan keterampilan berbasis teknologi yang relevan. Namun, penelitian juga menekankan pentingnya pengembangan kreativitas dan keterampilan manusia yang tidak dapat digantikan oleh teknologi. Kesimpulannya, perubahan budaya pembelajaran siswa mencerminkan dinamika kompleks antara dampak positif dan tantangan yang harus diatasi secara bijaksana untuk mengoptimalkan potensi pembelajaran di era kecerdasan buatan.
Penggunaan Model Flipped Classroom Pada Pembelajaran Al-Qur'an Untuk Meningkatkan Hasil Belajar di Madin Nurul Huda Brangsi Aprilianto, Muhammad Awwaludin; Hamid, Abdulloh; Tamwifi, Irfan
POTENSIA: Jurnal Kependidikan Islam Vol 9, No 2 (2023): Desember
Publisher : Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24014/potensia.v9i2.28398

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap dan menggali informasi tentang penggunaan metode blended learning dengan model flipped classroom untuk pembelajaran al-Qur’an di Madrasah Diniyah Nurul Huda Desa Brangsi, Kecamatan Laren, Kabupaten Lamongan. Penelitian ini bersifat kualitatif-deskriptif dan fokus penelitian ini terdapat pada perencanaan dan strategi pembelajaran, pelaksanaan penggunaan model flipped classroom, dan faktor pendukung dan faktor penghambat pembelajaran. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi dan dokumentasi dan menggunakan teknik analisis Miles dan Hubbermann. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa dengan memusatkan pembelajaran pada peserta didik, keaktifan peserta didik meningkat dan hasil belajar yang membaik meskipun tidak secara signifikan. Adapun faktor pendukung dari model pembelajaran flipped classroom ini adalah setiap peserta didik telah memiliki media utama yaitu ponsel yang sudah terunduh aplikasi whatssapp yang tidak begitu membutuhkan jaringan yang kuat dan kuota internet yang mencukupi. Sedangkan beberapa kendala seperti penyelahgunaan media ponsel hingga terkadang perangkat seluler mengalami masalah, serta waktu yang kurang konsistem menjadi faktor penghambat.
From Tradition to Tech the Cultural Evolution of Student Learning in the Era of Artificial Intelligence Shophistication Safitri, Izza; Wulandari, Ovi; Ardhana, Ilham Aly; Masithoh, Arina Dewi; Aprilianto, Muhammad Awwaludin
Journal of Education Research Vol. 5 No. 1 (2024)
Publisher : Perkumpulan Pengelola Jurnal PAUD Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37985/jer.v5i1.882

Abstract

Penelitian ini mengeksplorasi dampak evolusi budaya pembelajaran siswa di era kecanggihan kecerdasan buatan. Integrasi kecerdasan buatan dalam pembelajaran menghasilkan pengaruh positif dengan meningkatkan personalisasi pembelajaran, memungkinkan pengalaman belajar yang disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan siswa. Sistem AI juga membuka akses global, mengurangi kesenjangan akses pendidikan, dan meningkatkan efisiensi serta keterlibatan siswa melalui umpan balik real-time. Kendati memberikan peluang inovasi dalam metode pengajaran, penting untuk memperhatikan isu privasi dan etika dalam pengelolaan data siswa. Meskipun terdapat tantangan kesetaraan akses dan ketergantungan teknologi, evolusi ini membantu siswa mengembangkan keterampilan berbasis teknologi yang relevan. Namun, penelitian juga menekankan pentingnya pengembangan kreativitas dan keterampilan manusia yang tidak dapat digantikan oleh teknologi. Kesimpulannya, perubahan budaya pembelajaran siswa mencerminkan dinamika kompleks antara dampak positif dan tantangan yang harus diatasi secara bijaksana untuk mengoptimalkan potensi pembelajaran di era kecerdasan buatan.