Ramadhany, Nurry Novya
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

KAJIAN NEW HISTORISME PADA NOVEL ANAK TANAH AIR KARYA AJIP ROSIDI DAN IMPLIKASINYA PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA DI SMA Ramadhany, Nurry Novya; Nurjaman, Aam; Rosdiana, Rina
Triangulasi: Jurnal Pendidikan Kebahasaan, Kesastraan, Dan Pembelajaran Vol 3, No 2 (2023): Triangulasi: Jurnal Pendidikan Kebahasaan, Kesastraan, dan Pembelajaran
Publisher : Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, FKIP, UNPAK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55215/triangulasi.v3i2.7611

Abstract

Kajian new historisme merupakan kajian yang mengungkapkan isi teks sastra dengan membandingkan teks nonsastra sebagai bukti historis. Kajian ini memfokuskan konteks budaya, ideologi, dan sosial pada novel Anak Tanah Air karya Ajip Rosidi. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan telaah konteks ideologi, sosio, dan kultural dalam novel Anak Tanah Air karya Ajip Rosidi dengan kajian new historisme. Penulisan ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan metode deskriptif kualitif, penelitian ini berdasarkan data yang ada dan tujuan kegunaan tertentu dengan memperhatikan penulisan dari hasil pemikiran penulis itu sendiri. Penelitian ini menggunakan data dari buku novel Anak Tanah Air karya Ajip Rosidi sebagai bahan penelitian berupa kalimat-kalimat kutipan yang mengandung konteks ideologi, budaya dan sosial dengan kajian new historicism yang terdapat dalam novel tersebut. Teknik pengumpulan data dalam penelitian penulisan ini dilakukan dengan proses membaca dan mencatat secara berulang-ulang untuk memahami isi dari novel tersebut yang akan diteliti. Pengecekan keabsahan data peniltian ini menggunakan metode triangulasi. Fokus konteks data yang ditemukan pada penelitian ini sebanyak 55 data. Dengan mengkaji data temuan bahwa konteks yang paling banyak ditemukan pada novel Anak Tanah Air karya Ajip Rosidi yaitu data kutipan konteks sosial (44%). Hasil penelitian memberikan manfaat untuk pembelajaran Bahasa Indonesia di Sekolah Menengah Atas.