Rezkananda, Viyasa
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Exposure To Infrared Rays Effectively Reduces the Total Germs on Eating Equipment in The Industrial Canteen Rezkananda, Viyasa; Kahar, Kahar; Saputra Somad, Agus
JURNAL KESEHATAN LINGKUNGAN: Jurnal dan Aplikasi Teknik Kesehatan Lingkungan Vol 20 No 1 (2023): Jurnal Kesehatan Lingkungan Volume 20 No. 1, Januari 2023
Publisher : Poltekkes Kemenkes Banjarmasin Jurusan Kesehatan Lingkungan Banjarbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31964/jkl.v20i1.583

Abstract

Traditional food processing methods, unclean presentation and storage, and poor cutlery washing contribute to food-related diseases. The research occurred in an industry that transports oil and natural gas, fills LPG cylinders, and provides canteen facilities for workers to eat. According to Minister of Health Regulation No. 1096 of 2011, which pertains to Food Service Sanitation Hygiene, the permissible limit for the number of germs on cutlery surfaces is 0 colonies per cm2. The inspection results showed that the number of germs on the plate did not meet the recommended 321 colonies/cm2 threshold. We conducted this study to investigate the impact of varying infrared irradiation times on the number of germs on cutlery. The research was conducted using an experimental design, including a posttest and a control group, and involved three different irradiation time treatments: 10 minutes, 15 minutes, and 20 minutes, each with six repetitions. The study population consisted of 35 cutlery plates with a sample size 24. Data analysis was performed using the Kruskal-Walli's test, with results obtained at p <0.05 (0.000). After being irradiated for 10 minutes, 15 minutes, and 20 minutes, the average number of germs was 32 colonies/cm2, 11 colonies/cm2, and 0 colonies/cm2. The study's findings on reducing the number of germs in the industry were influenced by differences in the length of time for infrared light irradiation. It is recommended that sterilization cabinets be used in the industry to reduce the number of germs in industrial cutlery.
Paparan Sinar Infra Merah Efektif Menurunkan Total Kuman pada Alat Makan di Kantin Industri Rezkananda, Viyasa; Kahar, Kahar; Saputra, Agus Somad
HIGIENE: Jurnal Kesehatan Lingkungan Vol 10 No 2 (2024): Kesehatan Lingkungan
Publisher : Public Health Department, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/higiene.v10i2.46448

Abstract

Terjadinya kasus penyakit melalui makanan disebabkan karena dalam pengolahan makanan masih dengan cara kuno, penyajian juga penyimpanan yang kotor, juga pencucian alat makan tergolong buruk. Penelitian dilakukan di industri yang bergerak di bidang pengangkutan minyak dan gas bumi serta pengisian tabung elpiji, menyediakan fasilitas kantin sebagai tempat makan para pekerjanya. Berdasarkan Permenkes No. 1096 tahun 2011 tentang Higiene Sanitasi Jasaboga jumlah angka kuman yang diperbolehkan adalah 0 koloni/cm2 luas permukaan alat makan. Jumlah kuman pada piring setelah dilakukan pemeriksaan tidak memenuhi dengan hasil sebesar 321 koloni/cm2. Penelitian ini dilakukan untuk melihat bagaimana pengaruh perbedaan lama waktu penyinaran sinar inframerah terhadap angka kuman pada alat makan piring. Dilakukan penelitian eksperimen dengan desain penelitian posttest with control yang mana terdapat 3 perlakuan waktu penyinaran yaitu 10 menit, 15 menit dan 20 menit dilakukan dengan 6 kali pengulangan. Populasi penelitian sebanyak 35 alat makan piring dan besar sampel sebanyak 24 sampel. Analisa data dilakukan dengan menggunakan uji Kruskall Wallis dengan hasil yang didapatkan p<0.05 (0.000). Rata-rata angka kuman setelah diberikan penyinaran dengan lama waktu 10 menit, 15 menit, dan 20 menit adalah sebesar 32 koloni/cm2, 11 koloni/cm2, dan 0 koloni/cm2. Penurunan angka kuman pada alat makan dipengaruhi oleh perbedaan lama waktu penyinaran sinar inframerah. Penggunaan lemari sterilisasi merupakan alternatif di industri untuk menurunkan angka kuman pada alat makan di industri.