This Author published in this journals
All Journal e-GIGI
Kaunang, Joshua B. A.
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Gambaran Pola Sidik Bibir Masyarakat Desa Tateli Tiga Khoman, Johanna A.; Tendean, Lydia E. N.; Kaunang, Joshua B. A.
e-GiGi Vol. 13 No. 1 (2025): e-GiGi
Publisher : Universitas Sam Ratulangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35790/eg.v13i1.55685

Abstract

Abstract: Lip print pattern offers potential as a fast and effective secondary identification method that can be used in emergency situations. DesaTateli Tiga is a disaster-prone village because it is located in a coastal area of ​​Mandolang District, Minahasa, North Sulawesi. This study aimed to obtain the profile of lip print pattern in people at Desa Tateli Tiga. This was a observational and descriptive studi with a cross sectional design. Samples were people living at Desa Tateli Tiga aged 21-40 years, obtained by using the purposive stratified sampling method as many as 267 people. The results showed that there were 87 males and 180 females as samples. In early adult group, the most frequent type of lip pattern was type 1 (43.65%) and type IV (20.63%). The most common lip profile in males was type IV (43.24%), and in females was type I (56.18%). In late adult group, the most frequent type of lip pattern was type I and type III, each of 27.03%. The most common type of lip pattern in males was type III (44.83%), and in females was type I (37.78%). In conclusion, the lip print pattern of Tateli Tiga people in Minahasa is dominated by perfectly vertical type I and reticular type IV. Type IV is predominant in males meanwhile type I in females. Keywords: lip print pattern; Suzuki and Tsuchihashi method; identification; sex; age   Abstrak: Penggunaan pola sidik bibir sebagai metode identifikasi sekunder yang cepat dan efektif dapat membantu mempercepat proses identifikasi korban dalam situasi darurat. Desa Tateli Tiga, merupakan salah satu desa yang rawan bencana karena terletak di wilayah pesisir pantai Kecamatan Mandolang, Kabupaten Minahasa, Sulawesi Utara. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran tipe pola sidik bibir masyarakat Desa Tateli Tiga. Jenis penelitian ialah observasional deskriptif dengan desain potong lintang. Sampel penelitian yaitu masyarakat Desa Tateli Tiga yang berusia usia 21–40 tahun. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive stratified sampling sebanyak 267 orang, ditentukan dengan rumus Slovin. Hasil penelitian mendapatkan sampel laki-laki sebanyak 87 dan perempuan sebanyak 180. Pada populasi dewasa awal, tipe yang paling sering ditemukan ialah tipe I (43,65%) dan tipe IV (20,63%). Tipe pola sidik bibir yang sering ditemukan pada jenis kelamin laki-laki ialah tipe IV (43,24%), dan pada perempuan tipe I (56,18%). Pada populasi dewasa akhir, tipe yang paling sering ditemukan ialah tipe I (27,03%) dan tipe III sama banyak. Tipe pola sidik bibir yang sering ditemukan pada jenis kelamin laki-laki ialah tipe III (44,83%), dan pada perempuan tipe I (37,78%). Simpulan penelitian ini ialah pola sidik bibir masyarakat Desa Tateli Tiga di Kabupaten Minahasa didominasi oleh tipe I vertikal sempurna dan tipe IV retikuler. Tipe IV terbanyak didapatkan pada laki-laki sedangkan tipe I pada perempuan. Kata kunci: pola sidik bibir; metode Suzuki dan Tsuchihashi; identifikasi korban