Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

MOTIVASI BELAJAR ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS (ABK) KESULITAN BELAJAR DAN KLASIFIKASI SLOW LEARNING Peronica Tamba; Ananda Kurniawan; Muhammad Iqbal; Opi Andriani
JURNAL ILMIAH RESEARCH STUDENT Vol. 1 No. 3 (2024): Januari
Publisher : CV. KAMPUS AKADEMIK PUBLISING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61722/jirs.v1i3.606

Abstract

This research aims to determine the learning motivation of children with special needs (ABK) who have learning difficulties and the classification of slow learning. The methods used are interviews, observation and documentation, then the data will be analyzed using descriptive qualitative methods. Children with special needs are children who have their own unique types and characteristics, which differentiate them from normal children in general. This situation demands an understanding of the nature of children with special needs (ABK). Learning motivation is all the driving force and direction for someone to do something with the aim of increasing the individual's own knowledge and experience. Student learning success can be determined from the motivation that the student has. Students who have high motivation in learning will definitely tend to have higher learning outcomes, conversely if the student's learning motivation is low then the student's learning outcomes will also be low. Motivation really influences students' learning outcomes, that's why many students have low learning outcomes due to their lack of motivation. When students have motivation in learning, they can improve their academic abilities and can influence learning outcomes, as well as Children with Special Needs (ABK) who also have academic abilities that can be developed in order to improve learning outcomes. With motivation it will certainly provide enthusiasm and encourage children to develop their academic abilities. The difficulties experienced by children with special needs (ABK) can of course be overcome with the help of teachers who are experts in their fields and the facilities and infrastructure available at school, so that they can improve their abilities just like children in general.
Peningkatan Motivasi dan Hasil Belajar Menggunakan Model Pembelajaran Realistic Mathematics Education Di Kelas IV SD Negeri 59/II Benit PERONICA TAMBA; eka putra, randi; wiyoko, tri
PROSIDING SEMINAR NASIONAL KEGURUAN DAN PENDIDIKAN (SNKP) Vol. 2 (2024): Prosiding Seminar Keguruan dan Pendidikan (SNKP) 2024
Publisher : LPPM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MUARA BUNGO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Motivasi belajar merupakan suatu usaha siswa untuk menyediakan suatu kondisi sehingga siswa tersebut mau melakukan sesuatu, guna mencapai sebuah tujuan pada pembelajaran. Saat ini banyak sekali kita jumpai siswa yang  memiliki motivasi yang rendah sehingga mempengaruhi hasil belajarnya terhadap mata pelajaran Matematika. Matematika sering dianggap siswa merupakan pembelajaran yang hanya mempelajari konsep-konsep. Saat Proses pembelajaran guru hanya mentransfer informasi kepada siswa tanpa model dan media yang variatif, sedangkan siswa hanya duduk diam dan pasif, sehingga hal ini berdampak pada hasil belajar siswa. Seorang guru hendaknya dapat memilih model yang tepat digunakan untuk dapat mengatasi permasalahan yang ada di kelas. salah satunya adalah dengan menggunakan model pembelajaran Realistic Mathematics Education (RME). Model Pembelajaran Realistic Mathematics Education (RME) atau pembelajaran matematika realistik  menekankan pada konteks nyata yang dikenal siswa dan proses kontruksi pengetahuan matematika oleh siswa sendiri, dan sesuai dengan paradigma pembelajaran yang berpusat kepada siswa. Pada dasarnya matematika sebaiknya diajarkan melalui berbagai masalah yang ada di sekitar siswa dengan memperhatikan usia dan pengalaman yang dimiliki oleh siswa tersebut.  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Peningkatan Motivasi dan Hasil  belajar siswa kelas IV SD Negeri 59/II Benit menggunakan model Pembelajaran Realistic Mathematics Education. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Penelitian ini akan dilaksanakan di SD Negeri 59/II Benit pada siswa kelas IV yang berjumlah 10 siswa perempuan dan 11 siswa laki-laki. Waktu penelitian yaitu di semester genap tahun ajaran 2023/2024. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan menggunakan  model pembelajaran Realistic Mathematics Education dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa kelas IV SD Negeri 59/II Benit, dibuktikan dengan adanya peningkatan disetiap akhir siklus dalam penelitian baik motivasi dan hasil belajar siswa kelas IV  SD Negeri 59/II Benit.