Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

TINJAUAN PERENCANAAN KAPASITAS SALURAN DRAINASE KECAMATAN PANGKAJENE KABUPATEN PANGKAJENE DAN KEPULAUAN Muh. Irwansyah; Agung Hidayat; Sukmasari Antaria; Lutfi Hair Djunur
Kohesi: Jurnal Sains dan Teknologi Vol. 2 No. 1 (2023): Kohesi: Jurnal Sains dan Teknologi
Publisher : CV SWA Anugerah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.3785/kohesi.v2i1.1579

Abstract

Banjir seringkali menggenangi beberapa wilayah di Kabupaten Pangkep pada saat musim hujan, khususnya di daerah perkotaan Kecamatan Pangkajene. Hal ini diperparah dengan kondisi saluran drainase yang tidak dapat menampung debit air hujan karena banyak saluran yang tidak berfungsi secara optimal. Oleh karena itu perlu dilakukan perencanaan ulang kapasitas saluran drainase sehingga masalah ini dapat teratasi. Setelah melakukan analisis hidrologi diperoleh debit banjir rencana dengan menggunakan metode Rasional. Dengan debit banjir rencana saluran induk drainase pada periode 10 Tahun Q = 2,28 m³/det. Saluran sekunder drainase pada periode 10 Tahun Q = 1,28 m³/det. Besar kapasitas eksisting saluran induk kiri Q = 1,54 m3/det, saluran induk kanan Q = 1,17 m3/det dan saluran sekunder kiri Q = 0,79 m3/det, saluran sekunder kanan Q = 0,85 m3/det. Dengan kondisi ini kapasitas eksisting saluran drainase sudah tidak mampu menampung debit banjir rencana perlu adanya perancangan ulang dimensi saluran drainase pada Jalan Matahari Kecamatan Pangkajene. Perencanaan saluran drainase yang efektif yaitu saluran berbentuk penampang trapesium dengan kapasitas saluran induk kiri Q = 3,37 m3/det Dan saluran induk kanan Q = 3,21 m3/det. Pada saluran sekunder kiri Q = 2,09 m3/det Dan saluran sekunder kanan Q = 2,09 m3/det. Rencana anggaran biaya (RAB) pada Saluran Drainase Jalan Matahari Kecamatan Pangkajene Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan sebesar Rp. 2.267.570.000,00-, (Dua Milyar Dua Ratus Enam Puluh Tujuh Juta Lima Ratus Tujuh Puluh Ribu Rupiah).
STUDI KINERJA DIMENSI DRAINASE DI WILAYAH KELURAHAN PABIRINGA KABUPATEN JENEPONTO Sukmasari Antaria; Nurnawaty, Nurnawaty; Wahyudi, Wahyudi; Toni Aprilian Putra
Kohesi: Jurnal Sains dan Teknologi Vol. 2 No. 8 (2024): Kohesi: Jurnal Sains dan Teknologi
Publisher : CV SWA Anugerah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.3785/kohesi.v2i7.2359

Abstract

Drainase adalah salah – satu bangunan insfratuktur atau banguanan air yang penting untuk kelengkapan prasarana suatu daerah dimana berfungsi untuk mengurangi kelbihan air dan sebagai bangunan untuk mengatasi terjadinya banjir. Permasalahan banjir yang terjadi di Kelurahan Pabiringa, Kabupaten Jeneponto disebabkan ada beberapa titik sistem drainase dan saluran drainase yang masih kurang efektif dalam mengalirkan air sehingga timbul genangan air ataupun banjir. Penelitian ini bertujuan untuk penentuan hasil pengukuran saluran drainase dan mengetahui studi kasus permasalahan yang menyebabkan tersumbahtnya air pada saluran dreinase yang ada di wilayah Kelurahan Pabiringan Kabupaten Jeneponto. Wilayah ini merupakan salah satu lokasi dimana terjadinya genangan banjir yang disebabkan oleh tingginya curah hujan dengan durasi yang cukup lama, dan dikarenakan jumlah debit air dengan kondisi saluran drainase tidaklah seimbang untuk menampung air dalam jumlah yang banyak sehingga air meluap dan menuju ke permukiman warga Kelurahan Pabiringan, Kabupaten Jeneponto. Analisis distribusi yang digunakan adalah distribusi Gumbel, distribusi Gumbel dipilih dengan melakukan uji kecocokan Smirnov Kolmogorov. Periode ulang yang dipilih adalah periode 10 tahun. Hasil penelitian yang telah di angkat dari hasil analisis terdapat beberapa saluran yang memiliki kapasitas kurang memadai, serta beberapa bagian saluran yang tertimbun sedimen sehingga menghambat air untuk mengalir dan menyebabkan air melimpas. Hal ini disebabkan karena dimensi saluran eksisting tidak mampu mengalirkan debit air yang disebabkan oleh intensitas curah hujan yang tinggi
PENILAIAN KINERJA BENDUNG PADAELO DALAM PEMENUHAN KETERSEDIAAN AIR PADA DAERAH IRIGASI PADAELO KABUPATEN PANGKEP Amrullah, Amrullah; Muh. Djunaedy Syam; Sukmasari Antaria; Mahmuddin
Kohesi: Jurnal Sains dan Teknologi Vol. 3 No. 3 (2024): Kohesi: Jurnal Sains dan Teknologi
Publisher : CV SWA Anugerah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.3785/kohesi.v3i3.3124

Abstract

Bendung Padaelo merupakan salah satu dari beberapa bendung daerah irigasi Padaelo yang terletak di Kec. Ma’rang Kabupaten Pangkep Provinsi Sulawesi Selatan. Daerah irigasi Padaelo memiliki luas daerah baku potensial 2958 Ha dan irigasi fungsional 2362 Ha yaitu Desa Alesipitto dengan luas 1621 ha, desa Punranga dengan luas 198 Ha, Desa Bontomatene dengan luas 144 Ha, Desa Ujung dengan luas 124 Ha, Desa Ma’rang dengan luas 203 Ha, Kelurahan Ma’rang dengan luas 53 Ha, Kelurahan Bonto Mate’ne dengan Luas 180 Ha. Bangunan prasaran struktur bangunan bendung dipengaruhi oleh debit aliran dan volume air sungai yang fluktuasi. Kondisi debit yang tidak stabil tersebut membuat diperlukan perhitungan hidrolika dan hidrologi pada daerah aliran sungai untuk perancangan struktur bangunan bendung, sehingga bendung didesain bertahan dalam jangka waktu yang lama dalam kondisi yang ditentukan. Komponen kinerja bendung adalah suatu yang menjadi faktor yang menunjang kinerja dari suatu bendung, yang berfungsi untuk perbaikan, pengaturan, pemanfaatan maupun pemeliharaan bendung. Komponen kinerja bendung sebagai indikator kondisi bendung dibagi menjadi tujuh komponen, yaitu Debit, Sedimen, Mercu, Bangunan Pengambilan, Bangunan Pembilas, dan Bangunan Penguras. dari ketujuh Komponen bendung didapatkan bobot kondisi bendung Padaelo sebesar 29.39% dan kondisi bendung mengalami Kerusakan Sedang. Kinerja bendung Padaelo terhadap ketersedian air pada daerah irigasi Padaelo dengan area irigasi 2602,60 Ha masih cukup untuk mengairi, dengan kondisi komponen struktur bendungnya sama dengan 76,55% dan keberfungsian bendung dalam Keadaan Cukup.