Alouw, Sintje
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

DESAIN AKUNTANSI USAHA PETERNAKAN BABI PADA UMKM DI SULAWESI UTARA Hedy D. Rumambi; Kumaat, Lusye; Kaparang, Revleen; Alouw, Sintje; Ropa, Grace; Korompis, Sintia; Johanis, Yuni
Accounting Profession Journal (APAJI) Vol. 4 No. 2 (2022): Accounting Profession Journal (APAJI)
Publisher : Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Kristen Indonesia Paulus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35593/apaji.v4i2.45

Abstract

Secara umum masih banyak pelaku UMKM yang belum menyusun laporan keuangan. Kehadiran SAK EMKM dimaksudkan untuk memberikan standar kepada pelaku UMKM dalam menyusun laporan keuangan. Tujuan penelitian ini adalah mendesain akuntansi pada usaha peternakan babi berdasarkan SAK EMKM yang sederhana dan mudah dipahami oleh pelaku UMKM. Penelitian ini dilakukan pada usaha peternakan babi yang ada di Sulawesi Utara dengan menggunakan metode kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara dan studi literatur. Analisis data dilakukan dengan menggunakan tahapan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menemukan bahwa usaha peternakan babi tergolong UMKM skala kecil. Pencatatan keuangan mereka secara sederhana dengan hanya membuat catatan atas penghasilan yang diterima (uang kas masuk) dan biaya yang dikeluarkan (uang kas keluar) sebagai dasar untuk menentukan keuntungan yang diperoleh. Pemilik belum memisahkan secara jelas antara transaksi bisnis dan keperluan pribadinya. Desain akuntansi dimulai dengan mengidentifikasi dan menggolongkan data transaksi, menentukan akun-akun yang akan digunakan berdasarkan transaksi yang terjadi, mengelaborasi konsep akuntansi melalui deskripsi perlakuan akuntansi, memproses transaksi keuangan melalui siklus akuntansi dan menyajikan laporan keuangan yang dibuat secara sederhana dan mudah dimengerti oleh UMKM. Desain ini dapat membantu pelaku UMKM dalam menyusun laporan keuangannya dan dapat mengukur dengan jelas keuntungan yang diperoleh dari hasil usahanya.
Pelatihan Dasar Perpajakan Bagi Guru-Guru di SMPN 1 Kota Tomohon Putong, Ivonne H.; Ropa, Grace; Tenda, Mirjam; Alouw, Sintje; Koagouw, Harty U.H.L.; Manginsela, Antonius; Gu’a, Lala; Tangian, Keydi
JPEMAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol. 2 No. 1 (2023): JPEMAS : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Yayasan Pendidikan Tanggui Baimbaian

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penerimaan pajak merupakan penyumbang terbesar dalam pembiayaan negara. Pendapatan negara setiap tahun bertumpu kepada jumlah pajak yang dibayar oleh wajib pajak hampir mencapai 80%. Sisanya sebesar 20% berasal dari Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP). Oleh karena itu, ke depan optimalisasi penerimaan negara yang bersumber dari perpajakan harus terus dioptimalkan dari tahun ke tahun. Tarif pajak di Indonesia untuk wajib pajak badan adalah 22%. Tarif pajak yang lebih rendah tidak diimbangi dengan tax ratio. Tax ratio adalah perbandingan antara penerimaan pajak dengan Produk Domestik Bruto (PDB) dalam masa yang sama. Jika dibandingkan dengan negara maju, tax ratio di Indonesia masih rendah. Rata-rata negara maju mempunyai tax ratio sebesar 24% dan untuk negara berkembang angka tax rationya berkisar di 16 – 18%. Indonesia selama sepuluh tahun terakhir tax rationya sebesar 11%. Angka tax ratio mencerminkan tingkat kepatuhan pajak yang masih rendah pada masyarakat di Indonesia. Berdasarkan penelitian, salah satu alasan rendahnya kepatuhan pajak di Indonesia karena minimnya pengetahuan perpajakan dari wajib pajak. Sebagian besar tenaga pendidik di sekolah ini berstatus PNS dan sebagian lagi berstatus tenaga honorer. Jumlah tenaga pendidik yaitu 59 orang dan dibantu oleh 3 orang tenaga administrasi sekolah. Sekolah ini belum mengajarkan mata pelajaran pajak. Berdasarkan wawancara dengan beberapa guru, pengetahuan perpajakan masih sangat minim. Solusi yang ditawarkan oleh tim pengabdi yaitu dengan membuat pelatihan dan pendampingan perpajakan bagi para guru di SMPN 1 Tomohon. Pembawa materi pelatihan adalah mahasiswa prodi D4 Akuntansi Perpajakan bersama dosen pendamping. Video kegiatan dapat diakses di https://www.youtube.com/watch?v=WHKQO20ssj4.