Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Peningkatan Kualitas Pendidikan Melalui Program Kuliah Kerja Nyata: Inovasi Pembelajaran Kreatif CALISTUNG (Membaca, Menulis, dan Berhitung) di Sekolah MIN 3 Kapuas Syifa, Nor; Nasir, Muhammad; Fitriana, Eni; Mutmainah, Nunung; Ruyani, Anisa; Anjani, Rani
Rayah Al-Islam Vol 7 No 3 (2023): Rayah Al Islam Desember 2023
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat, Sekolah Tinggi Ilmu Bahasa Arab Ar Raayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37274/rais.v7i3.818

Abstract

Pendidikan merupakan hal yang penting untuk pembangunan manusia. Dalam meningkatkan kualitas pendidikan, diperlukan sebuah inovasi pembelajaran yang dapat menarik minat peserta didik untuk belajar. Salah satu inovasi pembelajaran yang dapat dilakukan adalah implementasi kegiatan Calistung. Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk meningkatkan keterampilan membaca, menulis dan berhitung bagi siswa. Pengabdian ini dilaksanakan di Sekolah MIN 3 Kapuas dan menggunakan metode penelitian PAR. Hasil dari kegiatan adalah meningkatnya minat siswa untuk belajar membaca, menulis dan berhitung.
The Role of South Malang Coastal Communities in Local Wisdom-Based Environmental Management Rahman, Arif; Putri, Bayshera Andinda; Sofiana, Elma; Syifa, Nor; Angriani, Parida
JPG (Jurnal Pendidikan Geografi) Vol 12, No 1 (2025)
Publisher : Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jpg.v12i1.21212

Abstract

The coastal communities of South Malang play a significant role in preserving the environment through various activities rooted in local wisdom passed down through generations. This study aims to analyze the role of the South Malang coastal communities in environmental management based on local wisdom. Using a descriptive qualitative approach, this research explores various forms of local wisdom, such as traditional customs, sustainable natural resource utilization practices, and cultural values that support environmental preservation. The findings reveal that coastal communities actively contribute to coral reef conservation, mangrove area management, and sustainable marine resource utilization by applying ecological principles. The support of local communities through traditional rituals and social norms has also proven effective in maintaining ecosystem balance. This study underscores that engaging coastal communities through a local wisdom-based approach can serve as a relevant strategy to integrate ecological and social dimensions in sustainable environmental management.
PENGARUH KOMBINASI MEDIA TALAS DAN AMPAS TAHU FERMENTASI TERHADAP PERTUMBUHAN MAGGOT (Hermetia illucens) DAN BENIH IKAN PAPUYU (Anabas testudineus) Syifa, Nor; Solihin, Ahmad; Aisyah, Siti Nur; Siswanto, Siswanto
Saintek Perikanan : Indonesian Journal of Fisheries Science and Technology Vol 21, No 1 (2025): SAINTEK PERIKANAN
Publisher : Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14710/ijfst.21.1.1-7

Abstract

Ikan papuyu (Anabas testudineus) membutuhkan pakan yang optimal untuk pertumbuhannya, dan maggot (Hermetia illucens) merupakan salah satu alternatif pakan bernutrisi tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh talas dan ampas tahu sebagai media budidaya terhadap pertumbuhan maggot dan menganalisis pengaruh pemberian maggot sebagai pakan alternatif terhadap pertumbuhan benih ikan papuyu. Metode yang digunakan adalah fermentasi media budidaya maggot dan pengamatan pertumbuhan dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan lima perlakuan dan tiga ulangan yaitu (A) 100% talas, (B) 25% talas + 75% ampas tahu, (C) 50% talas + 50% ampas tahu, (D) 75% talas + 25% ampas tahu dan (E) 100% ampas tahu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertumbuhan populasi maggot tertinggi terdapat pada perlakuan E (3.990 ekor), sedangkan pertumbuhan bobot relatif dan pertumbuhan panjang relatif maggot tertinggi terdapat pada perlakuan D dengan peningkatan sebesar 2,77% dan 29,64%. Sedangkan pertumbuhan bobot mutlak ikan papuyu tertinggi ada pada perlakuan B (0,59 gram) dan pertumbuhan panjang mutlak ikan papuyu tertinggi ada pada perlakuan D (0,19 cm). Hasil ini menunjukkan bahwa kombinasi talas dan ampas tahu yang difermentasi dapat dijadikan sebagai media budidaya maggot dan memberikan pengaruh terhadap pertumbuhan maggot dan ikan papuyu.