Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

R RELASI DAN MAKNA CERITA FANTASTIK DALAM NOVEL “KISAH TANAH JAWA ”KARYA MADA ZIDAN. hikmal
STILISTIKA: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Vol 9 No 1 (2024): Stilistika: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya
Publisher : STKIP PGRI Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33654/sti.v9i1.2447

Abstract

Kajian ini memaparkan beberapa cerita di tanah jawa yang mistis dan masih menjadi budaya khas kehidupan masyarakat pada masa penjajahan dalam Kisah Tanah Jawa. Tanah Jawa menyimpan banyak cerita misteri yang tidak akan selesai dalam semalam. Sosok-sosok misterius, ritual mistis, dan tempat-tempat angker, selalu membuat kita penasaran. Penelitian ini menggunakan teori fantastis dari Tzvetan Todorov dan yang penting dari apa yang dikatakan Todorov adalah keraguan pembaca pada kedua kubu keraguan tersebut sebelum kondisi pertama dalam fantastik. Fenomena tersebut dapat dirasakan oleh pembaca dalam dua muara imajinasi dan kenyataan. Menurut Djokosujatmo (2005) fantastik merupakan suatu keraguan yang dirasakan oleh manusia yang hanya mengetahui hukum alam, ketika menghadapi suatu fenomena yang tampak supranatural dalam kehidupan. Dapat disimpulkan bahwa karya tersebut mampu menampilkan eksistensi cerita fantastik yang dominan dari segi motif, alur, tema, tokoh, ruang, waktu dan dekorasi realistik. Semua elemen tersebut bergerak menuju satu elemen yang menyatukan sebuah cerita fantastis yang memanifestasikan fenomenanya secara tidak logis dan di bawah ekspektasi pembacanya.
Implementasi Peraturan Menteri Kesehatan No. 67 Tahun 2015 Tentang Penyelenggaraan Pelayanan Kesehatan Lanjut Usia di Pusat Kesehatan Masyarakat (Studi Pada Program Posyandu Lanjut Usiadi Desa Lamundre Kecamatan Watubangga Kabupaten Kolaka) Hikmal; Mallapiseng, Arafat; Baso, Sudirman
Arus Jurnal Sosial dan Humaniora Vol 5 No 1: April (2025)
Publisher : Arden Jaya Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.57250/ajsh.v5i1.1038

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi dan praktek Penyelenggaraan Pelayanan Kesehatan Lanjut Usia Di Pusat Kesehatan Masyarakat (Studi Pada Program Posyandu Lanjut Usia Di Desa Lamundre Kecamatan Watubangga Kabupaten Kolaka). Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif.Metode kualitatif adalah prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis dan lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati.Teknik pengumpulan datanya adalah wawancara dengan informan.Teknik analisis data yang digunakan adalah data kualitatif yaitu mendeskripsikan dan menafsirkan data yang diperoleh di lapangan dari informan. Teknik analisis data ini didasarkan pada kemampuan nalar dalam menghubungkan fakta, data dan informasi, sehingga data yang diperoleh akan dianalisis sehingga diharapkan akan muncul gambaran yang dapat mengungkap permasalahan penelitian. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Implementasi Peraturan Menteri Kesehatan No. 67 Tahun 2015 Tentang Penyelenggaraan Pelayanan Kesehatan Lanjut Usia Di Pusat Kesehatan Masyarakat (Studi Pada Program Posyandu Lanjut Usia Di Desa Lamundre Kecamatan Watubangga Kabupaten Kolaka)berdasarkan indikator organisasi sudah berjalan optimal hal ini di buktikan karena adanya sosialisasi pembahasan secara bersama-sama terhadap semua stakeholder terkait program ini, baik dari segi perencanaan sarana prasarana dan finansial penunjang  kegiatan pelayanan posyandu lanjut usia di desa Lamundre, namun berdasarkan indikator interpretasinya belum berjalan dengan baik karena Tidak adanya SOP yang jelas dalam menjalankan program ini menjadikan  para pelaksana kurang memperhatikan mekanisme pelayanan yang baik. Kemudian berdasarkan indikator aplikasinya bahwa pelaksanaan program ini belum cukup optimal karena keterbatasan pemeriksaan kesehatan seperti pemeriksaan gula darah, asam urat dan kolesterol yang kadang di lakukan dan tidak dalam pelayanan posyandu lansia serta obat-obatan yang terbatas mengakibatkan masih ada lansia yang belum merasa puas terkait pelayanan yang di berikan di posyandu lanjut usia di Desa Lamundre ini.