Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Konsentrasi Garam Konsumsi 29 dan 30 Persen sebagai Media Identifikasi Telur Cacing Nematoda Usus: Penelitian Laboatorium Hi Husen, Samad
Health Information : Jurnal Penelitian Vol 15 No 2 (2023): Mei-Agustus
Publisher : Poltekkes Kemenkes Kendari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36990/hijp.v15i2.1075

Abstract

Nematoda usus merupakan kelompok parasit yang memiliki dampak signifikan pada masyarakat Indonesia. Infeksi cacing ini tetap menjadi masalah kesehatan karena ada banyak faktor yang mendukung kelangsungan hidup cacing parasit ini. Penularan cacing usus dapat terjadi melalui konsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi telur cacing yang infektif, atau bahkan secara langsung melalui tangan yang terpapar oleh telur cacing. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi telur cacing Nematoda Usus menggunakan metode flotasi pada dua konsentrasi berbeda, yaitu 29% dan 30%. Penelitian ini menggunakan metode flotasi untuk mengidentifikasi telur cacing. Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa dalam dua merek garam konsumsi yang diuji dengan konsentrasi 29%, yaitu merek M dan R, terjadi pengapungan telur cacing, termasuk Ascaris Lumbricoides dan Trichuris Trichiura. Sedangkan pada kelompok kontrol dengan menggunakan NaCl PA, terjadi pengapungan telur cacing, termasuk Hookworm dan Trichuris Trichiura. Dari hasil penelitian ini, dapat disimpulkan bahwa dalam dua sampel garam dengan merek yang berbeda, yaitu sampel M dan R, pada kedua konsentrasi garam 29% dan 30% ditemukan telur cacing positif.
EDUKASI DAN PELATIHAN PENGUKURAN POSTUR TUBUH YANG ERGONOMIS PADA PETUGAS LABORATORIUM PUSKESMAS DI WILAYAH KERJA DINAS KESEHATAN KOTA TERNATE B Hi Lewa, Irma; Nurdin, Erpi; Hi Husen, Samad; Yulianingsih Anwar, Aan
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6, No 12 (2023): Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v6i12.4341-4345

Abstract

Gangguan kesehatan pada postur tubuh petugas laboratorium saat bekerja memberikan dampak yang signifikan terhadap produktifitas yang dihasilkan dan berpengaruh secara tidak langsung pada nilai efisiensi. Sasaran kesehatan kerja khususnya adalah para petugas laboratorium medis dan peralatan kerja di lingkungan Laboratorium. Melalui usaha kesehatan pencegahan di lingkungan kerja masing-masing dapat dicegah adanya bahaya dan penyakit akibat dampak pencemaran lingkungan maupun akibat aktivitas dan produk. Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah meningkatkan pengetahuan dan pemahaman tenaga petugas laboratorium tentang pengukuran/penilaian postur tubuh yang ergonomis dengan metode rula. Solusi permasalahan yang ditawarkan dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah dengan Edukasi, penyuluhan dan Pelatihan tentang Standar Operasional Prosedur keselamatan kerja melalui edukasi pelatihan penilaian postur tubuh. Metode yang digunakan adalah ceramah, tanya jawab dan pendampingan menggunakan buku panduan pengukuran RULA. Hasil pengabdian masyarakat ini secara keseluruhan memberikan masukan dan wawasan yang baik terhadap kemampuan menghitung menggunakan lembar kerja penilaian karyawan RULA. Kesimpulan terdapat peningkatan pengetahuan dan pemahaman pada petugas laboratorium puskesmas dengan nilai rata-rata yang mengalami peningkatan 89