Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISIS PERBEDAAN UPAH PEREMPUAN DAN PRIA DILIHAT MELALUI PERSPEKTIF HUKUM KETENAGAKERJAAN Bunga Aldila Putri; Fandhika Al Khairi; Naqiya Alivia Choirunnisa; Deni Kurniawan
Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan Vol. 4 No. 8 (2024): Causa: Jurnal Hukum dan Kewarganegaraan
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.3783/causa.v4i8.3711

Abstract

Pengupahan merupakan kegiatan yang dilakukan oleh pemberi kerja yang terikat oleh suatu perjanjian kerja dengan pekerja. Pengupahan yang diberikan dapat berupa uang maupun sembako sebagai bentuk pemenuhan kehidupan sehari-hari. Pada kenyataannya terdapat perbedaan pengubahan bagi pekerja laki-laki dan perempuan. Penyebab dari adanya perbedaan ini dengan alasan bahwa laki-laki ialah tulang punggung keluarga yang berkewajiban untuk menghidupi dan menafkahi keluarga yang sudah dibangun. Adanya bentuk diskriminasi terhadap perempuan dapat memperluas pemikiran patriarki di Indonesia. Topik yang tepat dalam pembahasan penelitian ini akan membahas berkaitan dengan bagaimana faktor serta alasan pemberlakuan perbedaan upah antara perempuan dan laki-laki serta bagaimana dampak dari adanya perbedaan upah antara perempuan dan laki-laki. Bentuk penelitian ini menggunakan metode penelitian yuridis normatif yang terfokus dan meneliti pada penerapan asas-asas dan aturan hukum yang tersedia pada studi kepustakaan. Pendekatan yang digunakan yaitu pendekatan kasus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan memahami lebih lanjut mengenai alasan perbedaan upah yang terjadi.
Pemberdayaan Masyarakat Melalui Penyuluhan Sistem Hidroponik Kepada Ibu-Ibu PKK Desa Bringin Srumbung Ramiyanto; Fara Makhsonah; Naqiya Alivia Choirunnisa; Muhammad Galih Ferdiansyah; Annisa Nur Hikmah; Panji Setiawan Yudistira; Putri Ratnasari Dewi; Kharisma Setyowati; Lintang Kusuma; Ahmad Nasir; Fuad Hilmy
Gudang Jurnal Multidisiplin Ilmu Vol. 2 No. 8 (2024): GJMI - AGUSTUS
Publisher : PT. Gudang Pustaka Cendekia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59435/gjmi.v2i8.786

Abstract

Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga Dusun Sikepan 1 telah menjalankan kegiatan produktif seperti menanam serai di lahan milik mereka sendiri. Namun, pendapatan kas organisasi tetap minim karena rendahnya literasi pengetahuan mengenai teknologi modern. Kurangnya pemahaman ini menghambat perkembangan keterampilan berkebun menjadi aktivitas yang lebih menguntungkan. Sebagai solusi atas permasalahan ini, diadakan sosialisasi hidroponik menggunakan galon bekas. Program ini bertujuan untuk memberikan penyuluhan tentang pembuatan hidroponik, yang diharapkan dapat menghasilkan pangan mandiri, meningkatkan ekonomi organisasi, serta mengurangi sampah galon. Kegiatan sosialisasi ini mengadopsi metode Asset-Based Community Development, yaitu pendekatan pemberdayaan masyarakat yang memanfaatkan potensi internal organisasi Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga. Melalui metode ini, ibu-ibu Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga di Dusun Sikepan 1 diajak untuk melihat dan memanfaatkan sumber daya yang sudah mereka miliki untuk mencapai tujuan program. Dalam pelaksanaannya, respon positif dan antusiasme yang tinggi ditunjukkan oleh ibu-ibu Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga Dusun Sikepan 1, menandakan adanya minat yang kuat terhadap teknologi hidroponik. Antusiasme ini mencerminkan adanya potensi besar untuk penerapan hidroponik sebagai bagian dari kegiatan Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga. Dengan mengintegrasikan hidroponik ke dalam kegiatan sehari-hari, Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga Dusun Sikepan 1 dapat memaksimalkan penggunaan lahan dan barang bekas, meningkatkan produktivitas pertanian, dan membuka peluang usaha baru yang lebih menguntungkan. Program ini juga berkontribusi pada pengurangan sampah plastik, mendukung aspek lingkungan selain aspek ekonomi.