Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Analisis Tingkat Kepercayaan Publik di Twitter Terkait Isu Penggunaan Kendaraan Listrik di Indonesia Lahi, Beddu; Irsang, Irsang
Jurnal Ilmu Komunikasi Vol 7 No 1 (2024): Studia Komunika: Jurnal Ilmu Komunikasi
Publisher : Pahlawan 12 Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47995/jik.v7i1.191

Abstract

Kendaraan listrik adalah inovasi penting dalam upaya mengurangi dampak lingkungan dari transportasi. Namun, tingkat adopsi kendaraan listrik masih bervariasi di berbagai negara, dan tingkat kepercayaan publik terhadap teknologi ini dapat menjadi faktor penentu. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor dominan yang memengaruhi tingkat kepercayaan publik di Twitter terhadap isu kendaraan listrik. Penelitian ini mengadopsi pendekatan kuantitatif dengan analisis isi deskriptif untuk menginvestigasi partisipasi pengguna Twitter dalam diskusi kebijakan kendaraan listrik. Subjek penelitian ini adalah pengguna aktif media sosial Twitter, dan data diperoleh melalui pencarian kata kunci yang relevan. Alat analisis yang dimaksimalkan yaitu Nvivo 12 Plus. Hasil studi ini mengungkap bahwa tingkat kepercayaan publik di Twitter terhadap kendaraan listrik masih rendah, dengan sentimen yang cenderung negatif. Faktor-faktor utama yang memengaruhi kepercayaan ini meliputi harga kendaraan, jarak tempuh, infrastruktur pengisian daya, dan subsidi. Untuk meningkatkan kepercayaan publik, diperlukan upaya bersama dari pemerintah, industri otomotif, dan organisasi lingkungan, termasuk pengembangan kebijakan insentif, peningkatan infrastruktur, kampanye penyuluhan publik yang efektif, dan inovasi dalam produksi kendaraan listrik yang lebih terjangkau dan efisien. Melalui langkah-langkah ini, dapat diharapkan adopsi kendaraan listrik akan ikut meningkat, mendukung tujuan berkelanjutan dalam transportasi.
Analisis Pengaruh Digital Marketing Terhadap Peningkatan Penjualan Hasil Industri Rumahan Desa Samataring Kec. Kelara Kab. Jeneponto K, Suprianto.; Suryaningsih, Suryaningsih; Irsang, Irsang
JUMABI: Jurnal Manajemen, Akuntansi dan Bisnis Vol 3 No 1 (2025): JUMABI : JANUARI
Publisher : CV. Eureka Murakabi Abadi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56314/jumabi.v3i1.279

Abstract

The rapid development of information technology currently has an impact on society in supporting various business activities. Samataring Village, one of the areas in Kelara District, Jeneponto Regency, has high regional potential in improving community welfare through home businesses created by the community itself. The purpose of this study is to determine the extent to which digital marketing is effective in increasing sales in order to obtain maximum profit. The method used is Descriptive verification where researchers describe the state of digital marketing in increasing sales volume. Correlation analysis is the analysis used in this study, partial hypothesis testing to determine its influence. The conclusion of this study is that digital marketing has a positive and significant effect on sales, meaning that the benefits of digital marketing on sales are very much needed because it will increase or decrease sales.
OPTIMALISASI PEMANFAATAN CANGKANG TELUR KOMBINASI INOVASI ALAMI UNTUK MENGHASILKAN PANGAN FUNGSIONAL PENCEGAH KANKER DAN OSTEOPOROSIS Rajmi Faridah; Hermawansyah, Hermawansyah; Yustisia, Dian; Irsang, Irsang; Zulfatwa, Nurisma
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol. 4 No. 1 (2023): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat
Publisher : LPPM Universitas Kahuripan Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51158/v7t67379

Abstract

Desa Mattunreng Tellue merupakan desa yang berjarak 18 km dari kota Sinjai (ibukota kabupaten) dan 5 km dari ibukota kecamatan Sinjai Tengah. Mata pencaharian masyarakat dominan petani dengan tingkat pedidikan yang rendah sehingga tingkat pendapatannya juga tergolong rendah. Hasil pertanian utama di Desa Mattunreng Tellue yaitu pisang dan gula merah, kedua komoditas tersebut dijual secara langsung tanpa adanya pengolahan menjadi produk dan tidak ada sentuhan inovasi sehingga nilai ekonomisnya tergolong masih sangat sangat rendah. Oleh karena itu dibutuhkan inovasi untuk mengolah bahan baku tersebut menjadi lebih berguna baik secara ekonomis dan untuk kesehatan tubuh. Metode yang digunakan merupakan gabungan dari beberapa inovasi hasil riset dari tim pengabdian. Riset tersebut yaitu pembuatan es krim berbahan dasar bahan lokal berupa pisang dan gula merah kemudian ditambahkan inovasi terapan berupa bubuk cangkang telur sebagai sumber kalsium pencegah osteoporosis dan kasumba turate sebagai bahan yang tinggi antioksidan yang berguna mencegah kanker. Tujuan kegiatan pengabdian yaitu menstimulus wirausaha mitra yaitu Masyarakat Desa Mattunreng Tellue mulai dari pembuatan produk (hulu) sampai pemasaran produk sehingga pendapatan ekonomi masyarakat dapat lebih meningkat. Kata kunci : Mattunreng Tellue, Es Krim, Inovasi alami    Abstract  Mattunreng Tellue Village is a village located 18 km from the city of Sinjai (the district capital) and 5 km from the capital of the Sinjai Tengah subdistrict. The dominant livelihood of the community is farmers with a low level of education so that their income level is also relatively low. The main agricultural products in Mattunreng Tellue Village are bananas and brown sugar, these two commodities are sold directly without any processing into products and there is no touch of innovation so their economic value is still considered very, very low. Therefore, innovation is needed to process these raw materials to make them more useful both economically and for body health. The method used is a combination of several innovations resulting from research from the service team. The research involved making ice cream from local ingredients in the form of bananas and brown sugar, then adding applied innovation in the form of egg shell powder as a source of calcium to prevent osteoporosis and kasumba turate as an ingredient high in antioxidants which is useful for preventing cancer. The aim of the service activity is to stimulate entrepreneurial partners, namely the Mattunreng Tellue Village Community, starting from product manufacturing (upstream) to product marketing so that the community's economic income can increase further. Keyword: Mattunreng Tellue, Ice Cream, Natural innovation