Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISIS PENGARUH SUB SEKTOR PERTANIAN TERHADAP   PERTUMBUHAN   EKONOMI  DI    PROVINSI      BENGKULU   TAHUN  2011-2021 Natanael; As'ad Hasan; Teguh Dwi Arsyah
PARETO : Jurnal Ekonomi dan Kebijakan Publik Vol. 7 No. 1 (2024): PARETO
Publisher : Fakultas Ekonomi Universitas Prof. Dr. Hazairin, SH. Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32663/tn8dh353

Abstract

Economic growth is a process of increasing total and maximum income, per capita income of the population by taking into account the increase in population as well as fundamental changes in the economic structure of a country and equal distribution of income for the population over a long period of time. The role of the agricultural sector in development in Bengkulu Province occupies a very important position. The agricultural sector is a source of supplies of food and raw materials needed by the people of Bengkulu Province. This research uses data analysis with descriptive quantitative analysis techniques. Descriptive, namely describing and interpreting the research object. Research result The Food Crop Agriculture sub-sector has a positive influence on economic growth in Bengkulu Province. The Forestry sub-sector has a positive influence on economic growth in Bengkulu Province. The Plantation sub-sector has a positive influence on economic growth in Bengkulu Province. The Livestock sub-sector has a positive influence on economic growth in Bengkulu Province The Fisheries sub-sector has a positive influence on economic growth in Bengkulu Province. Simultaneous Hypothesis Testing There is a significant influence of the food crop agriculture sub-sector variables, forestry sub-sector, plantation sub-sector, livestock sub-sector and fisheries sub-sector on economic growth in Bengkulu Province
Hukum Pajak Dalam Meningkatkan Pendapatan Negara Untuk Pembangunan Nasional Natanael; Gunardie Lie
Jurnal Ilmiah Kutei Vol 24 No 1 (2025)
Publisher : UNIB Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33369/jik.v24i1.42338

Abstract

Pajak adalah sumber utama penerimaan negara yang digunakan untuk membiayai berbagai program pemerintah dan pembangunan nasional. Agar pembangunan nasional dapat berjalan dengan lancar dibutuhkan pemungutan pajak yang berjalan dengan adil dan sesuai aturan, dan pastinya dengan hukum pajak yang kuat sebagai dasar pelaksanaannya. Hukum pajak memberikan kepastian dan legitimasi bagi negara dalam menarik pajak dari masyarakat, serta mengatur hak dan kewajiban antara negara dan wajib pajak. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji bagaimana peran hukum pajak dalam meningkatkan pendapatan negara, serta menganalisis tantangan yang dihadapi dalam pelaksanaannya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode hukum normatif, yaitu dengan menelaah peraturan perundang-undangan yang berlaku dan sumber-sumber literatur hukum yang relevan. Hasil kajian menunjukkan bahwa hukum pajak tidak hanya menjadi dasar hukum dalam pemungutan pajak, tetapi juga menjadi alat untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan wajib pajak. Meskipun aturan hukum pajak di Indonesia sudah diperbarui melalui Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2021 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan, kenyataannya pelaksanaan di lapangan masih menemui hambatan. Beberapa tantangan tersebut meliputi rendahnya tingkat kepatuhan, lemahnya penegakan hukum, kurangnya tenaga profesional di bidang pajak, serta belum maksimalnya pemanfaatan teknologi. Oleh karena itu, diperlukan pembaruan sistem hukum pajak secara menyeluruh agar lebih sederhana, transparan, dan berbasis digital, serta didukung oleh pendidikan dan sosialisasi yang masif kepada masyarakat untuk meningkatkan penerimaan negara secara maksimal.