Kurikulum Merdeka Belajar diperkenalkan pada tahun 2020 dengan tujuan meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia. Artikel ini merupakan studi literatur yang mengkaji peran dan problematika guru dalam implementasi kurikulum ini serta pengaruhnya terhadap peningkatan kualitas peserta didik ditinjau dari hasil belajar, motivasi, dan karakter. Hasil penelitian menunjukkan implementasi kurikulum memberikan dampak positif bagi interaktivitas dan kemandirian belajar siswa. Peran utama guru antara lain menerapkan pembelajaran berpusat pada siswa, melakukan penilaian otentik, dan memotivasi siswa. Namun, guru masih mengalami problematika seperti ketergantungan pada buku paket dan rendahnya literasi digital. Implementasi kurikulum berpotensi meningkatkan motivasi dan hasil belajar siswa serta mengembangkan karakter mereka melalui konsep profil pelajar pancasila. Dibutuhkan kerja sama semua pihak agar kurikulum ini berhasil dicapai dengan baik.