Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Ethics And Human Morality Communication As Social Responsibility Nisa, Khairun; Ritonga, Mahzura Alfirah; Dinar, Yohani Putri; Ramadhan, Melja; Amri, Haikal Mohammad; Thariq, Muhammad Ibnu; Raihan, Muhammad Daffa; Habib, Muhammad Naufal
ProBisnis : Jurnal Manajemen Vol. 14 No. 6 (2023): December: Management Science
Publisher : Lembaga Riset, Publikasi dan Konsultasi JONHARIONO

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62398/probis.v14i6.406

Abstract

The environment, especially family, plays a crucial role in shaping a person's communication ethics and morality. Modern life filled with technology and globalization demands awareness of the importance of ethics and morals in communication as the basis of human behavior. As time goes by, there is a visible decline in ethical awareness, which needs to be passed on to future generations. This research proposes three main questions, namely the role and influence of human ethics and morality in communication as people in social responsibility, the challenges faced in the modern era, and the opportunities that can be taken. Research methods involve a deep understanding of ethics and morality, with results and discussions highlighting the role of communication in social responsibility. This research recognizes that ethics and morality play a key role in shaping the character of individuals and society, especially in policy and regulation making. Amid the challenges of moral pluralism and technological risks, this research emphasizes the importance of awareness of ethics and morality in building healthy relationships, creating an inclusive communication environment, and supporting the development of a better society as a whole.
Concept of Planning, Organizing, Leadership and Supervision in Coverage and Broadcasting Management Kustiawan, Winda; Zahra, Siti; Sudarmansyah, Halwatia Malika Atsni; Ramadhan, Melja
Jurnal Riset Ilmu Pendidikan Vol. 5 No. 1 (2025): Jurnal Riset Ilmu Pendidikan
Publisher : Lembaga Riset Mutiara Akbar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56495/jrip.v5i1.873

Abstract

In the era of ever-evolving information, coverage and broadcasting management have an important role in delivering accurate and relevant information. This article discusses the concepts of planning, organizing, leadership, and supervision as the main pillars in media management. Careful planning helps organizations design coverage strategies, while effective organizing ensures resource optimization. Inspirational leadership motivates teams to innovate, while strict supervision maintains quality and compliance with standards. The research method used is library research, with analysis of relevant literature. The results show that success in broadcasting management is highly dependent on the quality of human resources and the ability of leaders to manage resources. This study is expected to provide insight into the application of management in the media industry to improve the effectiveness of reporting in the digital era
Analisis Penggunaan Tik-Tok Terhadap Gaya Hidup Generasi Z Kustiawan, Winda; Ramadhan, Melja; Naufal Habiibii, Muhammad
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 9 No. 1 (2025)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jptam.v9i1.27774

Abstract

Penelitian ini menganalisis penggunaan TikTok dan pengaruhnya terhadap gaya hidup Generasi Z di Indonesia, dengan fokus pada pola penggunaan, faktor pendorong, serta dampak positif dan negatif yang ditimbulkan. Menggunakan pendekatan kualitatif dan metode deskriptif, data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dan observasi terhadap pengguna TikTok berusia 15–24 tahun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa TikTok telah menjadi bagian integral dari rutinitas harian generasi Z, memengaruhi perilaku, gaya berpakaian, pola konsumsi, dan pandangan hidup mereka. Meskipun TikTok memberikan ruang untuk ekspresi diri dan eksplorasi minat, platform ini juga menimbulkan tekanan sosial dan krisis identitas. Temuan ini diharapkan dapat memberikan wawasan bagi pendidik, orang tua, dan pembuat kebijakan dalam memahami dinamika penggunaan media sosial di kalangan generasi muda.
Music Programming Kustiawan, Winda; Ramadhan, Melja; Ibnu Thariq, Muhammad; Sajida, Inayah; Auliza, Siti; Mardiah, Ainun; Ul Jannah, Lulu
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 2 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Music programming menggabungkan konsep-konsep ilmu komputer dengan elemen-elemen musik, memungkinkan pengguna untuk menciptakan, merekam, dan memanipulasi musik secara digital. Sejak kemunculan teknologi komputer, bidang ini telah mengalami perkembangan signifikan. Awalnya, fokus utamanya adalah pada sintesis suara, di mana kemampuan untuk menghasilkan dan memanipulasi suara menggunakan komputer menjadi hal yang sangat penting. Program MUSIC yang dikembangkan oleh Max Mathews pada tahun 1957 merupakan salah satu sistem pertama untuk sintesis suara digital. Kemajuan teknologi digital selanjutnya memfasilitasi produksi musik pada komputer pribadi, dengan munculnya synthesizer digital dan sequencer. Pada tahun 2000-an, teknologi web memungkinkan kolaborasi global dan distribusi musik secara luas, memberdayakan musisi independen untuk memperkenalkan karya mereka secara global. Inovasi seperti perangkat lunak open- source dan live coding memperluas cakupan music programming, mengubah cara musik diproduksi, didistribusikan, dan dikonsumsi serta membuka peluang baru untuk eksperimen dan kolaborasi lintas disiplin. Integrasi teknologi ke dalam proses produksi musik telah memperluas kemungkinan kreatif bagi musisi dan produser, memberikan fleksibilitas dan kontrol yang lebih besar dalam menciptakan suara dan aransemen musik. Hal ini juga memungkinkan eksplorasi genre dan gaya musik baru dengan lebih mudah. Di Indonesia, musisi telah memanfaatkan teknologi ini untuk menggabungkan elemen-elemen musik tradisional dengan modern, memperkuat identitas budaya dan mendorong kreativitas serta keberagaman dalam menciptakan musik. Selain itu, music programming juga mendorong kolaborasi lintas disiplin antara musisi, ilmuwan data, desainer, dan programmer, menghasilkan karya-karya inspiratif dan pengalaman musik yang lebih mendalam bagi pendengar. Dengan demikian, perkembangan music programming tidak hanya memperkaya industri musik dan memfasilitasi eksplorasi kreatif, tetapi juga secara signifikan memperkaya warisan budaya, mendorong kolaborasi lintas disiplin, dan memperluas cakupan musik di era digital ini.