Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING PADA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA KELAS V DITINJAU DARI PROFIL PELAJAR PANCASILA Hadi Cahyono, Danu; Kartinah, Kartinah; Riskiyati, Nur
Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar (JIPDAS) Vol 5 No 1 (2025): Vol. 5 No. 1 Edisi Februari 2025
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial dan Bahasa Institut Pendidikan Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37081/jipdas.v5i1.2600

Abstract

Pada era 4.0, pendidikan memiliki peran yang sangat penting dalam mengembangkan potensi individu serta penekanan pada pembelajaran yang berfokus pada siswa. Oleh karena itu, dibutuhkan pendekatan seperti Problem Based Learning (PBL). Model ini sejalan dengan dimensi Profil Pelajar Pancasila, seperti adanya kegiatan gotong royong dan bernalar kritis. Salah satu mata Pelajaran jenjang SD adalah Bahasa Indonesia. Meskipun Kurikulum Merdeka menitikberatkan pada materi inti, pembelajaran Bahasa Indonesia sebagai bagian dari identitas nasional tetap harus diperhatikan. SD Negeri Karanganyar Gunung 02 di Semarang telah mengimplementasikan Kurikulum Merdeka, namun penelitian mengenai penerapan Problem Based Learning (PBL) di sekolah ini masih terbatas. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengkaji lebih mendalam mengenai implementasi model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) pada pembelajaran Bahasa Indonesia kelas V ditinjau dari elemen gotong royong dan bernalar kritis. Penelitian ini dilaksanakan pada semester ganjil tahun ajaran 2024/ 2025 pada tanggal 4 November 2024 hingga 7 November 2024, dengan lokasi penelitian di SD Negeri Karanganyar Gunung 02. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan metode campuran (mixed method) yang mengaplikasikan pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Metode kualitatif diterapkan melalui wawancara dan observasi, sedangkan metode kuantitatif dilaksanakan dengan pretest dan posttest. Model Problem Based Learning (PBL) berpengaruh positif terhadap pembelajaran Bahasa Indonesia dalam pencapaian elemen gotong royong dan bernalar kritis. Hasil observasi menunjukkan peningkatan kolaborasi dan kemampuan berpikir kritis siswa. Data kuantitatif menunjukkan nilai posttest kelas eksperimen lebih tinggi (83,33) dibandingkan kelas kontrol (75,00), meskipun nilai NGain score menunjukkan kategori kurang efektif. Secara keseluruhan, Problem Based Learning (PBL meningkatkan pencapaian gotong royong dan berfikir kritis siswa.
IMPLEMENTASI ALAT PERAGA KUBUS SATUAN DENGAN PENDEKATAN TEACHING AT THE RIGHT LEVEL (TARL) DALAM MATEMATIKA KELAS V SEKOLAH DASAR Ramadhani, Arum Ayu; Kartinah, Kartinah; Riskiyati, Nur
PEDAGOGIKA: Jurnal Pedagogik dan Dinamika Pendidikan Vol 13 No 1 (2025): Pedagogika : Jurnal Pedagogik dan Dinamika Pendidikan
Publisher : Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) FKIP Universitas Pattimura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30598/pedagogikavol13issue1page22-29

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengimplementasikan alat peraga kubus satuan dalam pembelajaran Matematika dengan pendekatan Teaching at the Right Level (TaRL) di kelas V SDN Karanganyar Gunung 02. Metode yang digunakan adalah mix method dengan desain concurrent embedded, di mana metode kuantitatif menjadi primer dan kualitatif sebagai pendukung. Penelitian melibatkan kelas eksperimen di Kelas VC dengan alat peraga kubus satuan dan kelas kontrol di Kelas VA menggunakan tanpa alat peraga kubus satuan. Hasil analisis menunjukkan peningkatan signifikan pada kelas eksperimen, dengan rata-rata skor N-Gain sebesar 0,7656 (kategori tinggi), dibandingkan kelas kontrol sebesar 0,2322 (kategori rendah). Nilai rata-rata posttest kelas eksperimen mencapai 90,42, lebih tinggi dari kelas kontrol 68,54. Wawancara dan observasi menunjukkan bahwa penggunaan alat peraga konkret memotivasi peserta didik untuk lebih aktif dan mandiri dalam memahami konsep volume kubus dan balok. Pendekatan Teaching at the Right Level (TaRL) memungkinkan pembelajaran disesuaikan dengan tingkat kemampuan peserta didik, sehingga meningkatkan efektivitas belajar. Penelitian ini menegaskan pentingnya media pembelajaran konkret untuk mendukung pemahaman konsep abstrak dan menciptakan pembelajaran yang interaktif, menarik, dan bermakna.
Pengaruh penggunaan media papan perkalian terhadap hasil belajar matematika kelas II SDN Karangayar Gunung 02 Semarang Reiza Putra, Aditya; Purnamasari, Veryliana; Riskiyati, Nur
COLLASE (Creative of Learning Students Elementary Education) Vol. 8 No. 3 (2025)
Publisher : IKIP Siliwangi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22460/collase.v8i3.24643

Abstract

This research was taken based on the lack of students in facing challenges and feeling constrained in understanding the concept of multiplication, this was caused by the lack of application of concrete learning media in the mathematics learning process. The aim achieved in this research is to see the effect of using multiplication board media on student learning activities in mathematics learning multiplication material for class II SDN Karanganyar Gunung 02 Semarang. The method used in this research is a quantitative method with a research sample of 28 students. In collecting data, researchers used techniques in the form of test questions. The research results show that the pretest average is 66, while the posttest average is 91. The results of the hypothesis obtained through the Paired Simple T Test (t Test) show a significance value of 0.00 < 0.05. So in conclusion, there is an influence of the use of multiplication board media on class II multiplication learning outcomes at SDN Karanganyar Gunung 02 Semarang. Keywords : multiplication board, media, learning outcomes
Analisis Kemampuan Literasi Numerik Siswa Kelas V SD Negeri Karanganyar Gunung 02 Aprilia, Venny; Azizah, Mira; Riskiyati, Nur
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 8 No. 2 (2024)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Literasi di Indonesia diketahui masih rendah, minimnya kemauan masyarakat untuk membaca. Literasi numerik menjadi salah satu literasi yang berkaitan erat dengan berpikir kritis. Maka dari itu, peneliti akan melakukan analisis kemampuan literasi numerik pada siswa kelas V SD Negeri Karanganyar Gunung 02. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengatahui sejauh mana kemampuan literasi numerik pada siswa kelas V SD Negeri Karanganyar Gunung 02. Pada penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan teknik yang dilakukan yaitu observasi nonpartisipan, tes, dan wawancara. Subjek penelitian ini 6 orang siswa kelas V. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan literasi numerik siswa kelas V SD Negeri Karanganyar Gunung 02 Kota Semarang berada di tingkat cukup rendah. Perihal adanya hal ini dikarenakan siswa kesulitan dalam menerjemahkan soal essay matematika. Kesimpulannya diketahui bahwa dari 6 siswa dengan kemampuan berpikir tingkat tinggi hanya 2 siswa yang bisa menjawab soal dengan benar sehingga kemampuan literasi numerik berada di tingkat cukup rendah.
ANALISIS PENGGUNAAN MEDIA SATUAN BALOK DAN KUBUS DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA KELAS IV DI SDN KARANGANYAR GUNUNG 02 Wulandari, Yesy; Patonah, Siti; Riskiyati, Nur
Jurnal Review Pendidikan dan Pengajaran Vol. 7 No. 3 (2024): Vol. 7 No. 3 (2024): Volume 7 No 3 Tahun 2024 (Special Issue)
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jrpp.v7i3.31188

Abstract

Peserta didik mengalami kesulitan memahami penerapan konsep dan keterampilan dalam menyelesaikan soal volume balok. Untuk memudahkan pemahaman konsep, diperlukan penggunaan media pembelajaran. Salah satunya adalah media satuan balok dan kubus. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penggunaan media satuan balok dan kubus dalam proses pembelajaran Matematika di SDN Karanganyar Gunung 02. Partisipan penelitian adalah peserta didik kelas IV. Metode yang digunakan adalah pendekatan kualitatif deskriptif dengan mengumpulkan data melalui observasi dan wawancara. Data dianalisis melalui triangulasi, yaitu dengan membandingkan hasil wawancara tentang penggunaan media dengan observasi langsung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peserta didik memberikan respon positif terhadap penggunaan media satuan balok dan kubus dalam pembelajaran Matematika. Ini mengindikasikan bahwa media tersebut membantu meningkatkan kemampuan belajar peserta didik, terutama dalam konteks pembelajaran Matematika.