Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Tinjauan Metode Ushul Fikih dalam Dinamika Hukum Islam pada Masa Pandemi Covid-19 Husni, Muhammad; Umami, Novita; Agung Prasongko, Wahyu; Utami, Hana Putri; Hayati, Laila; Muhammad Rifaí; Ulyana, Dyah Nurul; Ningsih, Rahayu; Helmi, Muhammad
At-Tasyri': Jurnal Hukum dan Ekonomi Syariah Vol. 5 No. 01 (2024)
Publisher : Fakultas Syari'ah Institut Agama Islam Riyadlatul Mujahidin Ngabar (IAIRM) Ponorogo.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55380/tasyri.v5i01.589

Abstract

Wabah virus Covid-19 saat ini masih melanda hampir di seluruh dunia, tak terkecuali Indonesia. Akibat pandemi ini, mayoritas penduduk Indonesia beragama Islam melalui Majelis Ulama Indonesia (MUI) memperbolehkan sesuatu yang sebelumnya tidak diperbolehkan menjadi boleh atau sebaliknya. Masyarakat awam banyak yang menganggap sebagai penyimpangan dari apa yang mereka ketahui sebelumnya. Tujuan penelitian adalah mengetahui bagaimana metode aturan dan hukum fikih dapat berubah pada saat terjadinya pandemi dan menjawab pertanyaan masyarakat yang masih bingung dengan perubahan dan aturan fikih saat pandemi. Penelitian ini menggunakan metode penelitian perpustakaan , yaitu penelitian yang mengumpulkan data-data dari berbagai sumber bacaan seperti buku-buku, artikel ilmiah, dan sumber bacaan lain yang relevan. Hasil penelitian menujukkan bahwa perubahan aturan dan hukum fikih saat pandemi karena dalam hukum Islam ada kaidah fikih yaitu mendahulukan menolak kemudharataan lebih diutamakan dibandingkan mengambil kemaslahatan, karena virus Covid-19 berbahaya dan menimbulkan mudharat bagi manusia, maka permasalahan yang ada seperti vaksin mengandung babi, sholat jarak, sholat dengan memakai hand sanitizer, ditiadakannya sholat jum'at, sholat fardhu bagi tenaga medis memakai APD boleh dijamak, dan akad nikah secara bold sudah sesuai dengan kaidah fikih dan hukumnya boleh serta telah sesuai dengan maqashid jaga syariah yaitu menjaga jiwa dengan berusaha mencegah kemudharataan virus Covid-19.
Spiritual Transformation of the Main Character in the Tarung Sarung Movie Aisyah, Siti; Agung Prasongko, Wahyu; Arif Roziqin, Muhamad
Jurnal Mediakita : Jurnal Komunikasi dan Penyiaran Islam Vol. 8 No. 1 (2024): Jurnal Mediakita : Jurnal Komunikasi dan Penyiaran Islam
Publisher : Fakultas Usluhuddin dan Dakwah IAIN Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30762/mediakita.v8i1.1862

Abstract

One of the current phenomenal issues being widely discussed by the public is the disbelief in the existence of God (atheism). The issue of atheism is addressed in the film "Tarung Sarung." The purpose of this research is to understand the reasons behind Deni Ruso, an atheist, becoming a devout follower of Islam, as well as the process of Deni Ruso's spiritual transformation. This research adopts a qualitative research approach and utilizes semiotic analysis as the method. The results of this study indicate that the underlying causes for the main character's transformation from being an atheist to a devout follower of Islam are as follows: firstly, friendship. Through friendship, emotional support and inspiration can be provided. When someone has friends who are involved in spiritual practices, it can serve as a motivator for embarking on a spiritual journey independently. Secondly, the environment that facilitates access to places of worship and meditation practices can influence individuals to actively engage in spiritual exercises. Thirdly, the experience of deep love can open one's heart and mind to a deeper spiritual dimension. Furthermore, the process of spiritual transformation experienced by the main character involves self-awareness that God plays a significant role in life, as well as believing in religion as a guide for behavior and regulating all aspects to attain tranquility in both worldly life and the hereafter.  
Evaluasi Komunikasi Publik dalam Dakwah Agung Prasongko, Wahyu; Aisyah, Siti; Arif Roziqin, Muhamad; Furi Andriani, Riska
Bahasa Indonesia Vol 5 No 1 (2024): J-Kis: Jurnal Komunikasi Islam Juni 2024
Publisher : Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam IAI Pangeran Diponegoro Nganjuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53429/j-kis.v5i1.963

Abstract

Fokus dan tujuan penelitian ini akan membahas terkait evaluasi konten dakwah yang disampaikan oleh seorang pendakwah populer yaitu Gus Iqdam, melalui dua media sosial yang sering digunakan oleh netizen, yaitu media sosial Youtube Short dan Tik Tok pada periode April 2024. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian analisis konten dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Data yang digunakan adalah menganalisis beberapa video atau konten yang diunggah pada media sosial Youtube Short dan Tik Tok milik Gus Iqdam periode April 2024. Akun Youtube yaitu @gusiqdamofficial1024 dan akun Tik Tok yaitu @hadrohsabilutaubah. Kemudian data tersebut dibandingkan dan diambil kesimpulan. Hasil pada penelitian ini yaitu upaya penyebaran dakwah yang dilakukan oleh Gus Iqdam dengan memanfaatkan media sosial Youtube Short dan Tik Tok sudah sangat tepat, efektif, dan serta strategi yang baik untuk menjangkau mad’u yang lebih luas. Perbandingan lima video yang diunggah pada Youtube Short dan media Tik Tok menunjukkan angka yang signifikan yaitu lebih baik dan efektif media Tik Tok dibandingkan media Youtube-nya Gus Iqdam. Baik berdasarkan jumlah ditonton, suka, komentar, konten yang dibagikan, dan respons yang diberikan mad’u terhadap konten yang dilihat. Hal ini dilakukan dengan baik maka semakin luas jangkauannya, memiliki daya tarik yang kuat, dan mampu memenuhi kebutuhan mad’u.
Miftah’s Communication Model and Da’wah Strategy in Narcotics Prison on The Gus Miftah Official YouTube Channel Erwin; Agung Prasongko, Wahyu; Fikri Zuhriyah, Luluk
Wasilatuna: Jurnal Komunikasi dan Penyiaran Islam Vol. 8 No. 01 (2025): Wasilatuna: Jurnal Komunikasi Penyiaran Islam
Publisher : Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Dakwah Universitas Islam Internasional Darullughah Wadda'wah Bangil Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38073/wasilatuna.v8i01.1691

Abstract

Da’wah is an activity aimed at inviting, calling, or guiding humanity to do good, so they obey Allah’s commands and avoid His prohibitions. An effective communication model and strategy are crucial for the preacher in delivering dakwah so that the message conveyed can be received, understood, and applied by the audience in their daily lives. The focus of this research is to examine the communication model and digital dakwah strategy on Gus Miftah’s YouTube channel through one of the videos titled “Gus Miftah Visits Prisoners in Prison.” This research uses a narrative qualitative approach. Narrative research is a study that explores the lives of individuals or groups as told or documented. Based on the results of the research and analysis, it was found that Gus Miftah, in delivering his dakwah or sermon in the Narcotics Prison, utilized several communication models: the informative communication model (providing information), the persuasive communication model (inviting, motivating, and influencing), the recreational communication model (delivering with humor), and the extemporaneous communication model (noting key points and delivering them flexibly). Additionally, Gus Miftah, in his sermon or dakwah video at the Narcotics Prison, used two dakwah strategies: the sentimental strategy (appealing to feelings, emotions, or the heart) and the rational strategy (through reason and intellect). Keywords: Communication, Da’wah, Startegy, Gus Miftah, Youtube
Evaluasi Komunikasi Publik dalam Dakwah Agung Prasongko, Wahyu; Aisyah, Siti; Arif Roziqin, Muhamad; Furi Andriani, Riska
Bahasa Indonesia Vol 5 No 1 (2024): J-Kis: Jurnal Komunikasi Islam Juni 2024
Publisher : Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam IAI Pangeran Diponegoro Nganjuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53429/j-kis.v5i1.963

Abstract

Fokus dan tujuan penelitian ini akan membahas terkait evaluasi konten dakwah yang disampaikan oleh seorang pendakwah populer yaitu Gus Iqdam, melalui dua media sosial yang sering digunakan oleh netizen, yaitu media sosial Youtube Short dan Tik Tok pada periode April 2024. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian analisis konten dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Data yang digunakan adalah menganalisis beberapa video atau konten yang diunggah pada media sosial Youtube Short dan Tik Tok milik Gus Iqdam periode April 2024. Akun Youtube yaitu @gusiqdamofficial1024 dan akun Tik Tok yaitu @hadrohsabilutaubah. Kemudian data tersebut dibandingkan dan diambil kesimpulan. Hasil pada penelitian ini yaitu upaya penyebaran dakwah yang dilakukan oleh Gus Iqdam dengan memanfaatkan media sosial Youtube Short dan Tik Tok sudah sangat tepat, efektif, dan serta strategi yang baik untuk menjangkau mad’u yang lebih luas. Perbandingan lima video yang diunggah pada Youtube Short dan media Tik Tok menunjukkan angka yang signifikan yaitu lebih baik dan efektif media Tik Tok dibandingkan media Youtube-nya Gus Iqdam. Baik berdasarkan jumlah ditonton, suka, komentar, konten yang dibagikan, dan respons yang diberikan mad’u terhadap konten yang dilihat. Hal ini dilakukan dengan baik maka semakin luas jangkauannya, memiliki daya tarik yang kuat, dan mampu memenuhi kebutuhan mad’u.