Kegiatan industri rumah tangga merupakan sektor yang penting karena dapat memperluas lapangan kerja sebagai indikator peningkatan kesejahteraan masyarakat dengan melakukan kegiatan usaha rumah tangga yang produktif. Seiring dengan upaya pembangunan ekonomi secara menyeluruh, pemberdayaan masyarakat masih sangat diperlukan agar kehidupan perekonomiannya tidak tertinggal dari sebagian masyarakat yang sudah eksis dalam berbagai kegiatan ekonomi di luar sektor pertanian. Hasil wawancara tim PKM-PM dengan anggota PKK RW 04 Cilangkap menunjukkan bahwa 79,4% belum memiliki pengalaman menjalankan usaha industri rumah tangga dan 91,2% masyarakat mitra setuju dengan adanya kegiatan mendapatkan penyuluhan dan pelatihan tentang usaha industri rumah tangga. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah sosialisasi, unggah konten, edukasi, observasi lahan, pelatihan budidaya rimpang, pengolahan rimpang, praktik pengemasan dan pemasaran produk minuman herbal instan melalui pemasaran digital maupun langsung, serta monitoring evaluasi dan pengaderan. Hasil dari kegiatan ini ditinjau berdasarkan luaran kegiatan yaitu peran kelompok wanita tani mulai produktif dengan menanam TOGA yang dijadikan bahan baku pembuatan minuman herbal instan dan mampu secara mandiri memproduksi minuman herbal instan yang bisa dijual untuk menunjang perekonomian keluarga anggota PKK RW 04 Cilangkap.