Abstrak Masyarakat Baduy di Desa Nayagati menghadapi masalah utama dalam PKM ini: mereka tidak tahu banyak tentang akuntansi dan manajemen keuangan. Ini berdampak pada kemampuan mereka untuk mengelola keuangan pribadi dan usaha mereka secara efektif. Mereka kesulitan merencanakan dan mengoptimalkan pengelolaan sumber daya mereka karena kekurangan informasi dan pengetahuan finansial.Pengabdian kepada masyarakat "Peningkatan Literasi Akuntansi dan Manajemen Keuangan bagi Masyarakat Kawasan Baduy di Desa Nayagati, PKM ini membahas berbagai kegiatan sosial. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang akuntansi dan manajemen keuangan, sehingga mereka dapat mengelola keuangan usaha dan kesejahteraan ekonomi warga nayagati dengan lebih efektif dan efisien. Di antara solusi yang ditawarkan adalah kursus dan pelatihan yang disesuaikan dengan kebutuhan lokal dan menggunakan pendekatan partisipatif yang menggabungkan teori dan praktik. Bahwa metode pemecahan ini akan meningkatkan pemahaman dan kemampuan masyarakat tentang cara mengelola keuangan usaha mereka, mendukung ekonomi berkelanjutan, dan memperkuat kearifan lokal di Desa Nayagati. Berdasarkan hasil Pre-test dan Post-test terdapat peningkatan 20% Literasi tentang akuntansi dan Manajemen Keuangan. kepuasan warga Nayagati terhadap pelatihan literasi akuntansi dan Manajemen Keuangan mendapatkan hasil sangat puas dengan skor nilai 4,6. Kesimpulan dari hasil pengabdian masyarakat bahwa warga nayagati memiliki literasi akuntansi yang baik.Kata kunci: Kearifan Lokal, Literasi Keuangan, Manajemen Keuangan.