Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Karakterisasi dan Pengaruh Senyawa Antibakteri Streptomyces spp. dalam Menghambat Pertumbuhan Vibrio cholerae Andani, Ajeng Putri Retno; Oedjijono, Oedjijono; Ryandini, Dini
BioEksakta : Jurnal Ilmiah Biologi Unsoed Vol 5 No 4 (2023): BioEksakta
Publisher : Fakultas Biologi Universitas Jenderal Soedirman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20884/1.bioe.2023.5.4.4726

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan Streptomyces spp. yang diisolasi dari sedimen mangrove dalam menghambat pertumbuhan bakteri Vibrio cholerae, mengetahui kekuatan senyawa antibakteri yang dihasilkan oleh Streptomyces spp. terhadap V. cholerae, dan mengetahui karakteristik dari senyawa antibakteri yang dihasilkan oleh Streptomyces spp. Tahap penelitian meliputi penapisan isolat bakteri Streptomyces spp. (SA34, SA37, SA40, SAE4034) yang menghambat V. cholerae, produksi senyawa antibakteri, uji aktivitas antibakteri dengan metode Kirby Bauer, penentuan nilai MIC (%), pemisahan senyawa antibakteri dengan metode TLC, uji fitokimia, uji bioautografi, uji aktivitas senyawa antibakteri pada variasi suhu (40oC, 60oC. 80oC, 100oC) dan pH (2, 4, 6, 9), serta uji konfirmasi karakter bakteri. Data dianalisis secara deskriptif. Hasil penapisan menunjukkan bahwa penghambatan terhadap pertumbuhan V. cholerae tertinggi ditunjukkan oleh isolat SAE4034. Ekstrak kasar mampu menghambat V. cholerae dengan diameter zona hambat 11,5-17,5 mm; nilai MIC 30%, dan menghasilkan senyawa bioaktif dengan nilai Rf berkisar antara 0,31-0,70. Senyawa yang mampu menghambat memiliki nilai Rf 0,43 dan senyawa tersebut termasuk golongan alkaloid. Perlakuan suhu 40oC tetap tinggi dengan zona hambat 14 mm dan aktivitas penghambatannya menurun sejalan dengan perlakuan suhu yang lebih tinggi sampai 100oC. Perlakuan pH 6 menunjukkan aktivitas penghambatan tertinggi dengan zona hambat 16 mm, sebaliknya pada pH 2, 4, dan 9 aktivitas antibakteri ekstrak kasar menurun.