Ni Made Ayu Trisna Aprilia Sari
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA HINDU DAN BUDI PEKERTI TERHADAP SIKAP TOLERANSI SISWA HINDU DI SMPN 7 MATARAM Ni Made Ayu Trisna Aprilia Sari; Nyoman Wijana
Widya Aksara : Jurnal Agama Hindu Vol 29 No 2 (2024): Widya Aksara
Publisher : Lembaga Penerbit Sekolah Tinggi Hindu Dharma Klaten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54714/widyaaksara.v29i2.271

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Pembelajaran Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti Terhadap Sikap Toleransi Siswa Hindu Di SMPN 7 Mataram yang dilatar belakangi oleh banyak terjadinya kasus-kasus intoleran salah satunya dalam beragama, intoleran merupakan sikap yang tidak menghargai dan menghormati perbedaan latar belakang, keyakinan atau agama yang di anut oleh orang lain. Biasanya, intoleransi yang sering terjadi adalah antar umat beragama ini terjadi pada agama yang minoritas. Sikap intoleransi muncul akibat dari faktor eksternal maupun internal, seperti pengalaman pribadi, media massa dan lain sebagainya. Banyaknya kasus intoleran di lingkungan sekolah yang juga akhirnya mengakibatkan tindakan pembullyan terhadap siswa yang biasanya menjadi korban adalah siswa yang minoritas. Terdapat fenomena menarik yang terjadi di salah satu Sekolah Menengah Pertama di Kota Mataram yakni, SMPN 7 Mataram. Di sekolah ini Agama Hindu menjadi agama mayoritas kedua setelah Agama Islam, meskipun demikian siswa dan siswi Hindu di sekolah ini memiliki sikap toleransi yang tinggi terhadap teman yang minoritas, terlihat dari observasi awal yang peneliti lakukan siswa dan siswi Hindu baik di kelas maupun di luar kelas memiliki hubungan baik dengan teman yang minoritas maupun teman yang mayoritas. Siswa dan sisiwi Hindu berteman, bermain, dan berkomunikasi dengan baik antara satu dan lain. Tidak terlihat mengucilkan satu sama lain, hal ini mencerminkan kebalikan dari banyaknya kasus intoleran yang banyak terjadi di sekolah-sekolah. Sikap mau berteman dengan siapa saja mencerminkan penerapan dari ajaran yang terkandung di dalam Agama Hindu. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif, teori yang digunakan dalam menyusun hipotesis penelitian ini yaitu teori pengembangan moral Lawrence Kohlberg dan teori pluralisme budaya oleh Horace Kallen. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 153 orang, dan sampel dalam penelitian ini berjumlah 107 orang yang merupakan siswa Hindu kelas VII. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakkan kuesioner. Dalam penelitian ini Skala Likert digunakan oleh peneliti untuk mengukur penilaian responden terhadap kuesioner yang telah diberikan. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yakni uji prasyarat yang dilakukan dengan cara Uji Normalitas, Linearitas, dan Regresi Linier Sederhana. Hasil perhitungan dengan menggunakan bantuan program SPSS Versi 23. menunjukkan bahwa t hitung>t tabel (3.966>1.663) maka H­o ditolak Ha diterima. Artinya terdapat pengaruh antara pembelajaran pendidikan agama hindu dan budi pekerti terhadap sikap toleransi siswa hindu dengan kategori rendah dan hasil uji t diketahui nilai signifikansi sebesar 0.000<0.05 ini berarti terdapat pengaruh yang erat antara Pembelajaran Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti Terhadap Sikap Toleransi Siswa Hindu di SMPN 7 Mataram.
PENGARUH PELAKSANAAN LITERASI KITAB SUCI TERHADAP PEMBENTUKAN KARAKTER SISWA HINDU DI SMPN 14 MATARAM Ni Made Ayu Trisna Aprilia Sari; I Wayan Rudiarta; Ni Wayan Ria Lestari
Widya Aksara : Jurnal Agama Hindu Vol 30 No 2 (2025): Vol. 30, No. 2 September 2025
Publisher : Lembaga Penerbit Sekolah Tinggi Hindu Dharma Klaten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54714/widyaaksara.v30i2.311

Abstract

Saat ini pendidikan karakter menjadi perhatian yang lebih diutamakan dalam dunia pendidikan. Hal ini menjadi respons terhadap berbagai masalah kemerosotan moral. Fenomena rendahnya karakter positif siswa juga dihadapi di SMPN 14 Mataram, salah satu upaya yang diterapkan adalah program literasi kitab suci. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan pengaruh antara pelaksanaan literasi kitab suci terhadap pembentukan karakter siswa Hindu di SMPN 14 Mataram. Penelitian ini dilakukan dengan pendekatan kuantitatif asosiatif dengan metode Ex-Post Facto. Data penelitian diperoleh melalui angket, observasi, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan bantuan SPSS 23 untuk melakukan analisis deskriptif dan analisis inferensial yang meliputi uji normalitas, uji linearitas, dan uji regresi linear sederhana. Populasi penelitian merupakan seluruh siswa Hindu kelas VII, VIII, dan IX sejumlah 435 oang. Sampel yang digunakan yaitu seluruh siswa Hindu kelas VII yang berjumlah 135 orang. Hasil analisis data: nilai rata-rata untuk literasi kitab suci yaitu 75,68 (Tinggi) dan nilai rata-rata pembentukan karakter siswa yaitu 77,37 (Tinggi). Melalui analisis regresi linear sederhana ditemukan bahwa variabel Literasi Kitab Suci dan Pembentukan Karakter Siswa memiliki hubungan sebesar 58,8%. Berdasarkan hasil uji hipotesis nilai signifikansi sebesar 0,000 yang lebih kecil dari nilai probabilitas 0.05 yang dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak dan Ha diterima yang berarti terdapat pengaruh signifikan antara pelaksanaan literasi kitab suci terhadap pembentukan karakter siswa Hindu di SMPN 14 Mataram. Penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan literasi kitab suci direkomendasikan untuk terus dilaksanakan mengingat hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan literasi kitab suci menunjukkan pengaruh yang signifikan terhadap pembentukan karakter siswa Hindu di SMPN 14 Mataram.