Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analysis Studi Bridge Simulator Bagi Taruna Taruni Pelayaran SMK N 1 Bukit Batu Suzdayan; Zusniati; Embing Sukarriya
ABEC Indonesia Vol. 11 (2023): 11th Applied Business and Engineering Conference
Publisher : Politeknik Negeri Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This research aims to determine the level of satisfaction with the implementation of familiarization with the bridge simulator for Nautika Cadets at SMK Negeri 1 Bukit Batu in the Maritime Department. This research was carried out in the Maritime Department of the Bengkalis State Polytechnic within 1 month using primary data and secondary data. Primary data collection was carried out by distributing questionnaires directly to 22 familiarization participants. Meanwhile, secondary data collection was obtained from the internet, such as searching Google Scholar to access articles from various scientific journals. The hypothesis of this research is that familiarization using the bridge simulator is considered to increase cadets' knowledge and skills in navigation. This research uses descriptive analysis techniques. Descriptive analysis is used for qualitative data and is presented in tabulated form. The results obtained are then presented as a percentage based on the number of respondents. The results of research using Likert Scale analysis show that the satisfaction level index for the familiarization implementation indicator is at 60.9% which is in the very satisfied category, 60.5% for the familiarization material indicator which is in the very satisfied category, the familiarization media indicator is at the 69% category. very satisfied and the indicator of the instructor's ability to manage the class is at 65.2% in the very satisfied category. From these results it was concluded that the satisfaction level of participants familiarizing themselves with the bridge simulator with simulator practice was very satisfied at 91%.   Keywords: familiarization, bridge simulator, Nautical
PENGADAAN ALAT DAN SOSIALISASI HANDY TALKIE (HT) DALAM BERKOMUNIKASI BAGI KESELAMATAN PELAYARAN NELAYAN TRADISIONAL                           DESA KEMBUNG LUAR Aprizawati; Zusniati; Ningsih, Wahyu; Satria, Bobi
TANJAK : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6 No 1 (2025): TANJAK : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : P3M Politeknik Negeri Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35314/fhve8x60

Abstract

Desa Kembung Luaryang merupakan salah satu desa yang ada di Kecamatan Bantan, Kabupaten Bengkalis dimana sebagian masyarakatnya berprofesi sebagai nelayan traditional selain bekerja di Malaysia, yang mana masih banyak menggunakan kapal kapal kayu tanpa peralatan keselamatan dan alat komunikasi memadai didalamnya. Sebagai feel dari kurangnya kesadaran dan kurang memadainya fasilitas serta keterampilan pekerja sehingga banyak awak kapal yang meremehkan tentang risiko bekerja, seperti tidak memiliki informasi dan pengetahuan yang cukup berkomunikasi di laut. komunikasi di kapal juga sangat penting. Oleh sebab itu nelayan tradisional perlu memiliki radio maritim seperti HT (Handy Talkie) dalam berkomunikasi. Ada dua manfaat penggunaan radio maritim, yang pertama, untuk bagaimana nelayan melindung diri sendiri di laut dengan berkomunikasi secara benar apabila terjadi bencana atau bahaya. Kedua, bagaimana agar nelayan dalam berkomunikasi tidak mengganggu jalur komunikasi lain, seperti misalnya penerbangan. Dalam berkomunikasi menggunakan frekuensi radio harus secara benar sesuai aturan, agar tidak saling mengganggu. Adapun penggunaan alat ini perlu sosialisasi bagi para nelayan sebelum mereka diberikan radio seperti HT.Untuk menjaga hubungan antar-kapal maupun dengan pusat, maka perlu kiranya tersedia satu atau beberapa alat komunikasi kapal laut. Di antaranya ada telegraf, VHF radio, hingga telepon