Bawang dayak (Eleutherine americana Merr.) merupakan salah satu tanaman hortikultura yang dapat dijadikan sebagai tanaman berkhasiat. Daun bawang dayak sendiri memiliki beberapa komponen bioaktif, yaitu flavanoid, fenolik dan tanin. Senyawa tanin dapat membentuk senyawa komplek dengan Fe(III) di permukaan logam, sehingga dapat menurunkan laju korosi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi inhibitor ekstrak daun bawang dayak (Eleutherine americana Merr) sebagai proteksi terhadap penurunan nilai laju korosi pada baja karbon API 5 L dalam lingkungan HCl 0,5 M. Pada penelitian ini daun bawang dayak dikeringkan. Setelah itu, dilakukan proses ekstraksi menggunakan pelarut etanol 96% selama 10 hari. Hasil ekstrak ditambahkan kedalam larutan HCl 0,5 M dengan variasi konsentrasi 0%, 1%, 2%, 3%, 4%, 5% dan 6%. Plat baja API 5L direndam selama 10 hari. Nilai laju korosi diukur dengan metode weight loss. Didapatkan kemampuan inhibisi terbaik pada penambahan konsentrasi inhibitor sebanyak 5% dengan kemampuan menurunkan nilai laju korosi menjadi 4,73 mpy.