Seiring meningkatnya perkembangan teknologi, tentunya membawa dampak yang cukup besar pada seluruh aspek kehidupan, terutama pada aspek pendidikan. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan memanfaatkan media belajar berbasis teknologi sebagai alat penunjang proses pembelajaran, serta pemilihan model dan metode pembelajaran yang tepat juga membawa pengaruh pada proses pembelajaran. SMA Negeri 3 Malang merupakan sekolah yang menerapkan mata pelajaran informatika sebagai salah satu mata pelajaran peminatan. Salah satu sub materi pada mata pelajaran Informatika adalah Algoritma dan Pemrograman. Tujuan penelitian dilakukan untuk menjelaskan adanya pengaruh penggunaan Flowgorithm terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran informatika dengan menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning. Penelitian ini menggunakan Quasi Experimental dengan menggunakan desain penelitian Non-Equivalent Control Group. Penelitian dilakukan di kelas XI-G dan XI-H yang mengambil mata pelajaran informatika. Teknik analisis yang digunakan yaitu uji normalitas, uji homogenitas, serta uji hipotesis Mann-Whitney dan Independent T-Test. Berdasarkan hasil pada aspek kognitif diketahui pretest memperoleh nilai sig. 0,788 > 0,05 dan posttest memperoleh nilai 0,690 > 0,05, sehingga hipotesis ditolak dan memperoleh kesimpulan tidak ada pengaruh terhadap hasil belajar aspek kognitif. Pada aspek afektif diperoleh nilai sig. 0,042 < 0,05 sehingga hipotesis diterima yang menyatakan terdapat pengaruh terhadap hasil belajar siswa pada aspek afektif. Pada aspek psikomotorik memperoleh nilai sig. 0,001 < 0,05 yang berarti hipotesis diterima yang menyatakan terdapat pengaruh terhadap hasil belajar siswa aspek psikomotorik. Dari ketiga hasil analisis, diketahui bahwa implementasi media Flowgorithm dengan menerapkan model pembelajaran Problem Based Learning memberikan pengaruh terhadap hasil belajar siswa pada aspek afektif dan psikomotorik, namun tidak berpengaruh pada aspek kognitif.