Claim Missing Document
Check
Articles

Found 36 Documents
Search

Perbandingan System Functionality, System Interactivity, dan Usability pada Instant Messaging (IM) sebagai Media Pembelajaran Sinkron Amalia, Faizatul; Herlambang, Admaja Dwi; Afirianto, Tri
SMATIKA JURNAL Vol 6 No 02 (2016): Smatika Jurnal : STIKI Informatika Jurnal
Publisher : LPPM STIKI MALANG

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1599.351 KB)

Abstract

Kurikulum yang diterapkan di Indonesia saat ini telah mengubah paradigma pembelajaran konvensional yang sudah dilaksanakan selama ini. Pembelajaran yang semula bersifat terisolasi berubah menjadi pembelajaran yang bersifat jejaring. Pembelajaran yang bersifat jejaring juga telah mengalami evolusi dari yang semula bersifat asinkron menjadi bersifat sinkron. Pembelajaran sinkron adalah pembelajaran dimana dosen dan mahasiswa bisa berinteraksi pada waktu yang sama melalui perangkat teknologi informasi. Instant Messaging (IM) merupakan salah satu media yang digunakan untuk menyelenggarakan proses pembelajaran sinkron. Hasil observasi menunjukkan bahwa IM yang sering dipakai oleh mahasiswa adalah Whatsapp, Line, dan BlackBerry Messenger (BBM). Hasil penelitian menunjukkan: (1) IM yang memiliki nilai System functionality tertinggi adalah Whatsapp; (2) IM yang memiliki nilai System interactivity tertinggi adalah Whatsapp; dan (3) IM yang memiliki nilai Usability tertinggi adalah Whatsapp
PEMBERDAYAAN KELOMPOK TANI SAYUR MELALUI PENERAPAN PERTANIAN SEHAT DI SENTRA PETANI SAYUR DESA BOKOR KECAMATAN TUMPANG KABUPATEN MALANG, JAWA TIMUR Aini, Nurul; Yamika, Wiwin Sumiya Dwi; Yurlisa, Kartika; Cholid, Fery Abdul; Amalia, Faizatul; Prasetyo, Joko
Jurnal Layanan Masyarakat (Journal of Public Services) Vol 4, No 1 (2020): JURNAL LAYANAN MASYARAKAT
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jlm.v4i1.2020.116-121

Abstract

The empowerment activity was motivated by excessive use of inorganic fertilizers, chemical pesticides and herbicides in the process of vegetable cultivation and other agricultural commodities in the vegetable center of Bokor Village. The high cost of labor for weed control causes farmers to overuse herbicides. On the long period, chemical residues can endanger consumer?s health. The objectives of this service are: 1) Increasing awareness of farmers to cultivate vegetables that are safe for consumption with the principles of healthy farming; 2) Reducing damage to agricultural ecosystems due to unhealthy agricultural practices. Mentoring activities are carried out during May-September 2018, with a target of 20 participants. The methods of activities that carried out was a survey and discussion of the implementation of healthy farming with the Bokor Village farmer group; comparative study on the Brenjonk Organic Community, Trawas, Mojokerto; then followed by mentoring vegetable cultivation using biological agents in the study plot. From the results of the mentoring activity, it can be concluded: 1. It has provided knowledge and skills to farmers to implement healthy farming, 2. It has been running quite effectively by looking at the results of evaluations that are in line with the achievement targets.abstrakKegiatan pemberdayaan dimotivasi oleh penggunaan berlebihan pupuk anorganik, pestisida kimia dan herbisida dalam proses budidaya sayuran dan komoditas pertanian lainnya di pusat sayur di Desa Bokor. Tingginya biaya tenaga kerja untuk pengendalian gulma menyebabkan petani terlalu sering menggunakan herbisida. Dalam jangka panjang, residu kimia dapat membahayakan kesehatan konsumen. Tujuan dari layanan ini adalah: 1) Meningkatkan kesadaran petani untuk menanam sayuran yang aman dikonsumsi dengan prinsip pertanian sehat; 2) Mengurangi kerusakan ekosistem pertanian karena praktik pertanian yang tidak sehat. Kegiatan pendampingan dilakukan selama Mei-September 2018, dengan target 20 peserta. Metode kegiatan yang dilakukan adalah survei dan diskusi pelaksanaan pertanian sehat dengan kelompok tani Desa Bokor; studi banding pada Komunitas Organik Brenjonk, Trawas, Mojokerto; kemudian dilanjutkan dengan pendampingan budidaya sayuran menggunakan agen biologi di plot studi. Dari hasil kegiatan pendampingan, dapat disimpulkan: 1) Telah memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada petani untuk menerapkan pertanian sehat, 2) Telah berjalan cukup efektif dengan melihat hasil evaluasi yang sejalan dengan pencapaian target.
ANALISIS KUALITAS E-LEARNING SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA SMK Amalia, Faizatul; Sulistyo, Rizky Tri; Santoso, Nurudin; Brata, Adam Hendra
Jurnal Nasional Pendidikan Teknik Informatika : JANAPATI Vol 9, No 2 (2020)
Publisher : Prodi Pendidikan Teknik Informatika Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/janapati.v9i2.23522

Abstract

Berkembangnya e-learning dalam dunia pendidikan memberikan dampak yang besar pada tingkatan sekolah dasar sampai dengan perguruan tinggi. Hal ini diikuti dengan banyaknya e-learning yang dapat digunakan oleh siswa seperti ruang guru, Edmodo, google classroom dan masih banyak lagi. Semakin banyak e-learning yang digunakan pada proses belajar, maka dengan ini paradigma pendidikan juga mengalami pergeseran menjadi student centered learning. Namun penggunaan LMS ini belum dikatakan maksimal, salah satunya ditunjukkan melalui minimnya interaksi pada forum diskusi pada LMS. Keberadaan forum diskusi ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana siswa berpartisipasi aktif dalam kegiatan belajar melalui sebuah penggunaan teknologi. Pada penelitian ini, jenis penelitian menggunakan penelitian deskriptif dengan metode survey. Persentase penerimaan teknologi e-learning sebagai media pembelajaran alternatif pada siswa SMK di Kota Malang diperoleh untuk kelima variabel menggunakan McCall model, antara lain: (1) correctness, didapatkan hasil rata-rata dari tiga indikator tersebut sebesar 73% yang berada pada kategori tinggi; (2) Reliability dengan nilai rata-rata sebesar 72% yang berada pada kategori tinggi; (3) Efficiency dengan pemerolehan nilai rata-rata diperoleh sebesar 76% yang berada pada kategori sangat tinggi; (4) Integrity dengan nilai rata-rata yang diperoleh sebesar 74% yang berada pada kategori tinggi; (5) Usability dengan pemerolehan nilai rata-rata sebesar 76% yang berada pada kategori sangat tinggi. Rata-rata dari variable ini memiliki nilai sebesar 75% yang artinya kualitas e-learning memberikan dorongan pada siswa dalam menggunakan e-learning sebagai media pembelajaran. Kualitas e-learning yang digunakan pada pembelajaran menghasilkan hasil belajar yang meningkat
Pengembangan Modul Digital berbasis Website menggunakan Metode 4D untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas X Rekayasa Perangkat Lunak SMK Negeri 1 Kepanjen pada Materi UI/UX Ma'wa, Firda Zuhrotul; Rokhmawati, Retno Indah; Amalia, Faizatul
Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer Vol 7 No 6 (2023): Juni 2023
Publisher : Fakultas Ilmu Komputer (FILKOM), Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pemanfaatan teknologi dalam kegiatan belajar mengajar merupakan salah satu langkah dalam upaya meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran. Penelitian ini memiliki latar belakang pemanfaatan teknologi dalam pembelajaran khususnya pada mata pelajaran Dasar Pengembangan Perangkat Lunak dan Gim (DPPLG) di Kelas X RPL 4 SMK Negeri 1 Kepanjen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar setelah menggunakan modul digital pada materi UI/UX. Berdasarkan hasil wawancara, didapatkan informasi bahwa pendektan yang digunakan dalam pembelajaran di kelas X RPL adalah Teacher Centered dan belum menerapkan media pembelajaran interaktif. Dalam penelitian ini, penulis mengembangkan modul digital untuk diterapkan dalam kegiatan pembelajaran. Melalui kegiatan pembelajaran didapatkan data berupa pre-test dan post-test yang digunakan untuk mengukur hasil belajar siswa. Analisis terhadap data hasil belajar dilakukan menggunakan statistik parametrik dengan metode paired sample T-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Modul berbasis website digital memiliki validitas tinggi dan layak digunakan, dengan koefisien validitas ahli media 0,8 dan ahli materi 0,77; (2) Hasil analisis data menunjukkan terjadi peningkatan pada data post-test, dengan nilai signifikansi 0,000 lebih kecil dari nilai alpha (0,05). Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa ada peningkatan hasil belajar setelah menggunakan modul digital.
Analisis Perbedaan Keterampilan Antara Kelas Sistem Terdistribusi (Layanan Komputasi Awan dan Mesin Virtual) Biondy, Iqbal; Amalia, Faizatul; Pinandito, Aryo
Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer Vol 8 No 2 (2024): Februari 2024
Publisher : Fakultas Ilmu Komputer (FILKOM), Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Keterbatasan perangkat fisik komputer menyebabkan kesulitan dalam melakukan praktikum instalasi Linux, padahal perangkat komputer yang memiliki kemudahan akses merupakan faktor penting dalam pelaksanaan praktikum instalasi Linux. Penggunaan layanan komputasi awan merupakan salah satu upaya untuk mengatasi masalah keterbatasan perangkat fisik komputer saat praktikum instalasi Linux. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mendapatkan pemahaman tentang perbedaan keterampilan antara kelompok yang menggunakan layanan komputasi awan dan kelompok yang menggunakan mesin virtual. Penelitian kuasi-eksperimental ini menggunakan desain Kelompok mesin virtual dan eksperimen dengan pretest-posttest. Partisipan terdiri dari 30 mahasiswa praktikum mata kuliah Desain Basis Data & SQL program studi Pendidikan Teknologi Informasi Fakultas Universitas Brawijaya dari Malang, Indonesia. Masing-masing kelompok dipilih 15 orang secara tidak acak untuk bertindak sebagai kelompok eksperimen dengan menggunakan layanan komputasi awan dan Kelompok kontrol dengan menggunakan mesin virtual Virtualbox. Penilaian keterampilan menggunakan penilaian berupa penilaian prosedural. Pengolahan data dilakukan dengan memanfaatkan uji beda dalam analisis. Dengan tidak adanya perbedaan secara signifikan dalam penggunaan media praktikum, pendidik dapat menggunakan mesin virtual virtualbox ataupun layanan komputasi awan dalam pembelajaran praktikum instalasi Linux. Meskipun begitu, layanan komputasi awan dapat dijadikan alternatif dalam pembelajaran praktikum instalasi Linux karena media tersebut setara.
Pengaruh Implementasi Flipped Classroom Berbasis Google Sites Terhadap Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Dasar Program Keahlian (Studi Kasus: SMK Negeri 12 Malang) Naqiyah, Azhar Salsabila; Herlambang, Admaja Dwi; Amalia, Faizatul
Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer Vol 8 No 3 (2024): Maret 2024
Publisher : Fakultas Ilmu Komputer (FILKOM), Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian menemukan masalah di SMK Negeri 12 Malang yang terdapat pada keterbatasan waktu guru dalam menyampaikan materi, materi DPK yang cukup sulit, dan penggunaan e-learning yang kurang responsif. Sehingga pelaksanaan penelitian ini mempunyai tujuan mengetahui pengaruh implementasi flipped classroom berbantuan Google Sites bagi keberhasilan belajar siswa mata pelajaran DPK. Melibatkan dua kelas, yaitu kelas X PPLG 1 dan 2, berjumlah total 70 siswa. Menggunakan metode eksperimen yaitu static group pretest posttest design. Instrumen penelitian mencakup modul ajar untuk pedoman materi pembelajaran, pretest dan posttest untuk mengukur ranah kognitif, lembar observasi siswa untuk mengevaluasi ranah afektif, serta lembar kerja peserta didik untuk mengukur ranah psikomotorik. Analisis statistik termasuk uji normalitas, homogenitas, serta uji hipotesis memakai Uji Mann Whitney dan Uji Wilcoxon. Hasil uji hipotesis nilai kognitif kelas eksperimen memperlihatkan signifikansi 0,00, sementara kelas kontrol signifikansi 0,13. Hasil psikomotorik memperlihatkan signifikansi 0,00. Nilai afektif kelas eksperimen memperlihatkan signifikansi 0,44, dan kelas kontrol 0,26. Kesimpulannya model pembelajaran menggunakan flipped classroom berpotensi pengaruh pada keberhasilan belajar siswa dalam ranah kognitif dan psikomotorik, namun ranah afektif tidak mempengaruhi.
Evaluasi Usability Pada Aplikasi M-Banking NTB Syariah Dengan Metode Usability Testing (Studi Kasus: NTB Syariah Sumbawa Besar) Damayanti, Zakiyah Rima; Indah Rokhmawati, Retno; Amalia, Faizatul
Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer Vol 8 No 5 (2024): Mei 2024
Publisher : Fakultas Ilmu Komputer (FILKOM), Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Bank NTB Syariah, sebuah lembaga keuangan daerah di Nusa Tenggara Barat yang dimiliki oleh pemerintah provinsi NTB serta pemerintah kota/kabupaten di wilayah tersebut, berupaya menyediakan layanan yang mendukung kebutuhan nasabahnya. Salah satunya adalah NTB Syariah Mobile Banking. Meskipun aplikasi mobile banking bukan fokus utama perbankan, kebutuhan akan kenyamanan dan kemudahan dalam penggunaan aplikasi ini semakin penting sejalan dengan kemajuan teknologi. Pengujian menggunakan 4 metode usability testing (efficiency, error, learnability, dan satisfaction) memberikan insight yang signifikan. Hasil evaluasi efisiensi menunjukkan bahwa pengguna mampu menyelesaikan tugas dengan tingkat kecepatan sebesar 0,08 goals/sec. Namun, evaluasi error rate mencatat 18% kegagalan, menempatkan kualitas aplikasi sekitar 82%, di atas rata-rata dalam hal tingkat kesalahan. Sementara itu, evaluasi learnability menunjukkan nilai 80%, menandakan tingkat kemampuan pengguna dalam memahami dan menggunakan aplikasi di atas rata-rata. Dari evaluasi satisfaction dengan 30 responden, rata-rata skor SUS sebesar 82,4, masuk kategori acceptable. Wawancara dengan responden menghasilkan temuan permasalahan dan saran yang berharga. Beberapa masalah yang diidentifikasi adalah kesulitan dalam menemukan bukti transaksi, kurangnya penggunaan fitur ziswaf dan islami, gangguan saat pengisian pulsa, kebutuhan akan fitur barcode pada qris, keinginan akan fitur notifikasi debit atau kredit, keinginan untuk menambah limit transfer, dan permintaan rincian saldo awal dan akhir pada fitur mutasi. Untuk mengatasi permasalahan, beberapa solusi direkomendasikan. Misalnya, penggabungan desain mutasi dan bukti transaksi, penambahan fitur "donasi program Ramadhan" dan penempatan fitur islami pada halaman login, penambahan layanan chat atau call center dalam aplikasi, fitur barcode atau show qr pada layanan qris, penambahan fitur notifikasi debit pada menu pengaturan, penambahan jumlah limit transfer tiap kartu ATM, dan penambahan rincian info saldo akhir setelah transaksi pada fitur mutasi. Kata kunci: Aplikasi NTB Syariah mobile banking, evaluasi, usability, usability testing
Perbedaan Penerapan Model Problem Based Learning Menggunakan Media Nearpod Terhadap Hasil Belajar Mata Pelajaran Informatika Peserta Didik Kelas X Di SMAN 3 Malang Cahyani, Ernita Dwi; Wijoyo, Satrio Hadi; Amalia, Faizatul
Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer Vol 8 No 7 (2024): Juli 2024
Publisher : Fakultas Ilmu Komputer (FILKOM), Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penemuan masalah di SMAN 3 Malang masih menerapkan metode ceramah dengan media PowerPoint yang kurang interaktif, serta kurangnya demonstrasi ketika pembelajaran menyebabkan peserta didik bosan dan mengantuk. Tujuan penelitian ingin mencari perbedaan hasil belajar antara problem based learning dengan direct instruction menggunakan Nearpod pada ranah kognitif, psikomotorik dan afektif hasil belajar Informatika peserta didik kelas X. Penelitian ini mengikutsertakan dua kelas yakni kelas X-G dan X-H dengan berjumlah 64 anak. Penelitian ini memanfaatkan metode penelitian kuantitatif eksperimen The Static Group Pretest-Posttest Design. Instrumen penelitian mencakup modul ajar, soal pretest dan posttest, lembar kerja peserta didik, dan lembar observasi afektif. Analisis data statistik antara lain uji normalitas, uji homogenitas, dan uji hipotesis menerapkan uji Wilcoxon dan uji Mann-Whitney. Hasil uji hipotesis nilai kognitif sebesar 11,71 dengan signifikansi 0,000. Nilai psikomotorik bernilai 2,76 dengan signifikansi 0,365 serta nilai afektif senilai 7,25 dengan signifikansi 0,000. Maka hasil belajar ranah kognitif. psikomotorik dan afektif ada perbedaan antara problem based learning dengan direct instruction menggunakan Nearpod.
Implementasi Model Flipped classroom Terhadap Hasil Belajar Peserta Didik Kelas X Program Keahlian Rekayasa Perangkat Lunak Pada Mata Pelajaran Informatika di SMK Negeri 8 Malang Renhoran, Assyifa; Wijoyo, Satrio; Amalia, Faizatul
Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer Vol 8 No 8 (2024): Agustus 2024
Publisher : Fakultas Ilmu Komputer (FILKOM), Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Permasalahan siswa di SMKN 8 Malang menunjukkan bahwa kurang efektifnya pembelajaran Informatika guna mengoptimalkan hasil belajar siswa dengan metode ceramah karena hanya berorientasi pada guru dan minim menyertakan partisipasi siswa. Tujuan penelitian untuk mengimplementasikan model flipped classroom dan mengidentifikasi perbedaan hasil belajar siswa antara model flipped classroom dan konvensional pada mata pelajaran Informatika. Menggunakan metode Quasi Experimental berjenis Non-equivalent Pre-test Post-test Control Group Design. Teknik sampling yang dimanfaatkan yaitu purposive sampling, dengan sampel penelitian kelas X RPL A dan X RPL D berjumlah 68 siswa. Instrumen penelitian yaitu modul ajar, handout, pretest dan posttest, lembar kerja, dan lembar observasi. Analisis statistik dengan uji normalitas, uji homogenitas, serta uji hipotesis memanfaatkan uji Wilcoxon dan uji Mann-Whitney. Implementasi model flipped classroom dengan memberikan handout sebelum pertemuan di kelas, kemudian di kelas dilakukan diskusi, tanya jawab, dan pengerjaan lembar kerja. Hasil uji hipotesis, aspek kognitif pretest bernilai signifikansi 0,736, nilai signifikansi posttest sebesar 0,000. Pada aspek psikomotorik nilai signifikansi 0,533. Pada aspek afektif nilai signifikansi kelas kontrol 0,000, nilai signifikansi kelas eksperimen 0,810. Kesimpulannya dengan pengimplementasian model flipped classroom, ditemukan perbedaan hasil belajar siswa atas aspek kognitif, namun tidak ditemukan perbedaan hasil belajar siswa atas aspek psikomotorik dan afektif.
Pengaruh Implementasi Flowgorithm Terhadap Hasil Belajar Peserta Didik SMA Negeri 3 Malang Pada Mata Pelajaran Informatika Menggunakan Model Pembelajaran Problem Based Learning Della Elfarin, Wulan; Zulvarina, Prima; Amalia, Faizatul
Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer Vol 8 No 8 (2024): Agustus 2024
Publisher : Fakultas Ilmu Komputer (FILKOM), Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Seiring meningkatnya perkembangan teknologi, tentunya membawa dampak yang cukup besar pada seluruh aspek kehidupan, terutama pada aspek pendidikan. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah dengan memanfaatkan media belajar berbasis teknologi sebagai alat penunjang proses pembelajaran, serta pemilihan model dan metode pembelajaran yang tepat juga membawa pengaruh pada proses pembelajaran. SMA Negeri 3 Malang merupakan sekolah yang menerapkan mata pelajaran informatika sebagai salah satu mata pelajaran peminatan. Salah satu sub materi pada mata pelajaran Informatika adalah Algoritma dan Pemrograman. Tujuan penelitian dilakukan untuk menjelaskan adanya pengaruh penggunaan Flowgorithm terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran informatika dengan menggunakan model pembelajaran Problem Based Learning. Penelitian ini menggunakan Quasi Experimental dengan menggunakan desain penelitian Non-Equivalent Control Group. Penelitian dilakukan di kelas XI-G dan XI-H yang mengambil mata pelajaran informatika. Teknik analisis yang digunakan yaitu uji normalitas, uji homogenitas, serta uji hipotesis Mann-Whitney dan Independent T-Test. Berdasarkan hasil pada aspek kognitif diketahui pretest memperoleh nilai sig. 0,788 > 0,05 dan posttest memperoleh nilai 0,690 > 0,05, sehingga hipotesis ditolak dan memperoleh kesimpulan tidak ada pengaruh terhadap hasil belajar aspek kognitif. Pada aspek afektif diperoleh nilai sig. 0,042 < 0,05 sehingga hipotesis diterima yang menyatakan terdapat pengaruh terhadap hasil belajar siswa pada aspek afektif. Pada aspek psikomotorik memperoleh nilai sig. 0,001 < 0,05 yang berarti hipotesis diterima yang menyatakan terdapat pengaruh terhadap hasil belajar siswa aspek psikomotorik. Dari ketiga hasil analisis, diketahui bahwa implementasi media Flowgorithm dengan menerapkan model pembelajaran Problem Based Learning memberikan pengaruh terhadap hasil belajar siswa pada aspek afektif dan psikomotorik, namun tidak berpengaruh pada aspek kognitif.