Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

GAMBARAN SATURASI OKSIGEN DAN ASAM LAKTAT PADA NELAYAN SETELAH PULANG BEKERJA DI DESA PERCUT KECAMATAN PERCUT SEI TUAN Oktaria, Selly; Syahputra, Muhammad Budi; Erwansyah, Ronald
Jurnal Kesehatan dan Olahraga Vol 8, No 1 (2024)
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/ko.v8i1.57078

Abstract

Kelelahan pekerjaan dapat menyebabkan menurunkan konsentrasi sehingga dapat mengakibatkan resiko kecelakaan kerja. Nelayan suatu pekerjaan yang dengan mencari ikan dilaut banyak menggunakan aktivitas otot yang tinggi. Aktivitas otot membutuhkan ATP, dimana ATP tersebut dapat dibentuk dari hasil metabolisme yang membutuhkan oksigen. Oksigen yang masuk ke paru akan berikatan dengan hemoglobin. Ikatan oksigen hemoglobin ini dapat diukur melalui  saturasi oksigen. Ketika oksigen tidak dapat memenuhi kebutuhan maka metabolisme tubuh akan menyebabkan terbentuknya asam laktat. Konsentrasi asam laktat yang tinggi dapat menyebabkan kelelahan. Karbohidrat merupakan sumber energi utama manusia. Karbohidrat akan diubah menjadi glukosa oleh proses glikolisis dan akhirnya glukosa akan membentuk ATP. Proses glikolisis ini membutuhkan oksigen untuk membentuk ATP yang banyak. Jika oksigen tidak mencukupi maka glukosa diubah menjadi laktat. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan desain cross sectional. Sampel penelitian ini adalah Nelayan di Desa precut yang sesuai kriteria inklusi dengan jumlah 27 orang yang diambil secara purposive sampling dengan dilakukan pengukuran saturasi oksigen dengan menggunakan alat oksimeter dan konsentrasi asam laktat  dengan menggunakan sampel darah yang diambil dari ujung jari. Dimana didapatkan rata-rata saturasi oksigen sebesar 97,85 %,  saturasi oksigen minimum 95% dan maksimum 99%. Rata-rata konsentrasi asam laktat sebesar 14,15 mmol/L, konsentrasi laktat minimum 7 mmol/L dan maksimum 21 mmol/L.
Efektivitas Pembelajaran Berbasis Kegiatan Nilai-Nilai Pancasila terhadap Karakter Kewarganegaraan Pemuda Desa Suka Raya Erwansyah, Ronald
All Fields of Science Journal Liaison Academia and Sosiety Vol 5, No 1: Maret 2025
Publisher : Lembaga Komunikasi dan Informasi Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58939/afosj-las.v5i1.1010

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh lemahnya internalisasi nilai-nilai Pancasila dalam perilaku kewarganegaraan pemuda, khususnya di wilayah pedesaan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengukur efektivitas pembelajaran berbasis kegiatan nilai-nilai Pancasila terhadap penguatan karakter kewarganegaraan pemuda di Desa Suka Raya. Metode penelitian yang digunakan adalah kuasi-eksperimen dengan desain pre-test dan post-test pada satu kelompok. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui angket karakter kewarganegaraan, observasi, dokumentasi kegiatan, dan jurnal refleksi peserta. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan yang signifikan pada seluruh indikator karakter kewarganegaraan, yaitu tanggung jawab, gotong royong, toleransi, dan cinta tanah air. Hasil uji paired-sample t-test menunjukkan nilai p 0,001, dengan nilai efekt size sebesar 1,25, yang mengindikasikan pengaruh yang sangat kuat. Pembelajaran berbasis kegiatan memberikan ruang partisipatif yang aplikatif dan bermakna bagi peserta untuk menginternalisasi nilai Pancasila secara kontekstual. Simpulan dari penelitian ini adalah bahwa model pembelajaran berbasis kegiatan efektif dalam memperkuat karakter kewarganegaraan pemuda. Disarankan agar model ini diadopsi oleh lembaga pendidikan dan pemerintah desa sebagai strategi pendidikan karakter nonformal yang berkelanjutan.
Penyuluhan dalam Rangka Peningkatan Pemahaman Nilai-Nilai Pancasila dan Kewarganegaraan dalam Membentuk Karakter Warga Desa Suka Raya Erwansyah, Ronald; Sulaiman, Sulaiman
Journal Liaison Academia and Society Vol 5, No 1: Maret 2025
Publisher : Lembaga Komunikasi dan Informasi Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58939/j-las.v5i1.1001

Abstract

Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan implementasi nilai-nilai Pancasila serta kewarganegaraan di Desa Suka Raya, Kecamatan Pancur Batu. Penyuluhan dilakukan dengan pendekatan partisipatif melalui ceramah interaktif, diskusi kelompok, dan simulasi praktis. Metode ini dirancang untuk memperkuat karakter warga desa dalam menerapkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan signifikan dalam pemahaman peserta terhadap nilai-nilai Pancasila, partisipasi dalam diskusi, dan perubahan sikap kebangsaan. Skor rata-rata pemahaman Pancasila meningkat dari 3,2 menjadi 4,7, partisipasi diskusi dari 2,6 menjadi 4,8, serta sikap kebangsaan dari 3,1 menjadi 4,9. Kegiatan ini menunjukkan bahwa pendekatan penyuluhan berbasis partisipatif efektif dalam memperkuat nilai-nilai kebangsaan di tingkat desa dan berkontribusi pada pembentukan karakter warga yang lebih peduli terhadap nilai-nilai Pancasila.
GAMBARAN SATURASI OKSIGEN DAN ASAM LAKTAT PADA NELAYAN SETELAH PULANG BEKERJA DI DESA PERCUT KECAMATAN PERCUT SEI TUAN Oktaria, Selly; Syahputra, Muhammad Budi; Erwansyah, Ronald
Jurnal Kesehatan dan Olahraga Vol. 8 No. 1 (2024): Maret 2024
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/ko.v8i1.57078

Abstract

Kelelahan pekerjaan dapat menyebabkan menurunkan konsentrasi sehingga dapat mengakibatkan resiko kecelakaan kerja. Nelayan suatu pekerjaan yang dengan mencari ikan dilaut banyak menggunakan aktivitas otot yang tinggi. Aktivitas otot membutuhkan ATP, dimana ATP tersebut dapat dibentuk dari hasil metabolisme yang membutuhkan oksigen. Oksigen yang masuk ke paru akan berikatan dengan hemoglobin. Ikatan oksigen hemoglobin ini dapat diukur melalui  saturasi oksigen. Ketika oksigen tidak dapat memenuhi kebutuhan maka metabolisme tubuh akan menyebabkan terbentuknya asam laktat. Konsentrasi asam laktat yang tinggi dapat menyebabkan kelelahan. Karbohidrat merupakan sumber energi utama manusia. Karbohidrat akan diubah menjadi glukosa oleh proses glikolisis dan akhirnya glukosa akan membentuk ATP. Proses glikolisis ini membutuhkan oksigen untuk membentuk ATP yang banyak. Jika oksigen tidak mencukupi maka glukosa diubah menjadi laktat. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan desain cross sectional. Sampel penelitian ini adalah Nelayan di Desa precut yang sesuai kriteria inklusi dengan jumlah 27 orang yang diambil secara purposive sampling dengan dilakukan pengukuran saturasi oksigen dengan menggunakan alat oksimeter dan konsentrasi asam laktat  dengan menggunakan sampel darah yang diambil dari ujung jari. Dimana didapatkan rata-rata saturasi oksigen sebesar 97,85 %,  saturasi oksigen minimum 95% dan maksimum 99%. Rata-rata konsentrasi asam laktat sebesar 14,15 mmol/L, konsentrasi laktat minimum 7 mmol/L dan maksimum 21 mmol/L.
Penyuluhan dan Penanganan Fisioterapi dengan Modalitas Infrared di Desa Bengkel Kecamatan Bengkel Kabupaten Serdang Bedagai Anggriani, Anggriani; Maryaningsih, Maryaningsih; Vera, Yeni; Erwansyah, Ronald; Aini, Nurul; Sulaiman, Sulaiman; Sutandra, Lagut; Maryani, Maryani
Jurnal Pengabdian Masyarakat Ilmu Kesehatan Vol 5, No 1 (2024): Edisi Januari
Publisher : LPPM Institut Kesehatan Helvetia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33085/.v5i1.5996

Abstract

Desa Bengkel Kecamatan Bengkel  Kabupaten Serdang Bedagai merupakan daerah pedesaan yang banyak menghadapi masalah kesehatan seperti stroke, nyeri punggung bawah, gangguan keseimbangan dan masalah kesehatan lainnya, hal ini terjadi karena keterbatasan akses ke pelayanan kesehatan salah satunya akses fisioterapi. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat, pencegahan cedera dan penyakit, rehabilitasi dan pemulihan fisik, peningkatan akses terhadap pelayanan fisioterapi dan pemberdayaan masyarakat. Metode yang dilakukan adalah dengan memberikan ceramah dan pemberian pelayanan serta penanganan fisioterapi. Hasil kegiatan ini menunjukkan bahwa pemberian  fisioterapi dengan modalitas infrared dan penyuluhan kesehatan dapat meningkatkan pengetahuan dan kesehatan masyarakat Desa Bengkel sebesar 75%, dan terdapat 25% yang tidak mengalami perubahan pengetahuan. Pemberian infrared bermanfaat mengurangi nyeri, meningkatkan sirkulasi darah ke seluruh tubuh dan meningkatkan kesehatan pada kulit, memproduksi kolagen serta memberikan efek relaksasi pada tubuh. Kesimpulan: pemberian pelayanan fisioterapi dengan modalitas infrared berhasil meningkatkan kesehatan masyarakat Desa Bengkel, terdapat perubahan positif dalam kondisi kesehatan masyarakat yang mendapatkan pelayanan fisioterapi, terutama pada masalah muskuloskeletal. Melalui pemberian penyuluhan dan penanganan fisioterapi dengan infrared, diharapkan masyarakat dapat memahami pentingnya peran fisioterapi dalam kesehatan mereka dan memiliki keterampilan untuk merawat diri sendiri secara lebih efektif
PENGARUH LATIHAN JALAN TANDEM TERHADAP KESEIMBANGAN DINAMIS PADA LANSIA DI GRAHA RESIDEN SENIOR KARYA KASIH MEDAN Tae, Natalia; Agustina, Dewi; Erwansyah, Ronald
Jurnal Pendidikan: Media, Strategi, dan Metode VOLUME 02 NO 02 AGUSTUS 2025
Publisher : Pustaka Karya Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.0905/vol2iss2pp80-89

Abstract

Penurunan keseimbangan tubuh merupakan masalah umum yang dialami lansia akibat perubahan fisiologis seperti melemahnya sistem muskuloskeletal dan sensorik. Kondisi ini meningkatkan risiko jatuh yang dapat menyebabkan cedera serius. Penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh latihan jalan tandem terhadap keseimbangan dinamis pada lansia di Yayasan Karya Kasih Medan. Penelitian ini menggunakan desain kuasi-eksperimen dengan pendekatan one group pre-test and post-test. Sampel terdiri dari 25 lansia yang dipilih melalui teknik purposive sampling berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi tertentu. Intervensi berupa latihan jalan tandem dilakukan selama 5 minggu dengan frekuensi 3 kali per minggu. Pengukuran keseimbangan dinamis dilakukan menggunakan metode Time Up and Go Test (TUGT). Data dianalisa dengan uji wilcoxon. dari uji Wilcoxon hasil analisis menunjukkan bahwa terdapat peningkatan signifikan pada nilai rata-rata TUGT dari 21,95 detik sebelum intervensi menjadi 19,68 detik setelah intervensi, dengan nilai p = 0,000 (p < 0,05). Hasil ini menunjukkan bahwa latihan jalan tandem di Graha Residen Senior Karya Kasih Medan memberikan pengaruh positif terhadap keseimbangan dinamis pada lansia Di Graha Residen Senior Karya Kasih Medan. latihan ini dapat direkomendasikan sebagai salah satu metode fisioterapi preventif untuk mengurangi risiko jatuh dan meningkatkan kualitas hidup lansia.