Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

ANALISIS PENGGUNAAN GAMES EDUKASI BERBASIS ANDROID DALAM PEMBELAJARAN BIOLOGI SISWA SMA NEGERI 11 PEKANBARU Amelia, Natasya; Hajar, Ibnu
Jurnal Edukasi Biologi Vol 10, No 1 (2024): Jurnal Edukasi Biologi
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21831/edubio.v10i1.20676

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bahwa penggunaan games aplikasi berbasis  android dalam pembelajaran biologi siswa SMA Negeri 11 Pekanbaru. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kuantitatif. Jenis data yang di gunakan data kuantitatif seperti angket. Sumber data primer di peroleh dari angket, sedangkan data skunder di peroleh dari jurnal. Penelitian ini di lakukan di SMA Negeri 11 Pekanbaru. Pada penelitian ini yang di amati adalah game berbasis android  dalam pembelajaran biologi di sekolah. Untuk populasi dan sampel yang di gunakan yaitu seluruh siswa kelas X.1 dan X.2 SMA Negeri 11 Pekanbaru dengan menggunakan teknik sampel jenuh dan semua populasi dijadikan sampel. Teknik pengumpulan data yang di gunakan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan teknik kuisioner, dengan instrumen penelitian adalah angket yang di isi oleh siswa melalui google form. Angket yang digunakan untuk memperoleh data tentang pendapat siswa mengenai game berbasis android dalam pembelajaran Biologi di sekolah. Kemudian data akan di analisis secara deskriptif kuantitatif. Hasil penelitian analisis data menunjukkan pada kesimpulan bahwa keinginan penggunaan games edukasi dengan android pada kriteria sangat tinggi (86%), motivasi siswa menggunggunakan games edukasi dengan android pada kategori baik (62%), dampak penggunaan games edukasi dengan android pada kategori baik  (65%). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan penggunaan games edukasi dengan android dalam pembelajaran biologi di kelas X SMA Negeri 11 Pekanbaru tahun ajaran 2023-2024 pada kategori baik.Kata Kunci: Game edukasi, Android, Pembelajaran Biologi
KOLABORASI DUA BUDAYA DALAM TARI CITRARESMI KARYA GONDO Amelia, Natasya; Nugraheni, Trianti; Suryawan, Ace Iwan
Ringkang : Kajian Seni Tari dan Pendidikan Seni Tari Vol 4, No 1 (2024): Februari 2024
Publisher : Program Studi Pendidikan Seni Tari

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.17509/ringkang.v4i1.67578

Abstract

Hubungan Resiliensi dengan Kesehatan Mental Emosional pada Remaja Amelia, Natasya; Aziz, Ari Rahmat; Huda, Nurul
NURSE: Journal of Nursing and Health Science Vol 2, No 2 (2023): NURSE: Journal of Nursing and Health Sciences
Publisher : Prodi Ilmu Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15408/nurse.v2i2.36514

Abstract

Pendahuluan: Kesehatan mental merupakan keadaan sejahtera individu secara fisik. pada remaja jika masalah kesehatan mental tidak ditangani dengan baik dapat menimbulkan berbagai masalah seperti keinginan mengakhiri hidup, prestasi yang menurun dan sebagainya. Oleh sebab itu remaja memerlukan resiliensi untuk menghadapi berbagai masalah. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan resiliensi dengan kesehatan mental emosional pada remaja. Metode: Penelitian ini menggunakan desain penelitian deskriptif korelasi dan pendekatan cross-sectional. Sampel penelitian yaitu 100 responden yang diambil berdasarkan teknik proportional sampling. Alat ukur yang digunakan adalah kuesioner Adolescent Resilience Scale (ARS) untuk mengukur resiliensi dan Streght and Difficulties Questionnaire (SDQ) untuk mengukur kesehatan mental emosional. Hasil: mayoritas remaja memiliki resiliensi sedang sebanyak 52% dan mayoritas kesehatan mental emosional sedang sebanyak 41%. Hasil uji statistic menunjukkan terdapat hubungan antara resiliensi dengan kesehatan mental emosional pada remaja (p-value (0,003 < alpha 0,05). Kesimpulan: Resiliensi mempunyai hubungan yang bermakna terhadap kesehatan mental emosional pada remaja.
ANALISIS YURIDIS PENGUASAAN TANAH SEMPADAN PANTAI OLEH MASYARAKAT DI ATAS TANAH PERHUTANI (Studi Penguasaan Tanah Sempadan Pantai Bayuran Desa Tubanan Kabupaten Jepara) Amelia, Natasya
Law Research Review Quarterly Vol. 10 No. 4 (2024): Contemporary Issues in Crime and Justice
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/llrq.v10i4.11690

Abstract

Land control refers to the rights or control of an individual or group over an area or land. Land control can involve various aspects, including ownership, use, and control over the resources on or within the land. Land control in coastal areas raises complex issues. This study aims to analyze coastal land control, focusing on the case study of Bayuran Beach, Tubanan Village, Jepara Regency. The research method used in this study is empirical juridical with a qualitative research approach and data collection techniques through interviews and documentation studies. The research focuses on Evidence of Land Control and Local Government Actions Regarding Coastal Land Control in Jepara Regency. The results of the study show that (1) The coastal land of Bayuran Beach is owned by Perhutani and can be proven with a valid certificate from the National Land Agency (BPN) and other supporting documents. (2) Residents only make payments for Land and Building Tax, but the Tax Notification Letter is not recognized as proof of land ownership. (3) More assertive actions are needed by the Local Government, especially Perhutani, because the establishment of illegal permanent buildings still occurs. Other efforts are needed by conducting socialization to the community, improving regulations, and enforcing more effective laws to address these issues.
Kajian Literatur: Penerapan Semantik dalam Pelajaran Bahasa Indonesia Pada Siswa SD Salsabila, Nabila; Azzahra, Yolanda; Amelia, Natasya; Wardani, Serly Aprilia; Rahayu, Gita Catur; Pebriana, Putri Hana
NUSANTARA: Jurnal Inovasi Pendidikan Vol. 1 No. 2 (2025): Nusantara: jurnal Inovasi Pendidikan
Publisher : Institut Teknologi Pendidikan Indonesia, Jl. Adi Sucipto Kelurahan Sidomulyo Timur, Kecamatan Marpoyan Damai, RT 001, RW 002, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini merupakan studi literatur yang bertujuan untuk mengkaji penerapan semantik dalam pembelajaran Bahasa Indonesia pada siswa sekolah dasar (SD). Semantik, sebagai cabang ilmu linguistik yang fokus pada makna, mempunyai kontribusi signifikan dalam membentuk kompetensi berbahasa siswa, khususnya dalam memahami, menginterpretasikan, dan menggunakan bahasa secara efektif dan kontekstual. Dalam konteks pembelajaran Bahasa Indonesia di SD, pendekatan semantik dapat diterapkan untuk memperkuat pemahaman siswa terhadap makna kata, frase, dan kalimat dalam berbagai bentuk teks, baik lisan maupun tulisan. Kajian ini menelaah berbagai hasil penelitian, artikel ilmiah, dan literatur relevan yang membahas penerapan semantik dalam proses pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa integrasi semantik dalam pembelajaran Bahasa Indonesia berperan penting dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis, pemahaman membaca, keterampilan berbicara dan menulis, serta penguasaan kosakata siswa. Penerapan ini juga mendukung pembentukan kemampuan komunikatif yang lebih baik sejak usia dini. Meski demikian, penerapan konsep semantik di kelas SD masih menghadapi beberapa kendala, seperti rendahnya pemahaman guru terhadap teori semantik, kurangnya pelatihan profesional yang mendukung, dan keterbatasan materi ajar kontekstual berbasis semantik. Oleh karena itu, disarankan adanya pengembangan sinkronisasi yang mengintegrasikan semantik secara eksplisit, penyusunan perangkat ajar yang mendukung, serta pelatihan guru secara berkelanjutan untuk meningkatkan efektivitas pembelajaran. Dengan demikian, pembelajaran Bahasa Indonesia di tingkat SD dapat lebih bermakna dan berorientasi pada pemahaman, bukan sekedar hafalan.