Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Analisis Reaksi Pasar dan Kinerja Saham Sebelum dan Sesudah Pengumuman Pembelian Kembali Saham (Buy Back) Periode 2020 - 2022 Masruroh, Nafisatul; Hariyanto, Wiwit
Innovative Technologica: Methodical Research Journal Vol. 1 No. 3 (2022): September
Publisher : Indonesian Journal Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47134/innovative.v1i3.60

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan dalam reaksi pasar dan kinerja saham sebelum dan setelah pengumuman periode pembelian kembali saham untuk tahun 2020-2022. Reaksi pasar dihitung dengan aktivitas volume perdagangan dan abnormal return, sedangkan kinerja saham diukur dengan pengembalian yang direalisasikan. Pengambilan sampel dilakukan dengan purposive sampling sebanyak 36 perusahaan dari berbagai sektor. Studi peristiwa digunakan sebagai metode analisis data dengan periode jendela 10 hari, yaitu 5 hari sebelum dan 5 hari setelah tanggal pengumuman (pembelian kembali). Uji normalitas dilakukan dengan uji t-sample satu sampel dan uji peringkat tanda Wilcoxon nonparametrik, juga uji perbedaan dua rata-rata dengan uji t-sample berpasangan dan uji peringkat tanda Wilcoxon berpasangan untuk pengujian hipotesis. Hasil analisis membuktikan bahwa tidak ada perbedaan antara aktivitas volume perdagangan rata-rata dan abnormal return rata-rata pada reaksi pasar, dan tidak ada perbedaan dalam pengembalian rata-rata yang direalisasikan pada kinerja saham baik sebelum maupun setelah pengumuman pembelian kembali.
STRATEGI PENERAPAN SILA KELIMA PANCASILA UNTUK PENDIDIKAN BERKEADILAN: STUDI KASUS ANAK TIDAK SEKOLAH DI PAPUA Basanda, Nabila Fatiha Putri; Zahrok, Fadillatul; Maharani, Anggita Kharisma; Masruroh, Nafisatul; Abdullah , Alfin Hanif Dawam
Lentera Ilmu Vol. 1 No. 2 (2024): Vol 1, No 2, November 2024
Publisher : Citra Lentera Jagat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59971/li.v1i2.48

Abstract

Artikel ini bertujuan untuk menganalisis masalah tingginya angka anak usia sekolah yang tidak bersekolah di Papua dan mengidentifikasi faktor-faktor yang menyebabkan ketidakmerataan pendidikan di wilayah tersebut. Penelitian ini juga mengeksplorasi solusi potensial, termasuk implementasi program Sekolah Sepanjang Hari (SSH) sebagai upaya untuk meningkatkan partisipasi pendidikan di daerah terpencil. Metode yang digunakan adalah studi literatur dengan menganalisis data sekunder dari laporan pemerintah, artikel penelitian terdahulu, serta kebijakan terkait pendidikan di Papua. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor utama penyebab ketidakbersekolahan di Papua adalah aksesibilitas geografis yang terbatas, infrastruktur pendidikan yang tidak memadai, dan kurangnya tenaga pengajar yang berkualitas. Program SSH di beberapa daerah uji coba terbukti dapat meningkatkan angka partisipasi pendidikan. Namun, tantangan terbesar yang dihadapi adalah ketidakmerataan distribusi anggaran pendidikan dan kurangnya koordinasi antara pemerintah pusat dan daerah. Rekomendasi kebijakan mencakup pemerataan infrastruktur pendidikan, peningkatan kualitas dan distribusi guru, serta pengoptimalan penggunaan Dana Otsus untuk sektor pendidikan. Kesimpulannya, keberhasilan pendidikan di Papua memerlukan kebijakan yang lebih inklusif, berbasis pada kearifan lokal, serta partisipasi aktif semua pihak terkait untuk mewujudkan keadilan sosial dalam pendidikan.
Pembelajaran Berdiferensiasi untuk Mengoptimalkan Potensi dan Kompetensi Siswa Kelas X–B MAN 1 Pasuruan pada Mata Pelajaran Ekonomi Masruroh, Nafisatul
PenaEmas Vol 1 No 2 (2023): PenaEmas
Publisher : MAN 1 Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.64688/jpe.v1i2.15

Abstract

Abstrak Pembelajaran berdiferensiasi merupakan pendekatan pembelajaran yang memungkinkan guru untuk mengakomodasi perbedaan individual dalam kelas. Namun, pemerintah mengevaluasi bahwa tujuan dan harapan dari Kurikulum 2013 di satuan pendidikan masih belum tercapai dengan baik. Maka, pada pembelajaran fleksibel saat ini, pembelajaran berdiferensiasi menjadi salah satu fokus utama dalam proses pembelajaran dan asesmen bagi guru dan siswa di kelas. Dari beberapa penelitian yang ada, belum banyak ditemukan praktik baik (best practice) pembelajaran berdiferensiasi dipraktikkan pada mata pelajaran (mapel) Ekonomi di jenjang Madrasah Aliyah. Hal inilah yang menarik peneliti untuk mempraktikkan pembelajaran berdiferensiasi dan mengidentifikasi lebih mendalam dampaknya pada siswa. Pendekatan praktik baik atau dikenal istilah best practice menjadi metodologi penelitian ini dengan tujuan untuk menyajikan hasil implementasi pembelajaran berdiferensiasi dan menggali lebih mendalam dampaknya terhadap pengembangan potensi dan kompetensi siswa kelas X-B di MAN 1 Pasuruan. Hasil yang diperoleh melalui asesmen formatif menunjukkan bahwa potensi dan kompetensi siswa kelas X-B dapat berkembang dengan baik. Demikian pula, hasil refleksi yang mereka berikan menunjukkan semangat dan keceriaan dalam proses belajarnya. Oleh karena itu, pembelajaran berdiferensiasi ini sangat direkomendasikan untuk dilaksanakan oleh guru di jenjang Madrasah Aliyah pada semua mapel agar potensi dan kompetensi siswa dapat terfasilitasi dengan baik sesuai dengan karakter uniknya. Kata kunci: Diferensiasi, Kompetensi, Pembelajaran, Potensi Abstract Differentiated learning is a learning approach that allows teachers to accommodate individual differences in the classroom. However, the government evaluates that the goals and expectations of the 2013 Curriculum in educational units have still not been achieved properly. So, in today's flexible learning, differentiated learning is one of the main focuses in the learning and assessment process for teachers and students in the classroom. From several existing studies, there have not been many good practices (best practices) for differentiated learning practiced in Economics subjects at the Madrasah Aliyah level. This is what attracts researchers to practice differentiated learning and identify more deeply its impact on students. The good practice approach or what is known as best practice is the methodology for this research with the aim of presenting the results of the implementation of differentiated learning and exploring more deeply its impact on developing the potential and competence of class X-B students at MAN 1 Pasuruan. The results obtained through formative assessments show that the potential and competencies of class X-B students can develop well. Likewise, the reflection results they provide show enthusiasm and joy in the learning process. Therefore, this differentiated learning is highly recommended to be implemented by teachers at the Madrasah Aliyah level in all subjects so that students' potential and competencies can be well facilitated according to their unique character. Key words: Competency, Differentiation, Learning, Potential
TEMENTS (Technostress Management System): Inovasi Sistem Otomasi dan Manajemen Technostress Terhadap Teknologi Berbantuan Aplikasi Tements Asroriyyah, Arina; Eka Adelia, Anggi; Masruroh, Nafisatul
PenaEmas Vol 3 No 1 (2025): PenaEmas
Publisher : MAN 1 Pasuruan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.64688/jpe.v3i1.59

Abstract

Salah satu dampak negatif dan membahayakan kesehatan mental masyarakat dari semakin pesatnya perkembangan teknologi yakni merebaknya stres teknologi atau technostress. Technostress merupakan keadaan tidak menyenangkan akibat ketidakmampuan seseorang dalam beradaptasi terhadap perubahan teknologi dan atau ketergantungan individu terhadap teknologi sehingga menimbulkan ketidaknyamanan baik secara fisik maupun psikis (Sasi, 2017). Akibatnya masyarakat di era saat ini sering mengalami gangguan tidur, kecanduan internet, depresi, dan insomnia (Yamanda, 2024). Jika keadaan ini dibiarkan, maka semakin pesat kecanggihan teknologi dan aplikasi digital, technostress akan semakin melanda masyarakat yang tidak memiliki cukup keterampilan dan kemampuan untuk menguasai teknologi. Saat ini, belum banyak ditemukan inovasi teknologi yang fokus untuk menangani technostress. Oleh karena itu, aplikasi TEMENTS hadir sebagai salah satu inovasi sistem otomasi dan manajemen data untuk memitigasi technostress berbantuan aplikasi TEMENTS. Fitur-fitur aplikasi ini didesain untuk merekam perkembangan data pribadi secara aman dan manajeman data yang akurat terkait kesehatan mental yang terkait pemakaian teknologi secara berkala. Aplikasi ini menyediakan fitur scanning tingkat kestresan yang mencakup layanan analisis tingkat technostress user yang dilengkapi peringatan, saran/anjuran, dan konsultasi ke ahli (dokter jiwa dan psikolog). Hasil rekam dan manajemen data dari TEMENTS diharapkan dapat terintegrasi dengan aplikasi SATUSEHAT milik Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Inovasi TEMENTS ini akan bermanfaat dan berkontribusi positif dalam memitigasi kesehatan mental masyarakat yang saat ini tidak bisa terlepas hidup dan beraktivitas bersama teknologi.
Implementasi Strategi Two Stays Two Strays Untuk Meningkatkan Kemampuan Literasi Mapel Ekonomi Peserta Didik Kelas X-10 MAN 1 Pasuruan Masruroh, Nafisatul
Inovasi: Jurnal Diklat Keagamaan Vol 17 No 2 (2023): Inovasi: Jurnal Diklat Keagamaan
Publisher : Balai Diklat Keagamaan Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52048/inovasi.v17i2.427

Abstract

In response to the results of the Program for International Student Assessment (PISA) survey released by the Organization for Economic Co-operation and Development (OECD) in 2019, that Indonesia ranks 62nd out of the 70 lowest countries with low literacy levels, the government is very concerned about launching the School Literacy Movement (GLS). This Classroom Action Research (CAR) was carried out as an effort to improve the literacy skills of students in class X-10 MAN 1 Pasuruan in the even semester of the 2022-2023 school year. The formulation of the problem is (1) how is the implementation of the Two Stays Two Strays (TSTS) strategy to increase the literacy skills of Business Entities in the Economy subject at class X-10 MAN 1 Pasuruan? and (2) to what extent can the TSTS strategy increase the literacy skills of Business Entities in the Economy subject at class X-10 MAN 1 Pasuruan? Based on the results of the implementation of cycle 1 and cycle 2, the researcher concluded; first, the implementation of the TSTS strategy in class X-10 MAN 1 Pasuruan can be fully (100%) implemented according to the guidelines in the literature review. Second, the implementation of the TSTS strategy can significantly improve the literacy skills of students in class X-10 MAN 1 Pasuruan both in cognitive and psychomotor aspects. In the cognitive aspect there was a very significant increase from cycle 1 to cycle 2. The same thing also happened in the psychomotor aspect. Thus, the second and third indicators of success where the mean score of X-10 class on the cognitive and psychomotor aspects of > 80% is well fulfilled. Suggestions for further research, first, the TSTS strategy is very appropriate to choose in the teaching and learning process of economics and other subjects that have a large amount of material, because this strategy is able to improve students' literacy skills so that they master the subject well. Second, for future researchers it is recommended to combine it with other strategies in order to obtain a more optimal increase in literacy.