Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
1.006
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Indonesia (JPKMI) Jurnal Riset Rumpun Ilmu Sosial, Politik dan Humaniora (JURRISH) Aspirasi : Publikasi Hasil Pengabdian dan Kegiatan Masyarakat Jurnal Pengabdian Masyarakat Nian Tana Jurnal Talenta Psikologi
Tiara Fadhilah Hasna Fadholi
Unknown Affiliation
Religion Agriculture, Biological Sciences & Forestry Arts Humanities Biochemistry, Genetics & Molecular Biology Computer Science & IT Economics, Econometrics & Finance Education Engineering Environmental Science Health Professions Industrial & Manufacturing Engineering Nursing Physics Public Health Social Sciences

Published : 6 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Talenta Psikologi

 1 
KEGIATAN ICE BREAKING UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR ANAK DI TPA MASJID AR – ROSYID Tiara Fadhilah Hasna Fadholi
JURNAL TALENTA PSIKOLOGI Vol. 13 No. 1 (2024): Jurnal Talenta Psikologi Vol. XIII No. 1 Tahun 2024
Publisher : Universitas Sahid Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47942/talenta.v13i1.2003

Abstract

Anak usia dini memiliki peran penting dalam membentuk kecerdasan dan karakter. Di Taman Pendidikan Al Quran (TPA) Masjid Ar-Rosyid, upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan melibatkan metode ice breaking sebagai alat yang efektif untuk memperbaiki suasana belajar dan mengembangkan potensi anak-anak secara holistik. Kegiatan ice breaking dirancang untuk mencairkan suasana, membangun keakraban, dan meningkatkan interaksi antara anak-anak serta antara anak dengan pendidik. Pengabdian ini mengidentifikasi dan mengimplementasikan beberapa jenis aktivitas ice breaking, seperti "Yel-yel," "Tepuk Hitam Hijau," "Buka Tutup," "Ikuti Arahan," dan "Macam-macam Buah," dengan tujuan untuk meningkatkan interaksi sosial, fokus, kreativitas, serta kecerdasan emosional anak-anak. Hasil dari pengabdian masyarakat ini yang telah dilakukan menunjukkan bahwa kegiatan ini berhasil meningkatkan partisipasi, rasa percaya diri, dan keterampilan sosial anak-anak, serta memperbaiki konsentrasi dan kemampuan mendengarkan mereka. Penggunaan ice breaking yang terstruktur dan variatif dapat menciptakan lingkungan belajar yang lebih dinamis dan efektif. Pengabdian ini juga memberikan saran untuk integrasi rutin dari metode ini, penyesuaian dengan kebutuhan anak-anak, pelatihan pendidik, dan evaluasi berkala untuk memaksimalkan manfaat dari ice breaking. Kata Kunci: ice breaking, motivasi belajar, anak usia dini
KEGIATAN ICE BREAKING UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR ANAK DI TPA MASJID AR – ROSYID Tiara Fadhilah Hasna Fadholi
JURNAL TALENTA PSIKOLOGI Vol. 13 No. 1 (2024): Jurnal Talenta Psikologi Vol. XIII No. 1 Tahun 2024
Publisher : Universitas Sahid Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47942/talenta.v13i1.2003

Abstract

Anak usia dini memiliki peran penting dalam membentuk kecerdasan dan karakter. Di Taman Pendidikan Al Quran (TPA) Masjid Ar-Rosyid, upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan melibatkan metode ice breaking sebagai alat yang efektif untuk memperbaiki suasana belajar dan mengembangkan potensi anak-anak secara holistik. Kegiatan ice breaking dirancang untuk mencairkan suasana, membangun keakraban, dan meningkatkan interaksi antara anak-anak serta antara anak dengan pendidik. Pengabdian ini mengidentifikasi dan mengimplementasikan beberapa jenis aktivitas ice breaking, seperti "Yel-yel," "Tepuk Hitam Hijau," "Buka Tutup," "Ikuti Arahan," dan "Macam-macam Buah," dengan tujuan untuk meningkatkan interaksi sosial, fokus, kreativitas, serta kecerdasan emosional anak-anak. Hasil dari pengabdian masyarakat ini yang telah dilakukan menunjukkan bahwa kegiatan ini berhasil meningkatkan partisipasi, rasa percaya diri, dan keterampilan sosial anak-anak, serta memperbaiki konsentrasi dan kemampuan mendengarkan mereka. Penggunaan ice breaking yang terstruktur dan variatif dapat menciptakan lingkungan belajar yang lebih dinamis dan efektif. Pengabdian ini juga memberikan saran untuk integrasi rutin dari metode ini, penyesuaian dengan kebutuhan anak-anak, pelatihan pendidik, dan evaluasi berkala untuk memaksimalkan manfaat dari ice breaking. Kata Kunci: ice breaking, motivasi belajar, anak usia dini
Co-Authors Agatha Cahya Kusuma Wardani Anniez Rachmawati Musslifah Ella Putri Febria Ima Nia Uliasari Maya Desvira Riandy Musyafiroh Wahiddatul Sholihah Toti Cahya Berlian