Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGANYAM ANAK KELOMPOK B DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA DAUR ULANG DI TK DHARMA WANITA PANGGUNGREJO TULUNGAGUNG Nilam Nurohmah; Pendik Hanafi; M. Nur Huda
JURNAL RISET RUMPUN ILMU PENDIDIKAN Vol. 1 No. 1 (2022): April : Jurnal Riset Rumpun Ilmu Pendidikan
Publisher : Lembaga Pengembangan Kinerja Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55606/jurripen.v1i1.19

Abstract

Berdasarkan analisis kebutuhan yang dilakukan dalam proses pembelajaran pada TK Dharma Wanita Panggungrejo Tulungagung, dalam kegiatan menganyam beberapa anak masih terlihat jari jemarinya sedikit kaku dan waktu yang digunakan relatif lama hingga waktu pembelajaran berakhir, namun dapat menyelesaikan tugas hingga selesai. Sedangkan di beberapa TK yang lain kegiatan menganyam masih jarang dilakukan dengan alasan kegiatan menganyam dianggap rumit untuk dilakukan anak. Selain itu masih banyak anak yang bertanya cara membuatnya secara berulang-ulang dan juga meminta bantuan kepada guru. Jenis Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Penelitian tindakan secara garis besar, peneliti pada umumnya mengenal adanya empat langkah penting, yaitu pengembangan, plan (perencanaan), Act (tindakan), Observe (Pengamatan), dan Reflect (Perenungan) atau disingkat PAOR yang dilakukan secara intensif dan sistematis atas seseorang yang mengerjakan pekerjaan sehari-harinya.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMANDIRIAN ANAK USIA DINI NILAM NUROHMAH
Bahasa Indonesia Vol 6 No 02 (2025): Al-Athfal:Pendidikan Anak Usi Dini
Publisher : Institut Agama Islam Pangeran Diponegoro Nganjuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53429/al-athfal.v6i02.1494

Abstract

abstrak Pentingnya Mempersiapkan Kebebasan Anak. Salah satu komponen penting dalam perkembangan dan kemajuan anak adalah kebebasan. Anak yang mempunyai Kemandirian dalam latihan belajar melihat dinamika, tidak mengenal lelah dan aktif dalam melaksanakan tugas, menguasai metodologi dalam belajar, mempunyai kewajiban, mampu mengendalikan perilaku dan kognisinya serta mempunyai rasa percaya diri. Kemandirian adalah kemampuan mengkoordinasikan dan mengendalikan diri dalam mempertimbangkan dan bertindak, serta tidak merasa subordinat terhadap individu lain secara jujur, dalam artian anak yang bebas tidak akan bergantung pada bantuan orang lain dalam merawat dirinya secara fisik, dalam menentukan pilihan secara jujur dan dalam kolaborasi dengan individu lain secara sosial yang ditunjukkan dengan anak melakukan hal-hal mendasar, beraktivitas, mencoba hal-hal yang tidak terpakai, mematuhi aturan dan bermain dengan teman sebaya, serta merasa aman, nyaman, dan mampu mengendalikan diri. Secara akal sehat, kebebasan adalah kemampuan anak untuk berpikir dan melakukan segala sesuatunya sendiri untuk memenuhi kebutuhannya sehingga tidak bergantung pada orang lain tetapi dapat menjadi orang yang mandiri. Kata Kunci: Faktor Kemandirian, Pengaruh, Usia dini
Keterlibatan Orang Tua terhadap Perkembangan Kognitif Anak di Pendidikan Anak Usia Dini NILAM NUROHMAH
Bahasa Indonesia Vol 6 No 3 (2025): Al-Athfal: Pendidikan Anak Usia Dini
Publisher : Institut Agama Islam Pangeran Diponegoro Nganjuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract Keterlibatan orang tua dalam pendidikan anak usia dini merupakan faktor penting dalam mendukung perkembangan kognitif anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji bentuk keterlibatan orang tua dan pengaruhnya terhadap kemampuan kognitif anak di lembaga PAUD. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif, penelitian dilakukan di dua TK di Kabupaten Nganjuk melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterlibatan orang tua dalam kegiatan belajar di rumah, komunikasi aktif dengan guru, serta partisipasi dalam kegiatan sekolah berkontribusi positif terhadap kemampuan kognitif anak, seperti kemampuan berhitung, berpikir logis, serta mengenal huruf dan angka. Kesimpulan dari penelitian ini adalah semakin tinggi keterlibatan orang tua, semakin optimal perkembangan kognitif anak. Oleh karena itu, sinergi antara lembaga PAUD dan orang tua sangat dibutuhkan untuk keberhasilan pendidikan anak usia dini. Kata kunci: keterlibatan orang tua, perkembangan kognitif, anak usia dini, PAUD
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEMANDIRIAN ANAK USIA DINI NILAM NUROHMAH
Bahasa Indonesia Vol 6 No 02 (2025): Al-Athfal:Pendidikan Anak Usi Dini
Publisher : Institut Agama Islam Pangeran Diponegoro Nganjuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53429/al-athfal.v6i02.1494

Abstract

abstrak Pentingnya Mempersiapkan Kebebasan Anak. Salah satu komponen penting dalam perkembangan dan kemajuan anak adalah kebebasan. Anak yang mempunyai Kemandirian dalam latihan belajar melihat dinamika, tidak mengenal lelah dan aktif dalam melaksanakan tugas, menguasai metodologi dalam belajar, mempunyai kewajiban, mampu mengendalikan perilaku dan kognisinya serta mempunyai rasa percaya diri. Kemandirian adalah kemampuan mengkoordinasikan dan mengendalikan diri dalam mempertimbangkan dan bertindak, serta tidak merasa subordinat terhadap individu lain secara jujur, dalam artian anak yang bebas tidak akan bergantung pada bantuan orang lain dalam merawat dirinya secara fisik, dalam menentukan pilihan secara jujur dan dalam kolaborasi dengan individu lain secara sosial yang ditunjukkan dengan anak melakukan hal-hal mendasar, beraktivitas, mencoba hal-hal yang tidak terpakai, mematuhi aturan dan bermain dengan teman sebaya, serta merasa aman, nyaman, dan mampu mengendalikan diri. Secara akal sehat, kebebasan adalah kemampuan anak untuk berpikir dan melakukan segala sesuatunya sendiri untuk memenuhi kebutuhannya sehingga tidak bergantung pada orang lain tetapi dapat menjadi orang yang mandiri. Kata Kunci: Faktor Kemandirian, Pengaruh, Usia dini