Pregnancy care services that emphasize continuity of care (COC) are essential to ensure that pregnant women receive consistent care from the same professional or a unified healthcare team. This approach allows for optimal monitoring of the mother's condition while fostering trust and openness due to the established relationship with the care provider. Midwives are expected to deliver continuous care, encompassing antenatal care (ANC), intrapartum care (INC), newborn care, postpartum care, neonatal care, and quality family planning services. In this study, the author employed a descriptive method with data collected through interviews, observations, physical examinations, supporting diagnostic tests, document reviews, and literature studies. The study subjects were selected purposively, based on specific objectives to be achieved. The study was conducted from November 15, 2024, to November 24, 2024. Midwifery care was provided to Mrs. I, covering pregnancy, childbirth, postpartum, neonatal care, and family planning services. The frequency of visits included two sessions for pregnancy care, two for postpartum care, and two for neonatal care. The childbirth process took place at Sofia Medika Inpatient Primary Clinic. All processes, from pregnancy to neonatal care, proceeded physiologically without complications. No discrepancies were found between theoretical knowledge and practical implementation during the provision of care. Continuous midwifery care was delivered by adhering to midwifery management principles and ensuring compliance with professional standards and competencies. Abstrak Pelayanan asuhan kehamilan yang berfokus pada kesinambungan pelayanan atau Continuity of Care (COC) sangat penting untuk memastikan ibu hamil mendapatkan perawatan yang konsisten dari seorang profesional yang sama atau satu tim tenaga kesehatan. Hal ini memungkinkan pemantauan kondisi ibu hamil secara optimal, sekaligus meningkatkan rasa percaya dan keterbukaan karena hubungan yang sudah terjalin dengan pemberi asuhan. Bidan diharapkan mampu memberikan pelayanan yang berkesinambungan mulai dari ANC, INC, asuhan bayi baru lahir, masa nifas, asuhan neonatus, hingga pelayanan KB yang berkualitas. Dalam studi ini, penulis menggunakan metode deskriptif dengan pengumpulan data melalui wawancara, observasi, pemeriksaan fisik, pemeriksaan penunjang, studi dokumentasi, dan kajian pustaka. Subjek penelitian dipilih secara purposive, yaitu berdasarkan tujuan tertentu yang ingin dicapai. Penelitian berlangsung dari 15 November 2024 hingga 24 NovemberAsuhan kebidanan diberikan kepada Ny. I, mencakup masa kehamilan, persalinan, nifas, neonatus, hingga pelayanan KB. Frekuensi kunjungan terdiri atas dua kali untuk kehamilan, dua kali untuk nifas, dan dua kali untuk neonatus. Proses persalinan dilakukan di Klinik Utama Rawat Inap Sofia Medika. Seluruh proses, mulai dari kehamilan hingga neonatus, berlangsung fisiologis tanpa komplikasi. Tidak ditemukan kesenjangan antara teori dan praktik dalam penerapan asuhan ini. Pemberian pelayanan kebidanan berkelanjutan dilakukan dengan menerapkan manajemen kebidanan, serta memastikan pelayanan sesuai standar dan kompetensi profesi.